Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Kamis (27/2). Sejumlah wilayah di Indonesia diprediksi mengalami cuaca ekstrem, mulai dari hujan petir hingga banjir rob. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap kondisi ini.
Berikut adalah kondisi cuaca yang diperkirakan terjadi di berbagai kota di Indonesia:
Berawan Tebal: Banda Aceh
Hujan Ringan: Padang, Tanjung Pinang, Bengkulu
Hujan Sedang: Medan
Hujan Petir: Pekanbaru, Jambi, Palembang, Pangkal Pinang, Bandar Lampung
Hujan Ringan: Bandung, Semarang, Surabaya
Hujan Sedang: Yogyakarta
Hujan Petir: Serang, Jakarta
Hujan Ringan: Denpasar, Kupang
Hujan Petir: Mataram
Hujan Ringan: Palangkaraya, Tanjung Selor
Hujan Petir: Pontianak, Banjarmasin, Samarinda
Hujan Ringan: Makassar, Palu, Kendari
Hujan Petir: Mamuju, Manado
Berawan: Jayapura
Berawan Tebal: Sorong
Udara Kabur: Manokwari
Hujan Ringan: Ambon
Hujan Petir: Nabire, Jayawijaya, Ternate, Merauke
BMKG mengidentifikasi beberapa daerah yang berpotensi mengalami perlambatan angin (konvergensi) dan pertemuan angin (konfluensi), yang dapat meningkatkan peluang hujan lebat hingga ekstrem:
Perairan Barat Aceh
Lampung
Selat Sunda
Banten
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Papua Tengah, Papua, Papua Pegunungan
Samudra Pasifik Timur Filipina
Samudra Hindia Barat Aceh
Sumatera bagian selatan
Pesisir selatan Pulau Kalimantan
Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan
Dinamika atmosfer ini meningkatkan potensi hujan sedang hingga lebat dan cuaca ekstrem di wilayah:
Sumatera
Jawa
Kalimantan
Nusa Tenggara
Sulawesi
Maluku
Maluku Utara
Papua
BMKG juga mencatat adanya kecepatan angin lebih dari 25 knot di wilayah berikut:
Laut Cina Selatan
Laut Natuna Utara
Laut Sulu
Laut Filipina
Laut Banda
Laut Arafuru
Samudra Pasifik Timur Filipina
Sementara itu, gelombang tinggi antara 2,5 hingga 4 meter berpotensi terjadi di:
Laut Natuna bagian utara
Perairan utara Kepulauan Natuna hingga Kepulauan Anambas
Selat Malaka bagian utara
Perairan utara Aceh
Laut Maluku
Samudra Pasifik utara Maluku
Masyarakat di beberapa pesisir pantai diimbau untuk waspada terhadap kemungkinan banjir rob:
Sumatera Utara
Pesisir Kepulauan Riau
Pesisir Banten
Pesisir Jawa Timur
Pesisir Bangka Belitung
Pesisir Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah
Pesisir Sulawesi Utara
Pesisir Maluku Utara
Pesisir Papua Selatan
Sirkulasi siklonik terpantau di beberapa wilayah, seperti Samudra Hindia Barat Daya Lampung, Laut Natuna, dan Laut Arafuru. Fenomena ini membentuk perlambatan angin (konvergensi) di Laut Natuna, Laut Banda, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Maluku, serta pertemuan angin (konfluensi) di Laut Flores, Laut Banda, Laut Arafuru, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Maluku bagian Tenggara. Kondisi ini berkontribusi pada peningkatan potensi hujan lebat dan gelombang laut tinggi di sekitar wilayah tersebut.
Prakiraan cuaca ini merupakan gambaran umum kondisi di berbagai wilayah. Untuk informasi lebih spesifik dan terbaru setiap tiga jam, masyarakat dapat mengakses aplikasi Info BMKG yang tersedia di Play Store dan App Store, atau mengunjungi situs web serta akun media sosial Info BMKG.
Dengan adanya potensi cuaca ekstrem, masyarakat diimbau untuk lebih waspada dan menyiapkan langkah antisipasi, terutama bagi yang tinggal di daerah rawan hujan lebat, banjir rob, serta yang beraktivitas di laut. Pastikan selalu mengikuti informasi cuaca terkini untuk keselamatan bersama. (YouTube BMKG/Z-10)
Waspadai banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah, karena air laut pasang masih berlangsung dengan ketinggian maksimum 1 meter.
Daerah perlambatan kecepatan angin atau konfluensi terpantau memanjang dari perairan Barat-Bengkulu hingga Barat-Sumatera Barat, di pesisir selatan Jawa Timur hingga Jawa Tengah
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, cerah berawan, berawan, berawan tebal, hujan ringan
GEMPA bumi bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, pada Rabu (23/7) pukul 21.06 WITA, mengakibatkan tiga rumah warga mengalami kerusakan.
BMKG mencatat sebanyak 11 gempa susulan terjadi setelah gempa utama bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (24/7) malam.
Poso, Provinsi Sulawesi Tengah diguncang gempa bumi, Kamis (24/7). Gempa bumi itu merupakan gempa dangkal dan tidak berpotensi tsunami
Rapat terbatas ini menjadi bagian dari rangkaian kerja Presiden Prabowo yang tetap berlangsung meski tengah menjalani kunjungan luar negeri.
BMKG memperingatkan bahwa cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, meskipun musim kemarau secara klimatologis telah dimulai.
Sedikitnya 13 orang dilaporkan tewas dan sekitar 20 anak hilang akibat cuaca ekstrem dan banjir melanda Kerr County, Texas, Amerika Serikat.
Fenomena langit hijau yang mengejutkan warga ternyata memiliki penjelasan ilmiah. Pakar meteorologi mengungkap warna ini bisa menjadi tanda awal cuaca ekstrem.
BMKG merilis prakiraan cuaca Indonesia hari ini, Rabu, 4 Juni 2025. Sejumlah wilayah di Tanah Air berpotensi mengalami cuaca ekstrem
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk Sabtu, 31 Mei 2025, dengan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved