Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca Indonesia hari ini, Rabu, 4 Juni 2025. Sejumlah wilayah di Tanah Air berpotensi mengalami cuaca ekstrem, termasuk hujan lebat disertai petir serta banjir rob di pesisir.
BMKG mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai banjir rob yang berpotensi terjadi di:
Daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi):
Daerah pertemuan angin (konfluensi):
BMKG menyebutkan, kombinasi dinamika atmosfer dapat memicu hujan sedang hingga lebat dan cuaca ekstrem di wilayah:
Kecepatan angin lebih dari 25 knot terpantau di:
Kondisi ini diperkirakan dapat meningkatkan tinggi gelombang laut di wilayah-wilayah perairan tersebut.
Sirkulasi ini membentuk konvergensi dan konfluensi dari pesisir barat Sumatera hingga Samudra Hindia Barat Daya. Hal ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan secara signifikan.
Catatan: Prakiraan cuaca ini bersifat umum. Untuk informasi lebih detail dan pembaruan setiap 3 jam, masyarakat dapat mengakses aplikasi Info BMKG di Play Store dan App Store, serta kunjungi website resmi dan Instagram BMKG. (YouTube BMKG/Z-10)
BMKG merilis prakiraan cuaca 21 Juli 2025: waspadai gelombang tinggi, hujan petir, dan potensi banjir rob di berbagai wilayah Indonesia.
Gempa bumi 4.4 magnitudo yan terjadi berpusat di Kabupaten Pangandaran dan kedalaman 25 kilometer tidak berpotensi tsunami.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Sabtu 19 Juli 2025. Sebagian besar kawasan ibu kota akan diselimuti awan tebal.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, serta hujan disertai petir.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca yang bervariasi mulai dari panas terik hingga hujan akan terjadi di berbagai wilayah Indonesia hari ini.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, serta hujan disertai petir.
Rapat terbatas ini menjadi bagian dari rangkaian kerja Presiden Prabowo yang tetap berlangsung meski tengah menjalani kunjungan luar negeri.
BMKG memperingatkan bahwa cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia, meskipun musim kemarau secara klimatologis telah dimulai.
Sedikitnya 13 orang dilaporkan tewas dan sekitar 20 anak hilang akibat cuaca ekstrem dan banjir melanda Kerr County, Texas, Amerika Serikat.
Fenomena langit hijau yang mengejutkan warga ternyata memiliki penjelasan ilmiah. Pakar meteorologi mengungkap warna ini bisa menjadi tanda awal cuaca ekstrem.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk Sabtu, 31 Mei 2025, dengan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved