Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Empat Amalan Malam Nisfu Sya'ban Penuh Keutamaan

Wisnu Arto Subari
12/2/2025 21:42
Empat Amalan Malam Nisfu Sya'ban Penuh Keutamaan
Ilustrasi.(Freepik)

NISFU Sya'ban merupakan pertengahan dari bulan Sya'ban. Sya'ban adalah bulan kedelapan dalam kalender Hijriah. 

Satu bulan sebelum menginjak bulan Ramadan, Sya'ban memiliki banyak keutamaan yang dapat digunakan sebagai ladang beramal. Pada tahun ini, malam nisfu Sya'ban jatuh pada Kamis malam Jumat, 13 Februari 2025 M.

Berikut amalan yang dapat dilakukan umat Islam pada malam nisfu Syakban yaitu setelah masuk waktu maghrib sampai sebelum masuk waktu subuh. Ini dilansir dari PP Darussa'adah Lirboyo.

Surat Shad

Menurut ulama salaf dan habaib, kita dianjurkan menulis Surat Shad ayat 54. Ini ayatnya.

إِنَّ هَذَا لَرِزْقْنَا مَا لَهُ مِن نَّفَادِ

Barang siapa menulis ayat ini saat malam nisfu Sya'ban kemudian meletakkannya pada tempat menyimpan uang (seperti dompet, brankas, dan tabungan), niscaya rezekinya akan terus mengalir, tidak akan terputus sepanjang tahun itu.

Menurut Al-Habib Salim Asy-Syatiri, setelah selesai menulisnya agar langsung disimpan, tidak dibaca/dibuka lagi sampai tahun depan, dan dianjurkan saat menulisnya dalam keadaan suci (berwudu).

Berdoa

Nisfu Sya'ban termasuk salah satu waktu mustajabah alias doa-doa yang dipanjatkan akan mudah terkabul). Karenanya, dianjurkan untuk berdoa di malam tersebut. Ini disampaikan dalam hadis riwayat Ad-Dailami.

خمس ليال لا ترد فيهن الدعوة: أول ليلة من رجب و ليلة النص من شعبان وليلة الجمعة و ليلتا العيدين

Terdapat lima malam yang pada malam tersebut tidak ada doa yang tertolak (tidak dikabulkan), yakni malam pertama bulan Rajab, malam nisfu Sya'ban, malam Jumat, dan malam dua hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha.

Baca juga: Adakah Salat Sunah Malam Nisfu Syaban 100 Rakaat

Surat Yasin

Dalam kitab Kanzun Najah wa Surur halaman 158-161 dianjurkan untuk membaca Surat Yasin sebanyak 3x mulai setelah masuk waktu maghrib hingga sebelum masuk waktu subuh disertai niat yang berbeda-beda pada setiap suratnya.

  • Yasin pertama niatnya diberikan panjang umur untuk ketaatan dan ibadah. 
  • Yasin kedua niatnya agar dihindarkan dari musibah. 
  • Yasin ketiga niatnya dihindarkan dari meminta-minta kepada selain Allah SWT.

Menurut Syaikh Al-Hasan bin Al-Quthbi Abdullah bin 'Alwiy Al-Haddad, waktu paling utama membacanya ialah sesaat setelah salat Maghrib.

Baca juga: Hadis-Hadis Sahih Seputar Keutamaan Malam Nisfu Syaban

Doa nisfu Syaban

Setiap membaca Surat Yasin sekali, diiringi dengan membaca doa nisfu Syaban.

وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ اللّٰهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَلَا يُمَنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالإِكْرَامِ يَا ذَا الطَوْلِ وَالإِنْعَامِ لَا إِلٰهَ إِلَّا أَنْتَ ظَهْرَ اللَّاجِيْنَ وَجَارَ المُسْتَجِيْرِيْنَ وَمَأْمَنَ الخَائِفِيْنَ اللّٰهُمَّ إِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنَا عِنْدَكَ فِيْ أُمِّ الكِتَابِ أَشْقِيَاءَ أَوْ مَحْرُوْمِيْنَ أَوْ مَطْرُوْدِيْنَ أَوْ مُقَتَّرِيْنَ عَلَيْنَا فِي الرِزْقِ، فَامْحُ اللّٰهُمَّ بِفَضْلِكَ فِي أُمِّ الكِتَابِ شَقَاوَتَنَا وَحِرْمَانَنَا وَطَرْدَنَا وَاقْتِتَارَ رِزْقِنَا، وَأَثْبِتْنَا عِنْدَكَ فِي أُمِّ الكِتَابِ سُعَدَاءَ مَرْزُوْقِيْنَ مُوَفَّقِيْنَ لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ فِيْ كِتَابِكَ المُنَزَّلِ عَلَى نَبِيِّكَ المُرْسَلِ: “يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الكِتَابِ” إِلَهَنَا بِالتَّجَلِّيِ الأَعْظَمِ، فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَهْرِ شَعْبَانَ المُكَرَّمِ، الَّتِي يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ أَمْرٍ حَكِيْمٍ وَيُبْرَمُ، اِصْرِفْ عَنَّا مِنَ البَلَاءِ مَا نَعْلَمُ وَمَا لَا نَعْلَمُ، وَأَنْتَ عَلَّامُ الغُيُوْبِ، بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ، وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمـَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ 

Allāhumma yā dzal manni wa lā yumannu ‘alaika yā dzal jalāli wal ikrām, yā dzat thawli wal in‘ām, lā ilāha illā anta zhahral lājīna wa jāral mustajīrīna, wa ma’manal khā’ifīn. Allāhumma in kunta katabtanā ‘indaka fī ummil kitābi asyqiyā’a au mahrūmīna au mathrūdīna au muqattarīna ‘alayna fir rizqi, famhullāhumma bi fadhlika fī ummil kitābi syaqāwatanā, wa hirmānanā wa thardhanā waqtitāra rizqinā, wa atsbitnā ‘indaka fī ummil kitābi su‘adā’a marzūqīna muwaffaqīn lil khairāt. Fa innaka qulta wa qaulukal haqq fī kitābikal munazzali ‘ala nabiyyikal mursali “Yamhullāhu mā yasyā’u wa yutsbitu wa ‘indahū ummul kitāb.” 

Ilāhanā, bit tajalil a‘zham fī laylatin nishfi min syahri Sya‘bānal mukarrami, allatī yufraqu fīhā kullu amrin hakīmin wa yubram, ishrif ‘annā minal balā’i mā na‘lamu wa mā lā na‘lamu, wa anta ‘allāmul ghuyūbi, bi rahmatika yā arhamar rāhimīn. Wa shallallāhu ‘alā sayyidinā Muhammadin wa ‘alā ālihī wa shahbihī wa sallama. 

Arti

Wahai Tuhan kami yang maha pemberi, Engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemilik kekayaan dan pemberi nikmat. Tiada Tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut. 

Tuhan kami, jika Kau mencatat kami di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang-orang celaka, sial, terbuang, atau orang-orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauh Mahfuzh kecelakaan, kesialan, keterbuangan, dan kesempitan rezeki kami. Tetapkanlah kami di sisi-Mu sebagai orang-orang yang mujur, murah rezeki, dan diberi taufiq untuk berbuat kebaikan karena Engkau telah berkata-sementara perkataan-Mu adalah benar-di kitabmu yang diturunkan melalui Rasul utusan-Mu, Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki di sisi-Nya Lauh Mahfuzh. 

Tuhan kami, dengan penampakkan teragung pada malam pertengahan bulan Sya'ban yang mulia, yang mana diputuskan di dalamnya semua perkara yang bijak dan ditetapkan, palingkanlah dari kami musibah yang kami ketahui maupun yang tidak kami ketahui. Sungguh Engkau maha mengetahui yang ghaib, wahai Tuhan yang maha pengasih. Allah berselawat dan bersalam atas sayyidina Muhammad, keluarga, dan sahabatnya.

Itulah sejumlah amalan dan doa di malam nisfu Sya'ban. Semoga bermanfaat. (Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya