Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

BPOM Tingkatkan Literasi UMKM Pangan tentang Manfaat Sertifikasi

Basuki Eka Purnama
19/12/2024 09:43
BPOM Tingkatkan Literasi UMKM Pangan tentang Manfaat Sertifikasi
Ilustrasi--Seorang peternak menata olahan ikan lele beku saat gelaran Pasar Tani di halaman Kantor PBB, Depok, Jawa Barat.(ANTARA/Asprilla Dwi Adha)

BADAN Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menggelar webinar edukasi bertema “Manfaat Izin BPOM bagi Pelaku UMKM”. Acara yang digelar dengan bekerja sama dengan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) itu merupakan bagian dari upaya kolaboratif untuk meningkatkan daya saing dan keberlanjutan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), khususnya di sektor pangan olahan.

Acara ini merupakan langkah nyata dalam mendukung kebijakan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, yang tertuang dalam visi Indonesia Emas 2045. 

Salah satu agenda strategis visi tersebut adalah mewujudkan transformasi ekonomi melalui penguatan kapasitas UMKM, termasuk sektor pangan. 

Dengan peranannya yang strategis, UMKM pangan tidak hanya memenuhi kebutuhan masyarakat, tetapi juga menggerakkan perekonomian rakyat melalui pemanfaatan sumber daya lokal dan penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.

Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan BPOM Elin Herlina menyampaikan pentingnya dukungan pemerintah kepada UMKM pangan dalam mendapatkan sertifikasi BPOM. 

“Kami, BPOM, mendapatkan tugas secara khusus oleh Bapak Presiden untuk memberikan pendampingan dan membantu UMKM dalam berbagai hal sehingga dapat berusaha dengan baik. Untuk itu, BPOM juga diminta oleh Kementerian/Lembaga terkait untuk memastikan langkah-langkah fasilitasi kepada UMKM berjalan dengan optimal,” ujar Elin.

PNM, sebagai lembaga yang fokus pada pemberdayaan masyarakat melalui pembiayaan dan pendampingan, memanfaatkan kolaborasi ini untuk lebih mendorong nasabahnya memahami pentingnya sertifikasi BPOM. 

Dengan edukasi yang memadai, diharapkan para pengusaha UMKM dapat meningkatkan kualitas produknya sehingga mampu bersaing di pasar yang lebih luas. 

Webinar ini dihadiri oleh para nasabah PNM yang bergerak di bidang olahan pangan, memberikan mereka wawasan tentang manfaat izin BPOM sebagai penjamin mutu dan keamanan produk mereka.

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi, turut menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi ini. 

“PNM senantiasa mendukung kebijakan Kementerian BUMN dalam mendorong penguatan UMKM sebagai pilar utama perekonomian nasional. Melalui kolaborasi dengan BPOM, kami berharap para pelaku UMKM pangan dapat lebih memahami pentingnya sertifikasi BPOM untuk memperluas akses pasar dan meningkatkan kepercayaan konsumen. Ini adalah wujud komitmen PNM untuk menciptakan ekosistem usaha yang tangguh dan berdaya saing,” ujar Arief.

Dengan meningkatnya jumlah UMKM yang memiliki sertifikasi BPOM, tidak hanya kesejahteraan pelaku usaha yang terdongkrak, tetapi juga kepercayaan masyarakat terhadap produk lokal semakin kuat. (Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya