Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
DALAM rangka memperingati Bulan Kanker Payudara, Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Cabang Jakarta Selatan bekerja sama dengan Sekolah Al-Izhar Pondok Labu menggelar seminar kesehatan yang sangat menginspirasi dengan tema Kenali, Deteksi, dan Cegah Kanker Payudara Sejak Dini.
Kurang lebih 150 orang peserta mulai orangtua/wali murid, para guru, dan undangan dari berbagai kalangan hadir dalam acara yang digelar di Gedung Teater Kecil Sekolah Al-Izhar Pondok Labu pada Sabtu, 16 November 2024.
Ketua IIDI Jaksel, Lizvy Revina SKM MM., menyampaikan bahwa kanker payudara termasuk kanker yang paling banyak menyerang warga Indonesia, selain kanker paru, kanker leher rahim, kanker kolorektal, dan kanker liver.
"Pada 2020, menurut data Global Cancer Statistics (Globocan) yang dirilis oleh WHO, di Indonesia terdapat 396.914 kasus kanker baru dengan 234.511 kematian yang disebabkan oleh kanker," ucapnya.
Menurutnya, kanker payudara bukan hanya penyakit, tetapi juga sebagai ujian untuk menguji kekuatan fisik dan mental setiap individu. Namun, pada setiap tantangan selalu ada harapan yang menerangi.
"Para penyintas kanker payudara yang hadir hari ini menjadi inspirasi bagi kita semua. Dengan semangat juang dan dukungan yang kuat, kita dapat mengatasi segala rintangan," ujarnya.
Karena itu, ia percaya bahwa pengetahuan ialah senjata ampuh dalam melawan kanker payudara. Dengan pemahaman yang tepat, deteksi dini yang baik, diagnosis, serta tata laksana yang tepat waktu, kita dapat melawan penyakit ini secara bersama-sama.
Dari semua kasus kanker payudara, di Indonesia 70% di antaranya sudah pada tahap lanjut ketika dideteksi. Ini karena masih banyak perempuan yang menganggap remeh ataupun takut bila ada tanda-tanda awal kanker, seperti ada benjolan di payudara atau perubahan fisik lainnya.
"Akibatnya, ketika sakit terasa semakin parah dan mulai ada gejala-gejala lanjut yang mencemaskan, barulah mereka pergi ke dokter," paparnya. "Maka dari itu, melalui seminar ini diharapkan lebih banyak orang mendapatkan informasi yang tepat mengenai kesehatan payudara. Dengan kesadaran yang meningkat, seperti melakukan pemeriksaan sendiri dan konsultasi rutin ke dokter, dapat menjadi langkah awal dalam melawan kanker payudara," imbuhnya.
Perjuangan melawan kanker payudara adalah perjuangan bersama. Seminar ini diharapkan juga menjadi momentum yang mempersatukan, berbagi pengalaman, dan saling menginspirasi. "Dengan semangat kebersamaan dan dukungan yang kuat, kita yakin dapat meraih kemenangan melawan kanker payudara," tandasnya.
Dalam acara tersebut, narasumber Dr. Mayang Permata, Sp.Onk.Rad(K), PhD,MARS (Ketua KSM Onkologi Radiasi, RSUPN dr.Cipto Mangunkusumo-FKUI) yang juga merupakan alumnus SMP Al-Izhar Pondok Labu, memberikan wawasan yang berharga. Ia menekankan pentingnya kerja sama semua pihak, untuk menyukseskan pilar-pilar penanggulangan kanker payudara pada Global Breast Cancer Initiative (GBCI) dari World Health Organization (WHO), yaitu kanker payudara terdeteksi pada stadium dini, diagnosis lengkap ditegakkan dalam waktu 60 hari, dan pasien menjalani terapi secara lengkap.
Selain itu, kehadiran salah satu survivor kanker payudara, Ambarsari, membawa semangat dan keyakinan bahwa kita dapat tetap kuat serta percaya diri meskipun dihadapkan oleh tantangan berat seperti kanker payudara. Beberapa hal yang akan mendukung secara positif ialah berkumpul dengan peer group survivors kanker, serta banyak berdiskusi dengan dokter.
Wakil Direktur Divisi Pendidikan Al-Izhar Tato Hendarto mengatakan penyelenggaraan seminar kesehatan IIDI ini sangat disambut baik oleh pihak Sekolah Al-Izhar. Pihaknya akan menjadikan kegiatan kerja sama ini sebagai program rutin. (RO/Z-2)
Prasetyo menjelaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto sangat memberi perhatian terhadap kesejahteraan dokter.
Asmirandah mengatakan bahwa informasi kesehatan yang berseliweran di media sosial tidak selalu benar, jadi lebih baik bertanya langsung kepada tenaga kesehatan profesional.
Kehadiran Ayu sebagai pembicara di KBAS 2025 menjadi bukti bahwa kualitas dan kompetensi dokter estetika Indonesia mampu bersaing serta diakui secara global.
AIPKI bersama para pimpinan fakultas kedokteran dari seluruh Indonesia sepakat mendukung penuh harapan Presiden untuk menambah tenaga dokter dan tenaga Kesehatan.
ARTIS Korea Selatan, Kang Seo Ha, meninggal dunia di usia 31 tahun karena berjuang melawan kanker lambung yang diketahui sudah stadium 4.
Pendidikan kedokteran bukan hanya tentang meraih gelar akademik, tetapi juga membentuk jati diri sebagai pelayan kesehatan yang berintegritas.
ANGGOTA Komisi E DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz menilai penggunaan gawai (gadget) tak baik jika dijadikan alat utama pembalajaran untuk anak sekolah di jenjang SD, SMP maupun SMA.
SnackVideo mengusung tema Pemberdayaan Pendidikan melalui serangkaian kegiatan di sekolah.
Kegiatan kunjungan mencakup school tour dan wawancara media. Hasan Chabibie menyampaikan apresiasi atas fasilitas dan pendekatan modern Edu Global School.
NILAI kekeluargaan merupakan kunci dalam menciptakan lingkungan belajar yang hangat, suportif, dan saling menghormati.
Program pemeriksaan kesehatan gratis sebaiknya menjangkau anak usia sekolah yang bersekolah maupun tidak bersekolah di wilayah perkotaan sampai daerah terpencil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved