Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
RADANG tenggorokan, atau dikenal juga sebagai faringitis, merupakan kondisi yang ditandai dengan peradangan dan rasa sakit pada tenggorokan. Walaupun radang tenggorokan bisa sembuh dengan sendirinya, mengatasi gejalanya sejak dini sangat penting untuk mencegah ketidaknyamanan saat beraktivitas dan risiko penularan pada orang lain.
Penyakit ini umumnya disebabkan infeksi virus atau bakteri yang menyerang bagian tenggorokan. Anak-anak berusia 5–15 tahun menjadi kelompok yang paling rentan, namun orang dewasa juga berisiko mengalami faringitis, terutama bila memiliki kontak erat dengan penderita. Penyebaran virus atau bakteri bisa terjadi melalui udara, terutama saat menghirup percikan air liur penderita yang batuk atau bersin.
Gejala radang tenggorokan biasanya muncul 2–5 hari setelah terinfeksi, dan dapat berbeda pada setiap orang. Berikut adalah beberapa gejala umum yang sering terjadi:
Nyeri tenggorokan adalah gejala utama radang tenggorokan. Seringkali, rasa sakit ini disertai dengan gatal atau sensasi terbakar akibat peradangan. Kondisi ini juga dapat menyebabkan tenggorokan tampak kemerahan dan, pada infeksi tertentu seperti difteri, muncul bercak putih atau abu-abu yang dapat menimbulkan sesak napas berat.
Rasa nyeri saat menelan bisa sangat mengganggu dan menurunkan nafsu makan. Gejala ini cukup umum pada radang tenggorokan, terutama pada infeksi bakteri.
Radang tenggorokan dapat menyebabkan rasa sakit saat berbicara. Infeksi yang mencapai kotak suara atau laring juga bisa mengakibatkan suara serak, yang dikenal sebagai laringitis.
Demam sering kali muncul sebagai respons tubuh dalam melawan infeksi penyebab radang tenggorokan, baik dari virus maupun bakteri.
Selain gejala di atas, radang tenggorokan juga menimbulkan gejala tambahan. Gejala itu pilek, batuk, bersin, sakit kepala, nyeri otot atau sendi, pembengkakan kelenjar leher, serta mual dan muntah.
Sebagian besar kasus radang tenggorokan bisa sembuh dalam waktu 5–7 hari. Untuk meredakan gejala, Anda dapat melakukan perawatan di rumah dengan langkah-langkah berikut:
Jika gejala tidak kunjung membaik setelah perawatan di rumah, Anda bisa menggunakan obat seperti paracetamol atau ibuprofen untuk meredakan nyeri dan demam. Pada infeksi bakteri, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik seperti amoxicillin.
Menghindari radang tenggorokan bisa dilakukan dengan kebiasaan hidup sehat yang sederhana namun efektif. Berikut ini empat langkah pencegahan yang dapat membantu:
Cuci tangan secara rutin dengan sabun, terutama sebelum makan atau setelah menyentuh permukaan yang sering disentuh banyak orang. Jika tidak tersedia air dan sabun, gunakan hand sanitizer.
Minum cukup air dapat menjaga kelembapan tenggorokan sehingga mengurangi risiko iritasi dan infeksi. Disarankan untuk menghindari minuman yang terlalu manis atau asam.
Asap rokok, debu, dan polusi udara bisa mengiritasi tenggorokan dan memicu radang. Gunakan masker saat berada di lingkungan berdebu atau penuh asap, dan pastikan ventilasi udara yang baik di rumah.
Makanan kaya vitamin C seperti jeruk, kiwi, atau paprika dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Antioksidan dari sayuran hijau dan kacang-kacangan juga membantu menjaga kesehatan tubuh dari infeksi tenggorokan.
Perlu diketahui juga, radang tenggorokan bisa disebabkan asam lambung yang naik ke tenggorokan. Jika ini terjadi, sebaiknya hindari makanan yang terlalu pedas, asam, atau dalam porsi besar. Bila gejala berlanjut lebih dari 7 hari atau disertai sesak napas, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan yang tepat.
Hindari mengonsumsi obat seperti methylprednisolone tanpa anjuran dokter, karena penggunaannya memerlukan pengawasan medis. (msn/alodokter/Z-3)
Alat dengar yang digunakan sehari-hari disarankan yang memiliki noise cancelling untuk meredam suara bising dari luar.
Untuk penyimpanan di kulkas, Tuti menyarankan agar daging disimpan beku di freezer dan dikemas sesuai dengan porsi kebutuhan sajian.
Tanpa pemahaman dan kontrol diri yang baik, kebiasaan membagikan informasi dan konten di media sosial bisa mengganggu dan merugikan orang lain.
Perasaan kecewa adalah hal yang sangat manusiawi ketika harapan tidak sejalan dengan kenyataan. Misalnya, saat melihat keberhasilan teman-teman sebaya.
Daging kerbau kerap kali dianggap keras dan sulit diolah. Padahal dengan teknik yang tepat, bahan pangan ini bisa menjadi sajian empuk dan lezat.
Untuk membuat daging lebih empuk, disarankan daging diberikan pengempuk alami sebelum dimasak sehingga akan membuat daging lebih empuk dan proses pemasakan lebih cepat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved