Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
RADANG tenggorokan, atau dikenal juga sebagai faringitis, merupakan kondisi yang ditandai dengan peradangan dan rasa sakit pada tenggorokan. Walaupun radang tenggorokan bisa sembuh dengan sendirinya, mengatasi gejalanya sejak dini sangat penting untuk mencegah ketidaknyamanan saat beraktivitas dan risiko penularan pada orang lain.
Penyakit ini umumnya disebabkan infeksi virus atau bakteri yang menyerang bagian tenggorokan. Anak-anak berusia 5–15 tahun menjadi kelompok yang paling rentan, namun orang dewasa juga berisiko mengalami faringitis, terutama bila memiliki kontak erat dengan penderita. Penyebaran virus atau bakteri bisa terjadi melalui udara, terutama saat menghirup percikan air liur penderita yang batuk atau bersin.
Gejala radang tenggorokan biasanya muncul 2–5 hari setelah terinfeksi, dan dapat berbeda pada setiap orang. Berikut adalah beberapa gejala umum yang sering terjadi:
Nyeri tenggorokan adalah gejala utama radang tenggorokan. Seringkali, rasa sakit ini disertai dengan gatal atau sensasi terbakar akibat peradangan. Kondisi ini juga dapat menyebabkan tenggorokan tampak kemerahan dan, pada infeksi tertentu seperti difteri, muncul bercak putih atau abu-abu yang dapat menimbulkan sesak napas berat.
Rasa nyeri saat menelan bisa sangat mengganggu dan menurunkan nafsu makan. Gejala ini cukup umum pada radang tenggorokan, terutama pada infeksi bakteri.
Radang tenggorokan dapat menyebabkan rasa sakit saat berbicara. Infeksi yang mencapai kotak suara atau laring juga bisa mengakibatkan suara serak, yang dikenal sebagai laringitis.
Demam sering kali muncul sebagai respons tubuh dalam melawan infeksi penyebab radang tenggorokan, baik dari virus maupun bakteri.
Selain gejala di atas, radang tenggorokan juga menimbulkan gejala tambahan. Gejala itu pilek, batuk, bersin, sakit kepala, nyeri otot atau sendi, pembengkakan kelenjar leher, serta mual dan muntah.
Sebagian besar kasus radang tenggorokan bisa sembuh dalam waktu 5–7 hari. Untuk meredakan gejala, Anda dapat melakukan perawatan di rumah dengan langkah-langkah berikut:
Jika gejala tidak kunjung membaik setelah perawatan di rumah, Anda bisa menggunakan obat seperti paracetamol atau ibuprofen untuk meredakan nyeri dan demam. Pada infeksi bakteri, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik seperti amoxicillin.
Menghindari radang tenggorokan bisa dilakukan dengan kebiasaan hidup sehat yang sederhana namun efektif. Berikut ini empat langkah pencegahan yang dapat membantu:
Cuci tangan secara rutin dengan sabun, terutama sebelum makan atau setelah menyentuh permukaan yang sering disentuh banyak orang. Jika tidak tersedia air dan sabun, gunakan hand sanitizer.
Minum cukup air dapat menjaga kelembapan tenggorokan sehingga mengurangi risiko iritasi dan infeksi. Disarankan untuk menghindari minuman yang terlalu manis atau asam.
Asap rokok, debu, dan polusi udara bisa mengiritasi tenggorokan dan memicu radang. Gunakan masker saat berada di lingkungan berdebu atau penuh asap, dan pastikan ventilasi udara yang baik di rumah.
Makanan kaya vitamin C seperti jeruk, kiwi, atau paprika dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Antioksidan dari sayuran hijau dan kacang-kacangan juga membantu menjaga kesehatan tubuh dari infeksi tenggorokan.
Perlu diketahui juga, radang tenggorokan bisa disebabkan asam lambung yang naik ke tenggorokan. Jika ini terjadi, sebaiknya hindari makanan yang terlalu pedas, asam, atau dalam porsi besar. Bila gejala berlanjut lebih dari 7 hari atau disertai sesak napas, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan yang tepat.
Hindari mengonsumsi obat seperti methylprednisolone tanpa anjuran dokter, karena penggunaannya memerlukan pengawasan medis. (msn/alodokter/Z-3)
Batuk pilek yang berulang selain mengganggu perkembangan anak, kondisi ini juga bisa menjadi indikasi adanya masalah kesehatan lain jika tidak ditangani dengan baik.
Paparan suara yang sangat keras seperti dari speaker sound horeg bisa langsung merusak sel-sel rambut halus di koklea atau rumah siput.
Yuki Kato mengatakan, sebelum berlari, pemanasan menjadi hal yang sangat penting untuk dilakukan apalagi bagi para pemula.
Diperkirakan, pada 2028, lebih dari 33% rumah tangga di seluruh dunia akan dilengkapi dengan sistem rumah pintar.
Paling enggak kalau di sekolah itu dibiasakan kalau misalnya ada gejala-gejala flu sedikit itu langsung pakai masker jadi enggak menularkan ke teman-teman yang lain.
Di era media sosial, tampil di halaman FYP (For You Page) menjadi salah satu tujuan utama bagi konten kreator. Untuk mencapai hal ini, kualitas foto yang dihasilkan haruslah luar biasa
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved