Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
BENUA Antartika adalah benua terletak di sekitar Kutub Selatan, dan merupakan benua terdingin serta paling kering di dunia.
Benua Antartika memiliki luas sekitar 14 juta kilometer persegi, menjadikannya benua terbesar keempat setelah Asia, Afrika, dan Amerika Utara.
Bahkan, sekitar 98 persen dari permukaannya tertutup es, yang menyimpan sekitar 60% dari seluruh air tawar di Bumi. Gletser dan lapisan es di Antartika berfungsi sebagai indikator penting untuk perubahan iklim global.
Suhu di Antartika dapat sangat ekstrem, dengan rekor terendah mencapai -80°C (-112°F). Pada musim dingin, sebagian besar wilayah mengalami suhu di bawah nol, sementara musim panas membawa suhu yang sedikit lebih hangat, meskipun masih dingin.
Benua Antartika sendiri dianggap sebagai gurun karena curah hujannya yang sangat rendah, terutama di daerah pedalaman.
Walaupun kondisi yang keras, Antartika mendukung berbagai spesies, termasuk penguin, anjing laut, dan berbagai jenis burung. Kehidupan mikroba juga ditemukan di es dan perairan sekitarnya.
Hingga saat ini wilayah Antartika menjadi lokasi penelitian ilmiah internasional yang penting. Banyak stasiun penelitian didirikan oleh negara-negara di seluruh dunia untuk mempelajari perubahan iklim, ekosistem, dan geologi.
Antartika pertama kali ditemukan pada awal abad ke-19. Penjelajah seperti Fabian Gottlieb von Bellingshausen dan Mikhail Lazarev menjadi yang pertama melihat daratan Antartika pada tahun 1820.
Sejak itu, banyak ekspedisi dilakukan untuk mengeksplorasi benua ini, termasuk ekspedisi terkenal yang dipimpin oleh Ernest Shackleton dan Robert Falcon Scott pada awal abad ke-20.
Pada tahun 1961, Perjanjian Antartika ditandatangani oleh banyak negara, menjadikannya zona damai dan melarang aktivitas militer, serta melindungi lingkungan dan ekosistemnya. Perjanjian ini juga mendukung penelitian ilmiah di benua tersebut.
Meskipun kondisi ekstrem di Antartika, benua ini mendukung kehidupan unik. Berbagai spesies hewan seperti penguin, anjing laut, dan berbagai jenis burung dapat ditemukan di sini.
Selain itu, mikroba dan alga juga dapat bertahan hidup dalam kondisi yang keras.
Hewan-hewan di Antartika memiliki adaptasi khusus untuk bertahan hidup di suhu yang sangat rendah.
Misalnya, penguin memiliki lapisan lemak tebal dan bulu yang membantu menjaga suhu tubuh mereka, sedangkan anjing laut mengandalkan lapisan lemak untuk melindungi diri dari dingin.
Di Antartika, selama musim panas (sekitar November hingga Februari), matahari tidak terbenam dan bersinar selama 24 jam, fenomena yang dikenal sebagai "Matahari Tengah Malam". Sebaliknya, selama musim dingin, benua ini mengalami kegelapan total.
Antartika merupakan rumah bagi banyak gletser, dan perubahan iklim saat ini menyebabkan pencairan yang cepat.
Penelitian menunjukkan bahwa pencairan gletser di Antartika dapat berkontribusi pada kenaikan permukaan laut secara signifikan, yang menjadi perhatian global.
Fenomena cahaya yang dikenal sebagai aurora australis dapat terlihat di langit Antartika. Ini terjadi ketika partikel bermuatan dari matahari berinteraksi dengan atmosfer Bumi.
Benua Antartika adalah benua yang penuh dengan misteri dan keunikan, menawarkan wawasan penting tentang perubahan iklim dan ekosistem yang berbeda. Antartika adalah benua yang unik dan berperan penting dalam memahami iklim dan lingkungan Bumi. (Z-12)
Penelitian satelit NASA menunjukkan penambahan massa es di Antarktika antara 2021-2023 akibat peningkatan presipitasi.
Dalam ekspedisi selama 60 hari menggunakan kapal RSV Nuyina, para ilmuwan Australia menemukan makhluk laut unik di lepas pantai Antarktika.
Stasiun penelitian Sanae IV di Antartika, yang dikelola Afrika Selatan, diguncang dugaan penyerangan terhadap salah satu anggota tim.
Gunung es raksasa A-23A, dengan luas 3.460 km², telah kandas di lepas pantai Pulau South Georgia setelah menempuh perjalanan panjang dari Antartika.
Penelitian terbaru memanfaatkan DNA purba untuk merekonstruksi sejarah ekologis penguin Adélie di Antartika selama 6.000 tahun.
Cancel culture di Korea Selatan adalah fenomena sosial di mana individu, terutama selebriti dan figur publik, dikritik dan dikucilkan oleh masyarakat karena tindakan yang kontroversial.
Pencairan es di Antarktika menjadi salah satu dampak nyata dari perubahan iklim yang semakin mengkhawatirkan. Fenomena ini ternyata dapat mengaktifkan gunung berapi yang tersembunyi
Fenomena langit yang langka dan menakjubkan akan menghiasi malam di awal tahun 2025. Parade planet, di mana beberapa planet tampak sejajar di langit malam, menjadi daya tarik
Fenomena astronomi selalu menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang, dan malam ini, 21 Januari 2025, Anda memiliki kesempatan langka untuk menyaksikan parade enam planet
Perputaran Bumi pada porosnya atau yang kita kenal dengan rotasi Bumi tidak berlangsung dengan kecepatan yang sama sepanjang waktu.
Aurora merupakan salah satu fenomena alam paling memukau yang terjadi di langit bumi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved