Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
KEMARAU panjang dan cuaca yang semakin panas menjadi tantangan dalam menjaga kesehatan anak. Sebagai orang tua, menjaga daya tahan tubuh anak tidak cukup hanya mengandalkan pola makan sehat.
Menurut Praktisi Kesehatan Masyarakat, Ngabila Salama, memberikan dukungan tambahan melalui suplemen yang tepat juga termasuk upaya menjaga daya tahan tubuh anak. Nutrisi yang seimbang dan perlindungan dari dalam menjadi kunci utama dalam menjaga imunitas anak agar tetap kuat, sehingga mereka tetap aktif dan sehat di tengah kondisi yang tidak bersahabat ini.
Baca juga : Pentingnya Menjaga Kesehatan Saat Puasa
“Anak-anak lebih rentan terhadap dehidrasi dan infeksi selama musim kemarau. Oleh karena itu, orang tua harus proaktif dalam menjaga kesehatan mereka. Suhu tinggi dapat melemahkan daya tahan tubuh, sehingga penting untuk memastikan bahwa anak-anak mendapatkan asupan nutrisi dan hidrasi yang memadai sebagai langkah awal untuk memperkuat sistem imun mereka,” jelasnya.
Ngabila Salama juga menekankan pentingnya perhatian terhadap pola makan anak, terutama dalam memilih makanan yang kaya akan vitamin dan mineral penting seperti vitamin C, D, dan Zinc. Sayuran hijau, buah-buahan seperti jeruk dan stroberi, serta kacang-kacangan merupakan sumber nutrisi yang sangat baik. Selain itu, menjaga hidrasi yang optimal juga sangat penting. Pastikan anak minum air putih yang cukup sepanjang hari, terutama saat mereka aktif bermain di luar ruangan, untuk mencegah risiko dehidrasi.
Ngabila juga merekomendasikan suplemen herbal sebagai tambahan yang bermanfaat dalam mendukung kesehatan anak di masa sulit ini. Bahan-bahan alami seperti temu lawak dan meniran telah lama dikenal mampu meningkatkan imunitas secara tradisional. Produk-produk ini dapat diberikan dengan aman kepada anak, namun tetap perlu dipastikan sesuai dengan dosis yang direkomendasikan dan selalu konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan suplemen kepada anak.
Baca juga : Orangtua Diingatkan Agar Pastikan Bayi tidak Kekurangan Cairan
“Orang tua dapat melakukan beberapa langkah sederhana untuk menjaga kesehatan anak selama kemarau, seperti menyediakan makanan segar dan bergizi setiap hari, memastikan anak cukup istirahat, serta menghindari paparan sinar matahari secara langsung,” jelasnya.
Memilih pakaian yang ringan dan menyerap keringat juga sangat penting untuk menjaga kenyamanan anak. Dengan kombinasi nutrisi yang baik, hidrasi yang cukup, dan dukungan dari suplemen herbal, anak-anak dapat tetap sehat dan aktif meskipun cuaca sedang panas.
Menanggapi hal ini, Brand Manager Oxyvit Kidz, Devi Eliya, menyatakan bahwa banyak orang tua khawatir menjaga kesehatan anak-anak mereka, terutama di musim kemarau yang membuat anak lebih rentan terhadap berbagai penyakit. Bahan alami herbal yang ada dalam Oxyvit Kidz mampu mendukung daya tahan tubuh anak.
Baca juga : Kiat Penuhi Kebutuhan Nutrisi Selama Ramadan
“Kami berharap dapat membantu para orang tua memberikan perlindungan ekstra bagi anak-anak mereka, sehingga daya tahan tubuh anak tetap terjaga, dan mereka bisa tetap aktif dan sehat di tengah kondisi cuaca yang menantang,” kata Devi.
Ia juga mengingatkan orang tua akan pentingnya perhatian dan usaha ekstra dalam menjaga kesehatan anak-anak di musim kemarau ini. Kombinasi pola makan yang seimbang, hidrasi yang cukup, dan dukungan dari suplemen yang tepat dapat menjadi langkah krusial dalam menjaga imunitas anak.
“Dengan kesadaran dan tindakan yang tepat, kita dapat memastikan bahwa anak-anak tetap sehat, aktif, dan dapat menikmati masa bermain mereka, meskipun dalam kondisi cuaca yang tidak bersahabat. Mari bersama-sama menjaga generasi penerus kita agar tetap kuat dan bugar menghadapi tantangan di depan,” tutup Devi. (Z-10)
Kondisi ini memicu merebaknya kasus batuk serta infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) pada kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan ibu hamil.
BMKG telah merilis update prakiraan cuaca hari ini, Sabtu 2 Agustus 2025, yang mencakup peringatan dini cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia pada Jumat 1 AGustus 2025
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia pada Kamis, 31 Juli 2025.
Waspadai gelombang tinggi di perairan selatan, terutama saat kecepatan angin di atas 15 knot cukup berisiko terhadap aktivitas pelayaran.
Cuaca panas ekstrem yang melanda Jepang dalam beberapa pekan terakhir membawa dampak yang serius.
Pola makan mencerminkan gaya hidup seseorang dan sangat memengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Sebuah studi menunjukan makanan ultraproses dapat meningkatkan risiko kanker paru sebesar 41% bagi yang sering mengonsumsinya.
Penelitian selama 15 tahun di Swedia membuktikan pola makan sehat dapat memperlambat penuaan dan mengurangi risiko penyakit kronis pada lansia.
Pola makan lebih dominan sebagai pemicu obesitas dibandingkan tingkat aktivitas fisik harian.
Buah-buahan adalah pilihan makanan sehat yang mendukung program diet berkat kandungan nutrisi, serat, dan proteinnya.
Dada ayam tanpa kulit menjadi pilihan protein yang lebih sehat. Brokoli dan ubi jalar adalah sayuran yang cenderung rendah kalium dibandingkan sayuran lain.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved