Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BEBERAPA hari terakhir, situasi negara dan politik cukup menegangkan terkait dengan keputusan Mahkamah Konsitusi dan semua menunggu langkah lanjutan dari DPR. Alumni dan penerima beasiswa LPDP-RI turut memberikan pernyataan atas kondisi politik tersebut.
"Segelintir elit politik mencoba untuk membajak demokrasi melalui Revisi RUU Pilkada untuk menganulir Keputusan Mahkamah
Konstitusi (MK) Nomor 60/PUU-XXII/2024," demikian penyataan tersebut dibuka.
Menanggapi kondisi tersebut, para alumni dan penerima Beasiswa LPDP-RI lintas disiplin ilmu yang peduli Demokrasi menyatakan sikap dan pandangan.
Baca juga : Dirut LPDP: Indonesia Kian Bersaing di Kancah Global
Yang pertama, mendukung putusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024 demi mengembalikan marwah demokrasi ke tangan rakyat melalui Pilkada serentak Tahun 2024.
Kedua, menolak keras manuver politik di DPR-RI dalam upaya mengesahkan Revisi RUU Pilkada, yang selesai hanya dalam 1 hari, yang bertentangan dengan Putusan MK tersebut karena RUU itu berupaya melanggengkan kekuasaan segelintir elit politik dan menutup ruang bagi calon-calon alternatif pada Pilkada 2024.
Ketiga, mendesak seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah dan legislatif, untuk menjunjung tinggi prinsip-prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam setiap proses legislasi, termasuk dalam pembahasan RUU Pilkada, untuk memastikan keputusan yang diambil benarbenar mencerminkan kepentingan rakyat.
Baca juga : Dari Cilegon ke Inggris: Perjalanan Inspiratif Akbar Esa Dewangga Raih Beasiswa S2
Keempat, alumni dan penerima beasiswa LPDP-RI akan mengawal dan mengawasi pembatalan Pengesahan Revisi RUU Pilkada yang telah
diumumkan oleh Wakil Ketua DPR dalam Konferensi Pers tanggal 22 Agustus 2024.
Kelima, mendesak KPU untuk segera menerbitkan PKPU berdasarkan putusan MK tersebut agar terwujudnya kepastian hukum dan menolak intervensi dari lembaga lain yang inkonstitusional.
Keenam, mengecam segala bentuk intimidasi dan penindasan yang melanggar prinsip-prinsip demokrasi dan mengancam kebebasan sipil, yang dilakukan oleh aparat negara.
Ketujuh, menuntut perlindungan bagi aktivis, masyarakat sipil, jurnalis, dan Civitas Akademika, yang menyuarakan demokrasi dan penegakan supremasi hukum yang berkeadilan.
Terakhir, meminta aparat kepolisian untuk membebaskan para aktivis mahasiswa dan peserta aksi lainnya yang ditangkap dan ditahan pada aksi hari Kamis 22 Agustus 2024. (H-2)
Pemilihan Puteri Indonesia bukan hanya melihat dari sisi atau aspek beauty dan behaviour, tetapi juga aspek brain.
Tingginya angka pengangguran bisa berkurang dengan meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di Indonesia
Mereka memberikan wawasan mendalam soal peluang karier di PT Pos Indonesia bagi mahasiswa ULBI,
Program ini menjadi momentum penting dalam menawarkan kesempatan kepada calon mahasiswa baru untuk bergabung dengan program beasiswa dan ikatan dinas Pos indonesia.
Puluhan mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung, Jawa Barat, tak bisa mengisi KRS sebagai syarat mengikuti bangku perkuliahan karena biaya semester menunggak selama satu tahun.
Kami bersyukur, calon mahasiswa yang diterima pada gelombang pertama telah memenuhi ekspektasi Pos Indonesia
Presiden Jokowi mengimbau para mahasiswa yang mendapat beasiswa dari LPDP dan menempuh pendidikan di luar negeri agar secepatnya kembali ke tanah air.
AJAKAN Rektor IPB University, Arif Satria yang mengharapkan lulusan yang dibiayai dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) berkarir menjadi dosen ditanggapi beragam alumnus LPDB.
IKU merupakan ukuran kinerja baru bagi perguruan tinggi untuk mewujudkan perguruan tinggi yang adaptif dengan berbasis luaran lebih konkret.
YAYASAN Arnoldus Wea Dhega Nua (AW Foundation) dan Prodi Ners Universitas Citra Bangsa (UCB) Kupang menyelenggarakan diskusi bertajuk Sharing Beasiswa LPDP.
SEJUMLAH negara mengalami inflasi dan berdampak kepada para mahasiwa penerima beasiswa dari pemerintah Indonesia. Sebagian besar mahasiswa hidupnya tidak berkecukupan.
Dana Abadi Perguruan Tinggi yang dikelola PTN-BH adalah hasil investasi dari dana abadi yang sebesar Rp7 triliun dan dari jejaring filantropis di dunia dan industri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved