Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca untuk wilayah Jawa Barat pada Selasa, 20 Agustus 2024.
Dalam keterangannya, BMKG memprakirakan di kota dan kabupaten di Jawa Barat sebagian besar potensi cuacanya cerah berawan hingga berawan tebal, kecuali wilayah Kabupaten Bogor.
Menurut BMKG, Kabupaten Bogor menjadi satu-satunya wilayah di Jawa Barat yang berpotensi hujan dengan intensitas ringan untuk hari Selasa ini.
Baca juga : Prakiraan Cuaca Jawa Barat Kamis, 15 Agustus 2024: Wilayah Bogor dan Sukabumi Berpotensi Hujan
Potensi hujan intensitas ringan di Kabupaten Bogor ini diprakirakan akan terjadi di siang hari sekira pukul 13.00 WIB. Untuk pagi dan sore hingga malam harinya di wilayah tersebut diprakirakan berawan tebal.
Untuk prakiraan cuaca di wilayah Jawa Barat ini berlaku mulai pukul 07.00 hingga 22.00 WIB.
Dengan prakiraan cuaca di Jawa Barat di atas, BMKG tidak memberikan peringatan dini untuk sejumlah wilayah kabupaten dan kota tersebut. (Z-12)
Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Memasuki musim kemarau, Kabupaten Kotawaringin Timur kini berada dalam status waspada tinggi terhadap potensi Karhutla
BMKG menyebut berdasarkan citra sebaran asap di wilayah ASEAN per 27 Juli 2025 pukul 16.00 WIB asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dari wilayah Jambi tidak sampai perbatasan negara lain.
Air laut pasang (rob) juga masih berlangsung di perairan utara sekitar pukul 11.00-15.00 WIB, hal ini berdampak terjadinya banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Selasa 29 Juli 2025. Cuaca di seluruh kawasan ibu kota diprediksi cerah dan berawan.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk Selasa, 29 Juli 2025. Berbagai kondisi cuaca seperti berawan, udara kabur, hujan ringan hingga sedang
BMKG memperingatkan adanya peluang gelombang tinggi mencapai 2,5 hingga 4 meter di Perairan Pesisir Selatan, Perairan Timur dan Barat Pagai, serta Barat Sipora.
Penambahan rombel ini, dilakukan karena terdapat sekitar 197.000 anak di Jabar yang berpotensi tidak melanjutkan atau putus sekolah.
Eliminasi TBC memerlukan kekompakan dan sinergi lintas sektor.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, mengungkapkan hanya ada 384 kelas sekolah tingkat SMA/SMK yang akan diisi rombongan belajar (rombel) 38 sampai 50 siswa dari 801 kelas.
Festival Kerukunan di Desa Pabuaran, Kerukunan bukan Proyek Elite
Tetapi, dari 27 wilayah Jawa Barat hanya ada dua wilayah yang diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi pada siang hari.
Sebanyak 338 ribuan siswa diterima di SMA, SMK dan SLB negeri se-Jawa Barat (Jabar) dalam sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahap satu hingga dua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved