Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pansus Hak Angket Haji 2024, Penyalahgunaan Visa Haji Reguler Jadi Hal Paling Fatal

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
09/7/2024 15:45
Pansus Hak Angket Haji 2024, Penyalahgunaan Visa Haji Reguler Jadi Hal Paling Fatal
Ketua Tim Pengawas Haji 2024 Muhaimin Iskandar (tengah) didampingi sejumlah anggota Pengawas Haji.(Dok. MI/Susanto)

WAKIL Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar (Cak Imin) membeberkan hal yang paling penting untuk diusut pembentukan panitia khusus (pansus) hak angket penyelenggaraan ibadah haji 2024. Salah satunya soal dugaan penyalahgunaan visa haji reguler.

Pansus hak angket haji 2024 disahkan dalam Rapat Paripurna DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, pada Selasa (9/7/2024). Cak Imin hadir sebagai pimpinan rapat.

“Yang paling fatal adalah penggunaan visa haji reguler tidak sepenuhnya diberikan kepada yang ngantri tahunan tapi diberikan kepada haji khusus dengan biaya yang mahal,” tegas Gus Imin di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (9/7).

Baca juga : Hati-hati Penipuan! Jangan Tergiur Iming-iming Haji Tanpa Antre

Gus Imin juga membeberkan tujuan dibentuknya pansus haji agar tidak ada lagi penyelewengan dan penyalah kebijakan yang merugikan jamaah haji yang sudah mengantri puluhan tahun.

“Justru tiap tahun itu harus dilakukan tindakan tindakan khusus melalui Pansus ini supaya tidak terulang dan terulang lagi,” tuturnya.

Gus Imin juga menjelaskan sampai harus dibentuk pansus karena hal itu keinginan anggota dan telah dilutuskan di paripurna.

Baca juga : Kuota Haji sudah Penuh, Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Selain Visa Haji

Dalam waktu yang sangat singkat sebelum periode jabatan DPR berakhir 30 September mendatang, Gus Imin optimis pansus akan menghasilkan penyelenggaraan haji lebih baik.

“Pasti dalam waktu yang singkat saya kira masih bulan Juli-Agustus-September cukuplah untuk menghasilkan kesimpulan merubah cara penyelenggaraan haji supaya lebih baik,” tandasnya.

(Z-9)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya