Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TINGGINYA angka kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya. Hal itu diungkapkan National Library of Medicine.
Dikutip dari laman daring Well and Good, Kamis (18/4), ahli mengatakan faktanya kolesterol hampir tidak selalu memiliki gejala dan salah satu penyebab merasa lelah saat memiliki kolesterol tinggi adalah karena penderita tidak menerapkan gaya hidup sehat.
"Saat Anda mengalami kolesterol tinggi, biasanya Anda tidak mengonsumsi makanan seimbang, tidak berolahraga, dan secara tidak sengaja menambah berat badan, Jadi gaya hidup yang sering dibarengi dengan kolesterol tinggi pasti bisa menyebabkan kelelahan," kata ahli jantung di Rush University System for Health di Chicago, Illinois, Melissa Tracy.
Baca juga : Warga Diminta Waspadai Kambuhnya Penyakit Kronis di Pekan Pertama Lebaran
Jika tidak ditangani, lanjut Tracy, kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, suatu kondisi yang juga dapat menyebabkan kelelahan.
Tracy menambahkan kolesterol dapat mengembangkan plak di arteri, dan jantung akan mulai memberi tanda-tanda bahwa ia sedang kesulitan. Salah satu tandanya adalah kelelahan, serta penurunan toleransi olahraga.
Pada akhirnya, bukan kolesterol tinggi itu sendiri yang menyebabkan kelelahan, namun faktor gaya hidup yang menyebabkan kolesterol tinggi, dan penyakit yang diakibatkannya, yang dapat membuat seseorang merasa lesu dan lesu.
Baca juga : Menkes Sebut Pemudik Rentan 3 Masalah Kesehatan
Selain kelelahan, gejala kolesterol tinggi yang telah berkembang menjadi penyakit jantung, menurut Mayo Clinic, antara lain nyeri dada, tekanan, atau sesak, pusing atau sakit kepala ringan, palpitasi jantung, sesak napas, nyeri di leher atau rahang, dan mati rasa atau kelemahan pada lengan dan kaki.
Perubahan gaya hidup adalah langkah awal untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi.
Direktur medis di Cardiology Consultants of Philadelphia di Pennsylvania, Brett Victor, MD, mengatakan usahakan untuk mengisi piring Anda dengan biji-bijian, buah-buahan dan sayuran, lemak sehat, dan protein tanpa lemak yang menyehatkan jantung seperti ikan.
Baca juga : Wulan Guritno Beri Teladan Hidup Sehat Bagi Anak-Anaknya
Meningkatkan asupan serat larut dan asam lemak omega-3 juga bermanfaat, dengan menambahkan bahan-bahan seperti alpukat, dedak gandum, salmon, sereal yang diperkaya, dan biji rami ke dalam makanan Anda.
Cobalah untuk mengurangi jumlah makanan yang mengandung lemak jenuh, seperti daging merah, produk susu berlemak penuh, dan minyak tropis seperti kelapa dan minyak sawit, yaitu satu-satunya makanan nabati yang mengandung lemak jenuh.
Membatasi jumlah makanan ultra-olahan, gorengan, dan makanan panggang juga membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Baca juga : Ayo Rayakan Tahun Naga Kayu dengan Kesehatan Prima
Lakukan setidaknya 150 menit olahraga intensitas sedang per minggu atau 30 menit olahraga intensitas sedang per hari, lima kali seminggu. Hal itu dapat mencakup aktivitas aerobik seperti berjalan kaki atau bersepeda, dan latihan kekuatan seperti angkat beban. Yang terbaik adalah menemukan gerakan yang paling disukai, dan tetap konsisten.
Cara lainnya adalah berhenti merokok untuk kesehatan jantung, kolesterol dan keseluruhan, menurunkan berat badan setidaknya 5%-10% kadar lemak di tubuh dapat menurunkan kadar kolesterol, dan memeriksakan kolesterol Anda setiap empat hingga enam tahun, jika Anda adalah orang yang relatif sehat.
Jika perubahan gaya hidup tidak berhasil, dan kadar kolesterol Anda masih di atas 200 mg/dL, dokter mungkin menyarankan untuk menambahkan obat penurun kolesterol seperti statin. (Ant/Z-1)
Penerapan intervensi pada pemaknaan kesehatan atau Health Belief Model dapat membantu efektivitas program kesehatan.
Membangun komunikasi terbuka dan transparan berdasarkan penelitian ilmiah menawarkan peluang nyata untuk memengaruhi pilihan gaya hidup merokok di antara penduduk Indonesia.
Beberapa penyakit kuno seperti Rabies, Trakoma, Kusta, TBC, dan Malaria masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia.
Menggunakan talenan yang sama untuk sayur dan daging bisa menyebabkan kontaminasi silang berbahaya seperti Salmonella. Simak tips mencegahnya berikut.
Kebiasaan merokok biasanya diawali hanya dengan satu batang rokok tapi akan ada banyak resiko yang mengikuti setelahnya.
Adapun ruang lingkup kerja sama yang dilakukan yaitu pengembangan sistem klaim digital dan pengembangan sistem pembayaran kepada seluruh fasilitas kesehatan.
Tekanan darah tinggi bisa dikendalikan tanpa obat dengan menerapkan gaya hidup sehat. Simak 5 perubahan gaya hidup yang efektif menurunkan hipertensi.
Kebiasaan duduk terlalu lama tanpa aktivitas fisik yang cukup dapat membuat otot Anda kaku.
Louise menerangkan konsep Juicy Padel lahir dari semangat menyajikan launching produk yang tidak hanya stylish, tetapi juga aspiratif dan mengangkat gaya hidup sehat modern.
Sun Life Indonesia bersama Beyond Sport menggelar Sun Life Hoops+Health 3X3 Basketball Challenge, sebuah perhelatan olahraga yang berlangsung di Mal Gandaria City, Jakarta.
Utama Spice, jenama gaya hidup sehat asal Bali, resmi membuka toko kedelapan.
Interaksi dua arah juga dibangun lewat sesi tanya jawab, games, serta program snap & win yang mendorong peserta membagikan momen edukatif ini ke media sosial.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved