Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PERHIMPUNAN Dokter Paru Indonesia (PDPI) menyelenggarakan Konperensi Kerja ke XVII di Bandar Lampung yang dibuka kemarin.
Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI Prof Tjandra Yoga Aditama menyebut, terdapat tiga catatan terkait konperensi kerja di Lampung yang dimulai pada Kamis (28/9).
"Yang pertama, jumlah dokter spesialis Paru di Lampung adalah 18 orang, untuk melayani 10 juta penduduknya. Artinya, di provinsi Lampung seorang dokter paru secara rata-rata melayani sekitar 555 ribu penduduk," kata Prof Tjandra dalam keterangan tertulis.
Ia menegaskan, jumlah tersebut belum memadai, mengingat angka nasional adalah 1429 dokter paru untuk 280 juta penduduk Indonesia, atau rasio nya 1 dokter paru untuk 195 ribu orang.
Data tersebut, lanjutnya, secara tidak langsung menunjukkan bahwa distribusi dokter spesialis di Indonesia belum merata. Hal ini tidak hanay terjadi di Indonesia bagian timur, namun juga di Lampung yang secara geografis terletak tidak jauh dari Jakarta.
"Kedia, kalau kita pakai acuan satu dokter spesialis paru untuk setiap 100 ribu penduduk maka untuk Indonesia diperlukan 2800 dan yang tersedia baru sekitar separuhnya, yaitu 1429," jelasnya.
Dengan acuan yang sama maka di Lampung akan diperlukan 100 orang dokter spesialis paru, padahal yang ada baru 18 orang saja. Jumlah dokter spesialis pari di Lampung perlu ditambah karena seperti halnya daerah lain, Lampung masih menghadapi masalah kesehatan paru.
Di kota Bandar Lampung saja misalnya, pada 2022 tercatat terdapat 3606 kasus tuberkulosis (TB), di Kabupaten Lampung Selatan 423 pasien TB, belum lagi Kabupaten yang lain. "Selain itu, masih ada tantangan seperti infeksi non TB, asma dan Penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), kanker paru," jelas Prof Tjandra yang merupakan Ketua Majelis Kehormatan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) tersebut.
Di sisi lain, kebakaran hutan dan lahan di Lampung menduduki posisi terluas ke dua di pulau Sumatra, sesudah Sumatra Selatan, termasuk kebakaran di Taman Nasional Way Kambas.
Sebagai antisipasi kemungkinan perluasan kebakaran hutan ini maka ada dua pendekatan yang dapat dipertimbangkan. Ke satu, pendekatan “Fire Ready Formula”, yaitu 66% sumber daya digunakan untuk perencanaan, pencegahan dan kesiapan yang dapat dimulai sekarang. Semetnara 34% lainnya digunakan untuk respons bila proses pencegahan tidak berhasil maksimal dan kebakaran meluas.
Pendekatan ke dua adalah yang dikenal dengan “5 R”, yaitu “review & analysis”, “risk reduction”, “readiness”, “response” dan “recovery”.
Prof Tjandra Yoga menyebut, kegiatan Konperensi Kerja PDPI kali ini tidak hanya akan dilakukan pembahasan ilmiah di ruangan acara saja.
"Pada 29 September 2023 maka saya dan team Dokter Paru dari Lampung akan melakukan kegiatan di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Lampung di Panjang. Jadi, Konker PDPI di Lampung ini akan benar-benar turun ke petugas kesehatan masyarakat kita di lapangan," pungkasnya. (H-2)
Kesiapan tenaga kesehatan perlu dilakukan lebih dulu sebelum implementasi teknologi kesehatan.
Durian ternyata mengandung nutrisi penting untuk ibu hamil seperti zat besi, folat, dan vitamin C yang baik untuk perkembangan janin.
Studi ini mengukur gejala seperti heartburn, nyeri dada, naiknya asam lambung, dan mual menggunakan kuesioner penilaian mandiri (GERD-Q, skor 0–18).
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Paboi dan YOI untuk memperluas akses edukasi kesehatan ortopedi serta memperkuat pelayanan medis bagi masyarakat di wilayah Indonesia Timur.
Secretome adalah sekumpulan zat bioaktif yang dilepaskan oleh stem cell, isinya ada protein, exosome, sampai RNA. Zat ini bisa bantu regenerasi jaringan.
Selain bertugas di pelayanan medis, tim EMT ke-2 BSMI juga melakukan pendampingan pendidikan bagi dokter residen dan koas di RS Al Nasser Gaza.
Kanker paru-paru merupakan salah satu jenis kanker yang paling mematikan dan kerap terdeteksi pada stadium lanjut. Penyakit ini menyerang sistem pernapasan dan dapat menyebar ke organ vital.
Deteksi dini kanker paru dengan LDCT terbukti mengurangi angka kematian hingga 24%.
Pemeriksaan kanker yang termasuk dalam layanan CKG antara lain, kanker paru, usus, leher rahim, dan payudara pada orang dewasa.
Sebuah studi dari IARC menyatakan proporsi kanker paru-paru pada orang yang tidak pernah merokok semakin meningkat, dengan polusi udara sebagai salah satu faktor utama.
Diperlukan strategi yang memungkinkan deteksi dini, diagnosis yang akurat, dan pengobatan yang merata hingga ke daerah terpencil.
Meski seseorang tidak merokok atau terpapar zat berbahaya seperti polusi, komposisi genetik tertentu dapat membuatnya lebih rentan terhadap penyakit ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved