Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
KOORDINATOR Bidang Ilmiah Ikatan Ahli Urologi Indonesia Lukman Hakim mengatakan nyeri di pinggang pertanda kanker ginjal, batu ginjal, atau bahkan encok sulit dibedakan karena keluhannya sama-sama nyeri pada pinggang.
Walau begitu, menurut dia, ada satu nyeri spesifik yang dipastikan bukan disebabkan tumor di ginjal, batu ginjal, ataupun batu di uretra-saluran yang berfungsi mengeluarkan urine dari dalam tubuh, yakni nyeri yang menjalar.
"Nyeri dari perut sebelah kanan depan menjalar menuju ke pinggang kanan belakang atau sebelah kiri, biasanya bukan nyeri karena tumor ginjal atau nyeri karena batu ginjal atau batu di uretra," ujar Lukman dalam diskusi media bertema Mengenal Kanker Ginjal, yang digelar secara daring, Rabu (20/9).
Baca juga: Pasien Gagal Ginjal Boleh Berolahraga, Asal...
Lukman mengatakan untuk memastikan penyebab nyeri di pinggang, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan, salah satunya ultrasonografi atau USG untuk melihat ada apa di pinggang termasuk ginjal.
Keluhan nyeri pinggang pada kasus kanker ginjal biasanya muncul saat stadium 3, sementara pada stadium awal, yakni 1 dan 2, biasanya jarang atau terkadang tidak memberikan gejala apapun.
"Jadi ginjal itu letaknya di pinggang kanan dan kiri. Ada dua ginjal. Kalau ada benjolan dan cukup besar, maka keluhan pertama yang dikeluhkan pasien mungkin nyeri (di pinggang)," jelas Lukman.
Baca juga: Pasien Gagal Ginjal Kerap Acuhkan Perawatan Pascatransplantasi
Lukman, yang menjabat sebagai Kepala Staf Medik Urologi Rumah Sakit Universitas Airlangga itu kemudian mengatakan, selain nyeri pinggang, gejala kanker pada ginjal yakni urine berwarna merah.
Ini karena kanker merupakan benjolan yang rapuh dan mudah berdarah, sehingga darah akan mengalir ke saluran kencing dan dikeluarkan sebagai kencing yang berwarna merah atau kencing darah.
Selanjutnya, apabila kanker sudah masuk stadium 4 atau sudah menyebar ke organ tubuh lain maka keluhan pasien akan tergantung pada organ yang terkena. Semisal pada paru, keluhan yang bisa muncul seperti batuk-batuk atau batuk darah.
"Begitu dicek lengkap ternyata di paru banyak benjolan, setelah dilakukan pemeriksaan lebih lengkap ternyata ditemukan ada tumor ganas atau kanker di ginjalnya namun sudah sampai pada stadium 4 dan menyebar ke paru," jelas Lukman.
Lalu, apabila kanker menyebar ke otak, bisa memunculkan gejala berupa kejang-kejang atau penurunan kesadaran, sementara bila sudah mencapai tulang maka nyeri atau pegal-pegal pada tulang merupakan contoh keluhan yang dapat dirasakan pasien. (Ant/Z-1)
Gejala umum radang usus merupakan diare yang hingga kini masih sulit dibedakan oleh masyarakat dengan diare biasa dengan diare yang mengarah pada radang usus.
PENYAKIT radang usus (IBD) merupakan sekelompok penyakit autoimun yang ditandai dengan peradangan pada usus kecil dan besar. Kesadaran masyarakat masih rendah terhadap penyakit radang usus.
Psikosomatis bukan berarti pasien berpura-pura sakit. Emosi negatif seperti kecemasan, ketakutan, atau trauma bisa muncul sebagai keluhan fisik nyata.
Kolesterol tinggi sering kali menjadi pemicu berbagai penyakit serius, seperti hipertensi dan penyakit jantung.
Etape 19 Tour de France yang semula berjarak 129,9 km menjadi 95 km, akibat ditemukannya wabah penyakit kulit nodular menular pada kawanan sapi di Col des Saisies.
Menurut data GLOBOCAN 2022, Indonesia termasuk dalam 10 besar negara dengan jumlah kasus kanker ovarium tertinggi di dunia.
Perlunya kolaborasi menyeluruh dalam membangun ekosistem layanan kanker payudara yang lebih manusiawi, menyentuh aspek medis, dan psikososial.
Para ilmuwan mengembangkan sistem kecerdasan buatan yang merevolusi imunoterapi kanker.
Penelitian terbaru menunjukkan kombinasi radioterapi dan imunoterapi dapat “membangunkan” tumor paru-paru yang sebelumnya kebal pengobatan.
Banyak tantangan yang dihadapi pasien kanker anak dan keluarga, terutama yang berasal dari latar belakang keluarga prasejahtera.
MENILAI prevalensi gangguan tidur di antara pasien kanker sangat penting untuk memahami gejala dan mengidentifikasi strategi manajemen yang tepat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved