Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Putus Rantai Kekerasan pada Anak, Ilmu Parenting Harus Dimiliki oleh Orang Tua

M Iqbal Al Machmudi
22/7/2023 22:15
Putus Rantai Kekerasan pada Anak, Ilmu Parenting Harus Dimiliki oleh Orang Tua
Ilustrasi keluarga(MI/Ramdani)

PSIKOLOG Anak Novita Tandry mengatakan untuk menanggulangi kekerasan terhadap anak harus dimulai dari rumah, yakni orang tua. Menurutnya, ilmu parenting harus dimiliki setiap calon orang tua.

"Bagi saya sambut hari anak nasional dengan memutus mata rantai kekerasan yang ada di dalam rumah, mulai dari orang tua dengan belajar ilmu parenting," kata Novita saat dihubungi, Sabtu (22/7).

Orang Tua juga haris memiliki motivasi yang benar dalam memiliki atau mendidik anak, sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang dengan layak dan mendapatkan perlindungan.

Baca juga : Anugerah KPAI 2023, Gugah Kesadaran Perlindungan Anak di Semua Lapisan

Kasus yang sering dihadapi adalah banyak orang tua yang hanya bisa berkembang biak tanpa dirinya menjadi baik dahulu atau sama sekali tidak memiliki ilmu parenting, sehingga rentan melakukan kekerasan pada anak.

"Jika ilmu parenting tidak dimiliki orang tua maka rantai kekerasan terus terjadi. Sehingga penanggulangannya adalah setiap orang tua sudah memiliki ilmu parenting terlebih dulu," ujarnya.

Baca juga : Sambut Hari Anak, Penting Orangtua Jalin Aktivitas Bareng Buah Hati

Membesarkan anak pada dasarnya bukan hanya tugas orang tua saja melainkan butuh banyak orang terutama di lingkungan anak tumbuh. Sehingga, memang kerja sama setiap orang dari orang tua, masyarakat, pemerintah, dan negara agar bisa bersama-sama mendidik anak.

"Buat saya adalah putuskan rantai kekerasan melalui ilmu parenting. Sebelum menjadi orang tua maka harus belajar jadi orang tua, berkembang baik dulu sebelum berkembang biak," pungkasnya. (Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya