Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
POLUSI udara dapat menyebabkan efek merugikan pada kesehatan kulit. Hal itu karena partikulat zat halus dapat menembus jauh ke dalam kulit yang memicu stres oksidatif dan peradangan.
Dokter spesialis kulit dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) dr Arini Astasari Widodo mengatakan, kulit yang terpapar polutan seperti partikel debu, gas buang kendaraan bermotor, dan polutan industri dapat mengalami peningkatan kekeringan, peradangan, dan kepekaan yang mengarah pada munculnya eksaserbasi pada pasien yang telah memiliki riwayat penyakit kulit sebelumnya.
Ia menambahkan, polutan juga dapat memperburuk kondisi kulit yang sudah ada seperti jerawat, eksim, dan rosacea.
Baca juga : Ancaman Polusi Udara Hantui Warga Ibu Kota
Selain itu, Anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) itu menyebutkan paparan terus-menerus terhadap polusi udara juga meningkatkan risiko perubahan pigmentasi kulit seperti hiperpigmentasi atau peningkatan produksi melanin.
"Hal ini dapat menyebabkan mudah timbul masalah bintik atau bercak gelap pada kulit yang terpapar secara langsung dengan polutan," ujarnya dikutip dari Antara.
Baca juga : Ini Upaya Dishub DKI Kurangi Polusi Ibukota
Kemudian, kualitas udara yang buruk juga dapat menyebabkan peningkatan risiko penuaan dini dan kerusakan kulit. Sebab, polutan udara seperti partikel halus (PM2.5) dan polutan oksidatif, dapat merusak kolagen dan elastin dalam kulit yang mengakibatkan kulit keriput, munculnya garis halus, dan menghilangkan kekencangan kulit.
Untuk mencegah dampak buruk akibat polusi udara pada kulit, dokter yang juga merupakan lulusan Harvard Medical School itu pun kemudian menyarankan rutinitas perawatan kulit yang mencakup membersihkan dan melembapkan kulit serta melindungi kulit dari faktor-faktor di lingkungan.
"Membersihkan kulit secara teratur, terutama di lingkungan perkotaan, dapat membantu menghilangkan polutan yang terakumulasi pada kulit," katanya.
"Selain itu, regimen perawatan kulit yang kuat yang dapat melindungi barrier kulit dan penggunaan produk yang kaya antioksidan dapat memberikan pertahanan terhadap efek merugikan polusi dengan membantu dalam menetralkan radikal bebas dan mengurangi peradangan," lanjut dia.
Konsultan medis di Dermalogia Klinik itu juga menyoroti pentingnya inisiatif publik dan pemerintah dalam menangani masalah-masalah kulit terkait polusi.
Menurutnya, mendorong pengurangan emisi dan regulasi yang lebih ketat terhadap polutan industri dapat membantu mengurangi dampak merugikan polusi terhadap kesehatan lingkungan dan kulit.
"Dengan meningkatkan kesadaran, menerapkan langkah-langkah pencegahan, dan memfasilitasi kolaborasi antara peneliti, dokter, dan pembuat kebijakan, kita dapat bekerja untuk mempertahankan dan meningkatkan kesehatan kulit di dunia yang semakin terpapar polusi," pungkas Arini. (Ant/Z-5)
9 manfaat daun saga untuk kesehatan: redakan batuk, obati sariawan, hingga tingkatkan imun dengan herbal kaya antioksidan dan senyawa aktif alami.
Kulit berminyak tetap perlu pelembap untuk menjaga keseimbangan. Simak penjelasan dr. Riris soal perawatan kulit dan mitos ketergantungan skincare.
Kulit sehat tidak datang begitu saja tanpa usaha. Namun, sering kali dalam kesibukan bekerja, seseorang bisa lupa untuk peduli dengan merawat dirinya secara menyeluruh.
Oatmeal memiliki karakteristik antiinflamasi serta sifat menenangkan yang ampuh untuk mengurangi gatal yang disebabkan oleh berbagai masalah kulit.
Temukan 5 manfaat utama vitamin E untuk kulit cerah, daya tahan tubuh kuat, dan kesehatan optimal. Rahasia nutrisi penting yang sering diremehkan!
Kondisi kesehatan kulit Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, dipastikan masih dalam batas aman dan telah ditangani secara medis oleh tim dokter kepresidenan.
Kulit terasa seperti ditarik merupakan salah satu pertanda tidak cocok dengan kandungan yang ada dalam produk perawatan kulit.
Sebacic acid merupakan turunan dari asam lemak alami yang dikenal memiliki sifat antiinflamasi, antibakteri, dan sebo-regulator.
Strategi utama SOCO adalah menyatukan pengalaman belanja, ulasan terpercaya, dan komunitas aktif dalam satu aplikasi.
Jenis kulit bisa berubah karena usia, hormon, dan skincare yang tidak tepat. Kenali penyebab dan solusi agar perawatan kulit tetap efektif dan tepat sasaran.
Sebaiknya menghindari produk perawatan kulit yang menawarkan hasil instan saat berusaha mengatasi masalah jerawat.
Salah satu produk andalan dari rangkaian ini adalah PDRN Spirulina Sherbet Mask, masker bubuk yang saat dicampur dengan air akan berubah menjadi tekstur seperti sorbet dingin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved