Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
ORANGTUA yang memiliki bayi prematur dan bayi berat badan lahir rendah (BBLR) diingatkan untuk memeriksakan kondisi ginjal anak mereka setahun sekali untuk mencegah penyakit ginjal di kemudian hari. Hal itu dikatakan dokter spesialis anak Henny Adriani Puspitasari.
Bayi prematur, terutama yang lahir di bawah 32 minggu, dan BBLR, terutama yang lahir dengan berat kurang dari 2,5 kilogram, berisiko mengalami gangguan ginjal.
Menurut Henny, bayi-bayi tersebut memiliki jumlah sel ginjal lebih sedikit ketimbang bayi normal.
Baca juga: Asupan Protein yang Berlebih Bisa Pengaruhi Fungsi Ginjal
"Jadi kalau punya anak, anaknya (sendiri), atau saudaranya, tetangganya, kalau dia masuk di golongan ini (prematur dan BBLR), tolong diingatkan untuk check up ginjal," kata dokter dari divisi nefrologi RSCM itu, dikutip Rabu (12/4).
Selain bayi prematur dan BBLR, anak dengan kelainan ginjal bawaan juga harus terus melakukan kontrol. Karena, jika tidak bisa mengalami perburukan dan akhirnya mengalami gagal ginjal di kemudian hari.
Henny mengungkapkan penyebab terbanyak gangguan ginjal pada anak adalah karena adanya gangguan struktural. Artinya, bentuk ginjal dan saluran kemih yang tidak normal yang biasanya merupakan bawaan dari lahir.
Baca juga: Hipertensi yang tidak Terkontrol Bisa Sebabkan Gangguan Ginjal
"Kelainan-kelainan struktural atau congenital anomalies of kidney and urinary tract (Cakut) itu bisa terdeteksi secara antenatal. Artinya, waktu ibu-ibu hamil kemudian dilakukan USG oleh dokter kandungan, jangan cuma nanya ini anaknya laki atau perempuan, nanya juga ginjalnya ada masalah atau tidak. Lalu air ketubannya cukup atau tidak, karena air ketuban itu adalah cerminan dari kemampuan janin untuk memproduksi air kencing," terang Henny.
Selain gangguan struktural, penyebab paling sering gangguan ginjal pada anak yaitu sindrom nefrotik atau kebocoran protein dari ginjal dalam jumlah banyak dan glomerulonefritis atau peradangan di dalam ginjalnya. Penyebab ini biasanya terjadi pada anak yang lebih besar, di atas 6 tahun. (Ant/Z-1)
Seorang ayah melakukan kekerasan kepada anak usai viral kedapatan tengah melakukan perilaku yang tidak sepatutnya dilakukan.
Peringatan Hari Anak Nasional merupakan bentuk nyata dari penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa yang memiliki peran strategis.
Pengawasan orangtua kepada anak saat mengakses gadget dibutuhkan agar anak bisa memahami batasan akses ke jenis-jenis konten yang sesuai untuk usia mereka.
Stimulasi sensorik sendiri melibatkan penggunaan panca indra anak mulai dari penglihatan hingga sentuhan sehingga anak bisa memahami dan berinteraksi dengan lingkungannya.
Ternyata kebiasaan mengakses gadget ini malah membuat pola makan anak menjadi tidak teratur, anak cenderung tidak menyadari rasa lapar.
Anak yang terpapar lagu-lagu dari lingkungannya perlu bimbingan orangtua untuk mengarahkan referensi musik yang lebih sesuai kepada anak dan menikmatinya bersama.
Kesulitan meregulasi emosi dan impulsivitas bisa menjadi salah satu faktor seorang anak dalam kenakalan yang akhirnya berujung pada tindak kriminal.
Tinggi badan anak dari keluarga perokok lebih pendek 0,34 cm dibanding anak dari keluarga tidak merokok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved