Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto melakukan peninjauan pembangunan rumah di dua Desa yang terletak di Cianjur, Jawa Barat, pada Jumat (6/1). Adapun lokasi peninjauan terletak di Desa Nagrak dan Desa Ciwalen.
Rombongan bergerak dengan menggunakan sepeda motor untuk mempermudah akses menuju lokasi. Sesampainya di lokasi, Suharyanto melakukan pemantauan pembangunan Rumah Banua Tadulako (Rumbako) yang memiliki keunggulan Rumah Tahan Gempa (RTG).
Suharyanto juga menyerukan upaya percepatan pembangunan mengingat warga terdampak sangat membutuhkan hunian pascagempa.
"Tolong dipercepat lagi proses pembangunannya, pastikan bangunan ini spesifikasinya sudah sesuai dengan kaidah Rumah Tahan Gempa," ujar Suharyanto kepada kepala pelaksana proyek pembangunan.
Baca juga: PUPR: Rumah Tahan Gempa Cianjur Siap Dihuni Akhir Tahun Ini
Di sela kunjungannya, Suharyanto menyempatkan berdialog dengan warga yang sedang melihat rumahnya dalam proses pembangunan. Ungkapan rasa senang dihaturkan oleh Saleh, salah satu warga Desa Nagrak yang rumahnya sedang dibangun.
"Saya berterima kasih pak, rumah saya telah dibangun kembali," ungkap Saleh.
Diharapkan pembangunan kembali rumah yang rusak dengan menerapkan metode RTG, warga dapat nyaman tinggal kembali berkumpul bersama keluarga. Selain itu, Suharyanto bersama rombongan juga menyerahkan bantuan logistik kepada warga sebagai bentuk pemerintah terus hadir dalam masa tanggap darurat hingga transisi ke pemulihan.(OL-5)
Pemerintah desa harus memutar otak agar ketersediaan produksi beras lokal bisa tetap terpenuhi. Caranya dengan mengoptimalkan pabrik penggilingan padi.
Mereka mengecam terjadinya kekerasan tersebut karena mengancam kebebasan pers di tengah iklim demokrasi.
BELASAN santriwati Pondok Pesantren Darrul Quran As-satinem di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tergolek lemas di Puskesmas Cidaun. Mereka diduga keracunan menu MBG
Turunnya angka stunting tak terlepas dari peran lintas sektor. Sebab, penanganan stunting tak bisa hanya dilakukan Dinas Kesehatan.
Pemkab Cianjur membebaskan atau memberikan pengurangan sebesar 100% tunggakan pokok serta sanksi administratif berupa bunga dan atau denda.
Kepala Lapas Kelas II B Cianjur, Eris Ramdani, mengatakan remisi atau pengurangan masa pidana diberikan kepada warga binaan yang telah memenuhi persyaratan.
MEMASUKI pekan terakhir bulan Agustus 2025, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sejumlah peristiwa bencana hingga Selasa (26/8) pukul 07.00 WIB.
Bea Cukai Pekanbaru memberikan fasilitas impor sementara untuk lima helikopter guna mendukung percepatan penanggulangan bencana nasional.
terkait update gempa hari ini, Kepala BNPB Suharyanto memerintahkan untuk monitoring lapangan dan kaji cepat dengan BPBD di Provinsi Jakarta, Kota/Kabupaten Bekasi, Tangerang dan sekitarnya
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menegaskan bahwa penguatan bangunan adalah salah satu kunci mitigasi bencana gempa bumi.
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Poso mengikuti Rapat Koordinasi Penanganan Gempa Bumi secara virtual, Minggu (17/8) malam.
BNPB melaporkan satu orang meninggal dunia akibat gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), pada Minggu (17/8).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved