Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SEPULUH murid Canzona Music School meraih penghargaan di tiga kompetisi piano tingkat nasional dan internasional yang berlangsung beberapa waktu yang lalu. Keberhasilan ini membuktikan pembelajaran piano secara online tak menjadi penghalang untuk menuai prestasi.
Tiga kompetisi piano tingkat nasional dan internasional yang dimaksud adalah Rhapsodie Indonesia Piano Competition 2022 (Oktober), 28th International Children and Youth Piano Competition (Oktober 2022), London Youth Piano Competition 2022 (Juli–Agustus 2022), dan 20th Global Children and Youth Piano Competition 2022 (Mei 2022).
Dua dari sepuluh murid Canzona Music School yang mengikuti empat kompetisi piano di atas berhasil Champion Winner dengan usia yang masih sangat belia. Prestasi ini diraih dengan melatih komitmen belajar piano sejak dini.
Aurelia Pandy (5 tahun) pemenang kompetisi 20th Global Children and Youth Piano Competition 2022 sudah belajar piano di Canzona sejak umur 6 bulan dan Deven Alexander Marzuki (8 tahun) pemenang kompetisi 28th International Children and Youth Piano Competition mulai melatih kemampuannya dari usia 4 tahun.
Sembilan murid Canzona Music School yang meraih penghargaan di tiga kompetisi piano tingkat internasional, diantaranya Aurelia Pandy (5 tahun) yang menjadi juara 20th Global Children and Youth Piano Competition 2022, kemudian Deven Alexander Marzuki (8 tahun) menjuarai 28th International Children and Youth Piano Competition, Leticia Clarissa Sujaya (9 tahun) Platinum Award Winner pada Rhapsodie Indonesia Piano Competition 2022.
Kemudian ada Gwenatara Celestine Halim (5 tahun) menyabet Silver Award Winner & Best Performance for 5 Years Old pada kompetisi London Youth Piano Competition 2022 dan 1st Runner Up Winner pada 20th Global Children and Youth Piano Competition 2022, Raelynn Mikayla Atmaja (4 tahun) Outstanding Award Winner pada 28th International Children and Youth Piano Competition, Dominic Paulus Halim (6 tahun) Distinction Award Winner pada 28th International Children and Youth Piano Competition.
Selain itu masih ada Rufino Mulia Widjaja (5 tahun), Rebecca Shannen Lie (5 tahun), Edeline Pribadi (9 tahun) dan Michelle Naomi Cotro (12 tahun) yang keempatnya menyabet well done pada kompetisi London Youth Piano Competition 2022.
Baca juga : Program PMDSU Tingkatkan Kualitas SDM Indonesia
“Kami sangat bangga bahwa murid-murid kami berhasil meraih penghargaan pada 4 kompetisi nasional & internasional ini. Hebatnya, semua persiapan kompetisi ini dilakukan secara full online akibat pandemi Covid-19. Melalui metode pengajaran khusus dan guru-guru berkompetensi membuat murid-murid kami sangat bersemangat dan antusias dalam mengikuti kompetisi ini. Hal inilah yang membuat para murid kami bisa mendapatkan penghargaan bahkan menjadi Champion Winner," tutur Marisa Sharon Hartanto, principal Canzona Music School dalam keterangannya, Kamis (17/11)
Sebelumnya, pada awal tahun ini, 29 murid canzona memenangkan 3 kompetisi yang berbeda; American Music Talent Competition 2022, 19th Global Children and Youth Piano Competition 2022, American Protege 2022.
Enam murid Canzona yang memenangkan kompetisi piano International American Protege: International Piano & Strings Competition 2022 kemudian diundang untuk tampil di Carnegie Hall, New York, Amerika Serikat (AS). Dengan usainya pandemic saat ini Canzona Music School menawarkan kursus piano bagi anak-anak secara Online (daring), Offline (luring), maupun Hybrid.
Canzona Music School adalah sekolah musik bagi bayi dan anak-anak (0-12 tahun) pertama dan satu-satunya di Indonesia. Sekolah itu berkomitmen dalam memperkenalkan musik klasik dan lagu anak-anak Indonesia.
Bermain musik usia dini terbukti mampu meningkatkan kemampuan akademik; melatih kemampuan motorik dan koordinasi; meningkatkan kemampuan bersosialisasi; melatih disiplin; kerja keras; kesabaran; dan membangun kepercayaan diri anak.
"Berangkat dari gabungan eklektik dari berbagai metode Dalcroze, Kodaly, Suzuki, dan juga Orff, Canzona merancang suatu kurikulum bermain piano yang menyenangkan, kontekstual, edukatif serta intuitif dengan multisensori dan imajinatif bagi anak-anak usia dini," pungkas Marisa. (RO/OL-7)
Penelitian menunjukkan bayi mungkin merespons emosi yang terkait dengan melodi dan tempo lagu, bukan hanya liriknya.
Menurut dia, recital kali ini bukan hanya menunjukkan kemampuan teknis, tetapi juga tentang perkembangan artistik.
Sebaiknya kamu menggunakan headphone yang dapat memblokir suara dari luar saat mendengarkan musik sehingga tidak perlu menyetel dengan volume kencang
Lebih dari sekadar pertunjukan mode, TGC dikenal sebagai acara hiburan terbesar yang memadukan fesyen, musik, budaya pop, dan selebritis dari berbagai bidang dalam satu panggung yang sama.
Penelitian itu menunjukkan bahwa pilihan kalori dan rasa makanan berhubungan dengan lingkungan eksternal, termasuk musik.
Taiwan, salah satu negara di Asia Timur yang secara luas wilayah tidak terlalu besar. Tetapi justru punya gairah yang tak terbendung terhadap musik dan seni.
Bunda, sedang bersiap menyekolahkan si kecil? Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan agar anak mendapatkan pendidikan terbaik untuk mengoptimalkan potensi mereka.
Anak harus memahami dan menghargai diri dan lingkungan serta mengetahui konsekuensi hukum dan akibat dari kekerasan/perundungan.
Hari terakhir di sekolah bisa membawa kesedihan bagi anak. Mereka harus berpisah dengan guru dan teman-teman akan memberikan tantangan emosional.
Psikolog anak dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia Fabiola Priscilla memberikan beberapa tips untuk mengatasi tekanan menjelang hari pertama anak kembali bersekolah
Sedang memilih sekolah untuk si kecil? Idealnya, lokasinya jangan terlalu jauh dari rumah untuk mencegah kelelahan anak maupun orang tua.
Sekolah perlu memberikan wadah seluas-luasnya bagi siswa untuk mengembangkan kreativitasnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved