Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
DIREKTUR Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Brigjen Pol. R. Ahmad Nurwakhid menyampaikan bahwa Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI) berperan penting dalam glorifikasi atau proses meluhurkan moderasi beragama di Tanah Air untuk menangkal radikalisme serta terorisme.
"Peran penting LPOI, dalam konteks ini kami masukkan ke dalam gugus tugas pemuka agama (terkait dengan pemberantasan radikalisme dan terorisme), adalah bagaimana ikut mengglorifikasi moderasi beragama," kata Nurwakhid dalam konferensi pers Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) LPOI, di Jakarta, Kamis (15/9).
Menurut dia, peran LPOI tersebut dibutuhkan oleh bangsa Indonesia karena sebagian besar tindakan terorisme yang terjadi di Tanah Air dijiwai oleh radikalisme yang mengatasnamakan agama.
"Dalam konteks terorisme yang ada di Indonesia, tentunya adalah terorisme yang dijiwai oleh radikalisme yang mengatasnamakan agama, meskipun semua bentuk radikalisme tersebut sejati-nya adalah musuh agama dan negara," ucapnya.
Baca juga: Kemenag Adakan Pembahasan dan Penyusunan Desain Manasik Haji
Lalu, Nurwakhid menyampaikan bahwa LPOI juga berperan penting di dalam glorifikasi narasi-narasi cinta bangsa dan Tanah Air, perdamaian, persatuan, serta narasi mengenai pentingnya bagi masyarakat untuk mencintai sekaligus menghormati segala perbedaan yang ada di negeri ini demi menjaga keutuhan NKRI.
Ke depannya, Nurwakhid mengatakan BNPT berharap, sebagai mitra strategis mereka, para tokoh agama yang tergabung di dalam LPOI bersedia memberikan masukan ataupun nasihat kepada BNPT dan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri terkait dengan pencegahan dan pemberantasan terorisme.
"Diharapkan para tokoh agama, terutama di LPOI, bersedia memberi masukan, nasihat, atau wejangan kepada BNPT sebagai pihak pencegah (terorisme) ataupun Densus 88 sebagai penindak (tindak pidana terorisme)," ucapnya.
Berikutnya, Nurwakhid menambahkan LPOI diharapkan pula dapat memberikan kontribusi yang produktif dan signifikan terhadap bangsa dan negara Indonesia.
"Lembaga Persahabatan Ormas Islam atau LPOI juga diharapkan mampu memberikan kontribusi yang produktif dan signifikan terhadap bangsa dan negara," ujar dia. (Ant/OL-16)
Pencegahan tidak hanya dilakukan dari sisi keamanan tapi juga harus bisa memanfaatkan teknologi IT
GURU Besar Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Mirra Noor Milla menyatakan Indonesia berhasil menekan aksi terorisme dengan mencatatkan nol serangan dalam dua tahun terakhir.
Insiden mengerikan terjadi saat perayaan kemenangan Liverpool di Liga Premier Inggris. Ketika sebuah mobil menabrak supporter
Jerman enggan mengkritisi Israel karena tanggung jawab sejarah. Namun, ia mengaku tak bisa lagi memahami tujuan Zionis di Gaza.
REMAJA 18 tahun bernama Muammar, ditangkap oleh pihak Datasemen Khusus (Densus) 88 saat sedang membeli air galon, Sabtu (24/5) petang karena diduga terlibat aktivitas terorisme.
MENTERI Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri), Tito Karnavian, menyampaikan pidato kunci dalam forum internasional bertema keamanan global yang diselenggarakan di Doha, Qatar.
Kemendagri membenarkan adanya aturan yang melarang organisasi masyarakat (ormas) untuk mengenakan seragam yang menyerupai TNI atau Polri.
Para pelaku dijerat dengan Pasal 368 KUHP terkait pemerasan, dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.
SOSIOLOG Universitas Nasional (Unas) Nia Elvina mengatakan pemerintah perlu mengevaluasi kembali keberadaan organisasi masyarakat (ormas) yang ada saat ini.
Penertiban posko ormas yang dilakukan secara serentak berdasarkan instruksi Kapolda Banten Irjen Suyudi Ario Seto.
Polda Metro Jaya mengakutidak bisa membubarkan suatu organisasi kemasyarakatan (ormas). Itu menjadi kewenangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), bukan pihak kepolisian.
Benar, dia korban tindak pembunuhan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved