Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa Pneumococcal Conjugate Vaccine (PCV) atau imunisasi PCV dapat menurunkan angka kematian bayi dan balita, serta tingkat stunting.
"Imunisasi PCV ini terbukti bisa menurunkan secara drastis dan memberikan proteksi terhadap pneumonia. Pneumonia ini merupakan penyebab kematian yang cukup tinggi terhadap bayi," ujar Budi, Senin (12/9).
Sekitar 14,5% kematian bayi dan 5% dari kematian balita di Indonesia disebabkan oleh infeksi pneumonia. Infeksi tersebut juga mengakibatkan banyak balita Indonesia terganggu keseimbangan gizinya, hingga menyebabkan stunting.
Baca juga: Vaksin PCV Mulai Diperluas ke Seluruh Wilayah
"Kita mendapatkan tiga hal sekaligus, yakni menurunkan angka kematian bayi, angka kematian balita dan angka stunting. Itu adalah target RPJMN yang kita dapatkan dengan melakukan roll out secara nasional vaksinasi PCV," imbuhnya.
Kementerian Kesehatan pun bertekad bahwa mulai tahun ini, vaksinasi atau imunisasi PCV berjalan di seluruh Indonesia. Penyelenggaraan imunisasi nasional ini tentunya membutuhkan kerja sama dari pemerintah daerah.
Baca juga: 42,9 Juta Masyarakat Rentan dan Umum Sudah Terima Booster
Mengingat pandemi covid 19 sudah mulai terkendali, masyarakat bisa kembali berkonsentrasi untuk memastikan kalangan anak terlindungi dari segala macam jenis penyakit.
"Tadinya kita lupa untuk kendalikan, karena sibuk ngurusin covid-19. Ini penting agar anak bisa hidup sehat di masa dewasa dan lebih produktif," pungkas Budi.
"Semoga Indonesia masa kini lebih baik dari Indonesia masa lalu. Semoga Indonesia masa depan jauh lebih baik," sambung dia. Adapun Sumatera Selatan dipilih sebagai provinsi pertama untuk pencanangan imunisasi PCV nasional.(OL-11)
PELAKSANAAN imunisasi kejar Japanese Encephalitis (JE) dinilai penting sebagai upaya melindungi anak-anak dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I)
Menteri Kesehatan AS Robert F. Kennedy Jr. memecat 17 anggota Komite Penasihat Praktik Imunisasi (ACIP), dengan alasan konflik kepentingan.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan pentingnya memberikan imunisasi yang lengkap kepada anak-anak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
IMUNISASI anak wajib diberikan pada bayi baru lahir hingga individu usia 18 tahun. Kementerian Kesehatan mewajibkan vaksinasi pada anak untuk melindungi buah hati
Vaksinasi BCG pada anak di negara-negara yang tinggi angka TB efektif untuk mencegah penyakit TB yang berat seperti TB di selaput otak, atau TB milier yang dapat menyebabkan sesak napas.
PENULARAN difteri di Jawa Barat menjadi perhatian dari Universitas Airlangga. Lima pulau terbesar di Indonesia dengan kasus difteri tertinggi adalah Jawa dengan 474 kasus dan 26 kematian.
Langkah yang dapat dilakukan orangtua dalam mendorong anak supaya terbiasa mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi antara lain melalui pembelajaran dari kebiasaan sehari-hari.
Kebiasaan makan bergizi seimbang beragam dan aman pada anak bukan semata tentang apa yang disajikan, namun juga penanaman nilai gizi secara konsisten dalam keluarga.
Orangtua dianjurkan untuk menyajikan camilan sehat seperti buah potong segar, jagung rebus, ubi kukus, bola-bola tempe, puding susu tanpa gula tambahan, atau dadar sayur mini.
Pertanian tetap menjadi sektor terbesar untuk pekerja anak, menyumbang 61% dari semua kasus, diikuti oleh jasa (27%), seperti pekerjaan rumah tangga.
Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia Gita Kamath mengatakan bidan merupakan inti dari sistem perawatan kesehatan primer, terutama bagi perempuan dan anak perempuan.
Orangtua perlu memberikan contoh kepada anak dan menjelaskan pentingnya mengonsumsi makanan yang bergizi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved