Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
MAHASISWA harus mempunyai karakter yang baik dan terus mengembangkan diri. Menjadi manusia yang sukses harus mempunyai tiga hal, yaitu knowledge, skill, attitude. Ketiganya harus berjalan bersamaan, tidak bisa hanya satu segi saja.
Demikian disampaikan Rektor Untar Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, M.M., I.P.U., ASEAN Eng. di depan mahasiswa saat kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Angkatan 2022, secara luring di kampus Untar, Rabu (10/8) hingga Jumat (12/8).
Pada bagian lain, Rektor menekan kembali pelaksanaan program MBKM di Untar. Melalui program-program MBKM, mahasiswa diharapkan semakin aktif dan bersemangat mengikuti kegiatan pembelajaran di Untar, sekaligus bisa berprestasi di segala bidang.
Baca juga : BNPT Luncurkan Warung NKRI Digital di Klaten
“Untar telah melaksanakan semua kegiatan MBKM dan mendapatkan penghargaan sebagai penyelenggara kegiatan MBKM Terbaik di LLDIKTI III Jakarta,” tegasnya.
Kegiatan penerimaan mahasiswa angkatan 2022 berlangsung selama tiga hari dan diisi dengan mengundang pembicara Inspektorat Jenderal TNI AD Letjen TNI Richard Tampubolon, S.H., M.H, Komandan Pasukan Marinir 1 Brigjen TNI (Mar) Dr. Hermanto, S.E., M.M., CSBA dan Danrem 052/Wijayakrama Brigjen TNI Rano Maxim Adolf Tilaar, S.E.
Letjen TNI Richard Tampubolon, S.H., M.H menyampaikan para pahlawan telah berjuang dengan dasar pemikiran untuk mencapai kemerdekaan.
Baca juga : Jambore Ibu Pertiwi Jadi Ajang Tahunan Penguatan Karakter Siswa Sekolah Dasar
Para mahasiswa pun harus berjuang dengan dasar pemikiran akan kelangsungan hidup bangsa serta kepentingan strategis wawasan kebangsaan untuk mendukung pembangunan nasional.
Ia berpesan agar kaum muda jangan sampai kehilangan keteladanan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di tengah pesatnya proses demokratisasi dan globalisasi.
Ditegaskannya, melalui penguatan karakter yang baik, mahasiswa juga bisa menjadi pahlawan untuk dirinya sendiri, keluarga dan bangsa Indonesia.
Baca juga : Mahasiswa Unsoed Diajak Teladani Pahlawan dan Tingkatkan Kebangsaan
Sementara itu Brigjen TNI (Mar) Dr. Hermanto, S.E., M.M., CSBA menekankan selain memiliki pengetahuan, mahasiswa harus memiliki juga mental kebangsaan yaitu loyalitas atau pengabdian yang tinggi terhadap bangsa dan negara.
Di bagian lain Brigjen TNI Rano Maxim Adolf Tilaar, S.E berpesan agar dengan kepribadian dan ideologi bangsa yang kuat, generasi muda mampu menolak paham radikalisme dan ekstrimisme agama serta ideologi transnasional seperti individualisme atau liberalisme.
Kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru 2022 yang bertema “Untar Untuk Indonesia: Penguatan Kapasitas Mahasiswa Untuk Mendukung Pembangunan Nasional” ini menjadi selebrasi awal bagi mahasiswa baru untuk memulai perkuliahan secara hybrid pada 22 Agustus mendatang.
Selain memberi pembekalan kepada mahasiswa dari para narasumber, kegiatan ini juga memperkenalkan lingkungan kampus, serta menjalin keakraban antar sesama mahasiswa dan dengan civitas akademika. (RO/OL-09)
Program ini menghadirkan berbagai track tematik yang dapat dipilih sesuai minat dan rencana pengembangan diri mahasiswa.
DUNIA perkuliahan bukan hanya soal menuntut ilmu, tetapi juga perjalanan penting dalam menemukan jati diri. Mahasiswa diajak untuk mencari kebenaran di tempat yang tepat.
Stella mengutarakan masa kuliah merupakan waktu yang ideal untuk mengeksplorasi minat, mencoba hal-hal baru, dan tidak sekadar mengikuti arus.
Program beasiswa ini adalah bentuk penghormatan UBSI terhadap nilai-nilai spiritual yang menjadi fondasi karakter bangsa.
Antusias membaktikan diri terjun ke desa, mahasiswa berbagai perguruan tinggi patahkan citra negatif Gen Z. Seperti apa cerita kiprah mereka?
Itu merupakan wujud nyata kolaborasi atau kerjasama perguruan tinggi dan masyarakat untuk mengangkat potensi lokal.
Pemutaran film Believe yang mengangkat kisah hidup Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dimanfaatkan sebagai sarana membangun kebangsaan dan nasionalisme.
Di tengah dinamika kebangsaan yang kerap diwarnai ketegangan antara identitas agama dan tenun pluralitas, sebuah pertanyaan fundamental layak kita ajukan kembali.
Kepala BPIP Yudian Wahyudi mengungkapkan Magelang Kebangsaan Fun Run 2025 bukan sekadarperlombaan lari, tetapi Jadi Simbol Persatuan dan Semangat Pancasila
SEBANYAK tujuh pemuda-pemudi purna paskibraka terpilih dilantik dan dikukuhkan sebagai Pelaksana Duta Pancasila Paskibraka Indonesia (DPPI) Kota Yogyakarta untuk masa jabatan 2025–2029
BPIP dan UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan menggelar diskusi bertajuk “Aktualisasi Nilai Ketuhanan dan Kebangsaan dalam Menjaga Moderasi Beragama di Indonesia”. Edukasi Pancasila
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved