Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Nutrisi yang Kurang Lengkap Percepat Proses Penuaan Lansia

Basuki Eka Purnama
31/5/2022 14:30
Nutrisi yang Kurang Lengkap Percepat Proses Penuaan Lansia
Ilustrasi(Shutterstock)

SPESIALIS gizi klinik Cindiawaty Josito dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengatakan asupan nutrisi yang kurang lengkap dapat mempercepat proses penuaan pada orang-orang lanjut usia.

"Gizi lengkap dan seimbang adalah nomor satu, tidak boleh ada yang didiskon. Kalau nutrisi tidak lengkap, ada yang 'rusak', proses penuaan semakin cepat," kata Cindiawaty dalam konferensi pers daring, dikutip Selasa (31/5).

Proses penuaan dapat mengakibatkan masalah kesehatan karena fungsi sel tubuh serta sistem kekebalan tubuh menurun.

Baca juga: Rangkaian HLUN 2022, Kemensos Serahkan Alat Bantu Bagi Lansia di Kecamatan Puspahiang

Bagi para lansia, umumnya, nutrisi utama yang tak selalu terpenuhi adalah protein. Oleh karena itu, ia mengingatkan kepada para lansia untuk memastikan menu makanan yang disantap setiap hari mengandung nutrisi yang lengkap dan seimbang, seperti karbohidrat, protein, lemak bagus, juga serat dari sayur dan buah.

Bila lansia tidak sanggup mengonsumsi banyak makanan padat, sisa kebutuhan nutrisi lainnya bisa diselingi lewat cairan seperti susu yang mengandung protein.

Penyakit jantung merupakan salah satu risiko yang harus diwaspadai lansia karena risikonya meningkat seiring bertambah usia. 

Menurut Cindiawaty, nutrisi dengan kandungan tinggi protein serta ekstrak buah zaitun merupakan salah satu nutrisi tepat untuk membantu menjaga massa otot dan kesehatan jantung.

"Hydroxytyrosol, yang terkandung di dalam buah zaitun dapat membantu mencegah terbentuknya plak aterotrombotik akibat radikal bebas yang menjadi penyebab utama dari penyakit jantung, ataupun gangguan pada
pembuluh darah perifer juga menjaga kelancaran peredaran darah," katanya.

Selain nutrisi, Cindiawaty mengingatkan untuk tetap berolahraga dan aktif bergerak setidaknya 30 menit per hari agar tubuh tetap sehat.

"Ekosistem yang lengkap dimulai dari adanya pemeriksaan kesehatan hingga pemilihan nutrisi yang tepat merupakan hal yang perlu diperhatikan untuk mendukung proses penuaan agar tetap aktif dan fit," tutup dia. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya