Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
HASIL Asesmen Nasional (AN) sudah diumumkan, akhir pekan lalu. Sebagai hasilnya, sebanyak 1 dari 2 peserta didik ternyata belum mencapai kompetensi minimum literasi. Lalu, 2 dari 3 peserta didik belum mencapai kompetensi minimum numerasi akibat pandemi yang berkepanjangan.
Menanggapi buruknya hasil AN, Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Cecep Darmawan meminta pemerintah menerima kenyataan dan segera memperbaikinya.
"Akui saja datanya begitu sambil memang datanya seperti itu sambil mempengaruhi pelaksanaan pendidikan kita di lapangan. Dari sisi ini kita bisa tahu apa lemahnya AN itu. Apakah dari sisi guru/ fasilitas atau proses," ucapnya.
Dengan demikian, kata Cecep, pemerintah bisa melakukan instrospeksi diri dan siap menghadapi perubahan. Bukan sebaliknya, membiarkan daerah untuk melaksaksanakan AN tanpa ada campur tangan dan kolaborasi.
Menurutnya, ada banyak faktor yang mempengaruhi rendahnya kualitas pendidikan di Tanah Air. Bahkan sebelum pandemi, berbagai riset sudah menunjukan rendahnya kemampuan literasi dan numerasi sisiwa.
Untuk itu, kata Cecep, pemerintah harus tetap fokus pada pemulihan pembelajaran. Lantaran hal itu menjadi kebutuhan mendesak untuk menyelamatkan generasi bangsa.
Kualitas guru dan infrastruktur juga harus berjalan berbarengan. Sebab, keduanya menjadi faktor pendorong akselerasi pendidikan.
"Sekarang dengan otonomi daerah memang guru menjadi tanggung jawab pemda tapi ini kan harus ada guidance. Harus ada petunjuk seperti apa pementaan guru secara nasional, kuantitas, kulaitas dan pemertaaan. Selebihnya pemerintah meningkatkan infrastruktur nenangani pendikan kita," tandasnya. (H-2)
Selama 10 tahun terakhir, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia mengalami tren peningkatan dari 68,90 pada tahun 2014 menjadi 73,55
Berbagai informasi seputar warisan di sepanjang DAS Citarum melalui kegiatan bernama 'Cerita Citarum'.
Untuk menambah motivasi dan wawasan para peserta, pihaknya sengaja mengundang pelatih dan perwakilan pemain Tim U-16 yaitu Bima Sakti, Ji Da-Bin, dan Figo Dennis.
Biskuat Academy 2022 berhasil meraih 58.766 partisipan anak pada program Sekolah Bola Online dan berhasil memecahkan rekor MURI.
Tujuan: 1. Pendekatan yang dilakukan agar siswa dan mahasiswa dapat memilih pelajaran yang diminati. 2. Tindak lanjut untuk perbaikan Kurikulum 2013.
Gerakan bersama yang mendasari transisi peserta didik PAUD ke SD/MI/ sederajat dengan cara yang menyenangkan dan dimulai sejak tahun ajaran baru 2023.
Studi baru menunjukkan peningkatan signifikan dalam komplikasi penyakit terkait alkohol di kalangan perempuan paruh baya selama periode pandemi covid-19.
Kasus peningkatan signifikan mata minus atau Myopia Booming kini menjadi perhatian serius, terutama karena dapat berdampak buruk pada masa depan anak-anak
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Produk skincare dan kesehatan menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat, terutama kaum perempuan. Hal ini dipengaruhi oleh tren kecantikan dan gaya hidup sehat.
Instansi di lingkungan Pemkab Tasikmalaya diharapkan bisa berkoordinasi dan bersinergi dengan gencar melakukan sosialisasi
Di Kabupaten Cianjur belum ditemukan adanya kasus covid-19. Namun tentu harus diantisipasi karena diinformasikan kasus covid-19 kembali melonjak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved