Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
BERDASARKAN data Kemendagri, jumlah penduduk muslim di Indonesia sebanyak 237,53 juta jiwa per 31 Desember 2021. Itu artinya, sebanyak 87% masyarakat Indonesia berpuasa di bulan Ramadan.
Selama berpuasa terjadi peningkatan asupan energi dari gula dan lemak yang dikonsumsi masyarakat, sehingga protein dan zat-zat gizi mikro khususnya kalsium berpeluang besar mengalami penurunan.
Jika dibiarkan, hal tersebut bisa menyebabkan risiko penyakit tidak menular seperti diabetes, hiperglikemia, hipertensi, serta osteoporosis.
Untuk itu, penting untuk tetap memenuhi gizi seimbang selama berpuasa dengan mengonsumsi makanan sehat dan susu seperti Anlene Gold 5X dan Anlene Actifit 3X dengan HI ZEnC yang lebih rendah lemak, tinggi protein, kalsium, dan mengandung kolagen.
Dr. dr. Fiastuti Witjaksono MSc, MS, Sp.GK, Pakar Gizi Klinis mengatakan,“Puasa bemanfaat bagi kesehatan untuk menstabilkan gula darah, kolesterol darah, memastikan detak jantung teratur, menurunkan berat badan, membantu menurunkan tekanan darah tinggi sistolik sebesar 6%–10% dan diastolic sebesar 4 – 10%, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Tips untuk Anak Belajar Puasa Menurut Pakar Kesehatan
Namun selama berpuasa, tubuh manusia akan beradaptasi dan mengalami perubahan fungsi akibat berkurangnyaasupan nutrisi selama lebih dari 12 jam yang dapat membuat tubuh terasa lapar, haus, lesu, kurang tenaga, daya tahan tubuh menurun, hingga konstipasi.
"Hal tersebut seringkali memengaruhi keinginan orang yang berpuasa untuk berbuka dengan menu makanan tinggi gula dan lemak, yang menyebabkan kadar kolesterol LDL meningkat setelah Ramadan dan berpotensi meningkatkan risiko penyakit tidak menular lainnya,” kata dr.Fiastuti dalam keterangan kepada media, Kamis (31/3)
dr. Fiastuti Witjaksono melanjutkan, “Selama berpuasa, pola makan akan berubah sehingga penting sekali mengatur asupan gizi saat sahur dan berbuka agar tubuh tetap memiliki energi yang cukup untuk beraktivitas. Energi tersebut bisa didapatkan dengan mengonsumsi makanan bergizi dan susu."
Kandungan pada susu seperti karbohidrat (laktosa) dapat membantu karbohidrat selama puasa, kandungan protein mampu mencukupi asupan protein dan mengurangi kelebihan lemak tubuh, meningkatkan komposisi tubuh, dan menekan nafsu makan agar tetap terkendali, juga kandungan lemak baik dan mineral pada susu yang bermanfaat secara keseluruhan untuk tubuh manusia.
"Jika makanan bergizi dan susu dikombinasikan dengan baik, maka menjalankan ibadah puasa akan lancar, tetap bertenaga, dan memberikan manfaat untuk kesehatan,” jelasnya.
Haryadi Raharjo, STP., MSc., Scientific and Nutrition Fonterra Brands Indonesia mengatakan, “Susu berperan penting di saat puasa sebagai asupan yang padat gizi yang memberikan energi untuk tubuh.
Anlene Gold 5X dan Anlene Actifit 3X, menurut Haryadi, merupakan susu dengan lemak lebih rendah dan tinggi protein berkualitas, tinggi kalsium dan kolagen serta difortifikasi dengan HI ZEnC yang berkontribusi terhadap fungsi normal daya tahan tubuh.
Dengan densitas gizi yang tinggi, Anlene Gold 5X dan Anlene Actifit 3X menjadi amunisi penting selama Ramadan untuk mendukung kebutuhan energi, kepadatan tulang, kelenturan sendi, kekuatan otot dan menjaga imunitas tubuh agar tetap sehat dan aktif.
"Anlene Gold 5X dan Anlene Actifit 3X dengan HI ZenC juga memberikan asupan protein yang cukup untuk meminimalkan risiko penurunan fungsi muskuloskeletal (tulang, otot, dan persendian) yang terjadi akibat penuaan,” jelas Haryadi.
Tike Priatnakusumah, Health Enthusiast mengatakan, “Saat menjalankan ibadah puasa, saya tetap mengimplementasikan standar pola makan keluarga dengan nutrisi lengkap sesuai anjuran Isi Piringku mulai dari karbohidrat, protein, sayur, buah dan susu baik di momen Ramadan guna menghindari risiko asupan nutrisi yang tidak seimbang."
"Saya dan keluarga masih berkesempatan mencicipi makanan manis atau makanan padat lemak saat berbuka, namun porsinya sangat dijaga agar tetap membiasakan pola makan yang baik sebagai bagian dari gaya hidup sehat supaya terhindar dari risiko berbagai penyakit tidak menular seperti kolesterol tinggi, asam urat, diabetes, dan lainnya," jelas Tike.
"Untuk menjaga keseimbangan nutrisi, terutama di saat puasa, susu menjadi andalan keluarga kami. Saya selalu minum segelas Anlene Gold 5X setiap sahur dan berbuka puasa sebagai amunisi untuk memastikan agar tetap aktif dan produktif di saat Ramadan,” tambah Tike. (Nik/OL-09)
#KembaliKeKanvas merupakan bentuk pernyataan untuk memulai lembaran baru dengan menggunakan Sepatu Converse White Collections.
Penelitian menunjukkan, selama berpuasa konsumsi cairan cenderung lebih rendah dibanding saat tidak berpuasa. Yuk, penuhi kebutuhan minum dengan metode 2-4-2!
Muslim LifeFair Bekasi menghadirkan sekitar 100 brand dari 150 booth meliputi produk fesyen ikhwan dan akhwat, kuliner halal, travel umrah, hingga sekolah Islam.
Halal Kulture District Jakarta juga hadir sebagai solusi menawarkan konsep digital detox
SEJUMLAH ibu menyusui yang akan menjalankan ibadah puasa Ramadan, merasa khawatir apakah puasa akan memengaruhi produksi ASI dan kesehatan bayi.
Jus buah dan sayur bisa menjadi solusi cepat dan mudah dikonsumsi, tinggi serat dan hidrasi, sumber energi alami, dan mudah didapatkan untuk berbuka puasa.
Generasi Beta: Pahlawan atau korban revolusi teknologi? Mari kita bahas.
Dalam dekade terakhir, masyarakat Indonesia mulai akrab dengan dunia digital. Mulai dari kakek-nenek hingga cucu telah melek teknologi informasi.
Di era digital yang terus berkembang, transformasi digital bukan hanya sekadar tren. Itu telah menjadi kebutuhan mendesak dalam berbagai bidang, termasuk di bidang kesehatan.
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (Simpus) adalah sebuah sistem digital yang dirancang khusus untuk membantu Puskesmas dalam mengelola berbagai informasi kesehatan.
Kalian harus perbanyak minum air putih. Air putih bermanfaat baik untuk kesehatan kulit. Dengan asupan cairan tubuh yang baik maka badan dan kulit menjadi terwat.
Putri Catherine dari Wales mengumumkan sedang menjalani kemoterapi pencegahan untuk mengobati kanker. Tapi apa itu kemoterapi pencegahan?
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved