Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
PADA Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2022 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) fokus pada sinergitas pengelolaan sampah dari hulu hingga hilir untuk membantu mengurangi emisi gas rumah kaca. HPSN diperingati tiap 21 Februari.
HPSN tahun ini KLHK ingin peringatan tersebut diikuti oleh masyarakat hingga tingkat tapak atau paling dasar. Sehingga yang diutamakan adalah kampung iklim yang sudah dibangun sebanyak 3 ribu kampung bisa melakukan pengelolaan sampah dengan baik.
"Dari kelola sampah yang kebanyakan organik tersebut bisa menghitung kontribusi penurunan gas emisi rumah kaca. Kita tahu yang dihitung penurunan gas emisi adalah dari sektor limbah, sementara limbah terbagi 2 yakni padat dan cair jadi HPSN kali akan diintegrasikan bagaimana sampah dikelola dengan baik di kampung iklim bersama masyarakat dan perhutanan sosial akan berikan kontribusi pada penurunan emisi gas rumah kaca," kata Direktur Jenderal Pengelolaan Limbah, Sampah, dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3), Rosa Vivien Ratnawati dalam konferensi pers daring, Rabu (16/2).
Ditjen Pengelolaan Sampah Limbah B3, Perhutanan Sosial, dan Pengendalian Perubahan Iklim KLHK telah bekerja di lapangan untuk membangun kampung iklim di Provinsi Bali karena akan digelar KTT G20 di Pulau Dewata tersebut.
Baca juga : Kedepankan Musyawarah dalam Penyelesaian Sengketa Tanah
"Hasilnya sangat menggembirakan. Kalau dari sisi pengelolaan sampah kampung iklim yang dibangun bagaimana mereka bisa mengelola sampah dari hulu sampai hilir. Mulai dari bank sampah dibangun, rumah kompos dibangun, atau pun pusat daur ulang," ujar Rosa.
Meskipun begitu, masih ada persoalan yakni kelembagaan di kampung iklim yang tidak optimal untuk dijadikan manajemen, administrasi, dan lainnya masih kurang optimal. Sehingga KLHK turun langsung untuk memperbaiki pengelolaan kelembagaan kampung iklim tersebut.
Masalah kedua yakni di sisi hilir pada bank sampah menjadi pasif tidak ada offtaker atau perusahaan daur ulang, tidak bisa diakses oleh bank sampah.
Sehingga setelah semua berjalan, maka bisa dihitung kontribusi emisi gas rumah kaca sehingga pada acara KTT G20 dari masing-masing kampung berapa kontribusi yang disumbangkan oleh kampung iklim baik dari pengelolaan sampah dan perhutanan sosial. (OL-7)
Sekdar Jabar Herman Suryatman mengatakan teknologi pengolahan sampah menjadi Refuse Derived Fuel (RDF) bisa diterapkan untuk mengatasi meningkatnya beban TPPAS Sarimukti, Bandung Barat.
Menurut Budiarta, pendidikan tentang pengelolaan sampah perlu dimulai sejak dini.
DI tengah tantangan pengelolaan sampah di wilayah pesisir Bekasi, sebuah transformasi nyata tengah berlangsung di Desa Muara Bakti, Kecamatan Babelan, Bekasi, Jawa Barat.
Pemerintah menyatakan akan membersihkan dan menata bangunan kumuh di sekitar TPA Sarimukti.
Penggunaan komposter memungkinkan masyarakat mengolah sampah organik menjadi kompos, mengurangi emisi metana, dan memperbaiki kualitas tanah secara lokal.
Program Adipura tidak lagi hanya menjadi simbol kota bersih, melainkan indikator strategis tata kelola persampahan modern, adil, dan berkelanjutan.
SAENGGOK Land fill atau tempat pembuangan sampah yang berlokasi di Distrik Gangseo, Korea Selatan bisa menjadi salah satu contoh bagaimana tempat pembuangan sampah diubah menjadi aestetik
Junkie’s, Mesin Pemilah Sampah Karya Siswa SMA Menginpirasi Peserta Charity Gala Wonderful Indonesia
"Target kami selama 100 hari ke depan, 840 RW yang belum punya bank sampah, belum membentuk bank sampah, wajib membentuk bank sampah tersebut,"
Gerakan ini mengajak perempuan di seluruh Indonesia untuk menjadi agen perubahan dalam pengelolaan sampah dengan menerapkan gaya hidup sadar sampah.
PEMERINTAH Kota Denpasar, Bali, akan memberlakukan Perda Nomor 8 Tahun 2023 tentang Pemilahan Sampah Organik dan Anorganik. Perda ini akan berlaku efektif sejak 1 Oktober 2024.
Jika sampah tidak dipilah sesuai aturan, sampah tersebut tidak akan diangkut oleh petugas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved