Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Terapi sel punca atau stem cell untuk pasien covid-19 juga perlu menerapkan prinsip kehati-hatian karena terapi tersebut memiliki beberapa efek samping.
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM), Penny K Lukito menegaskan setiap produk yang digunakan untuk terapi memiliki risiko dan manfaat dalam penggunaannya untuk indikasi tertentu.
"Data global mengenai terapi sel punca menunjukkan perlunya kehati-hatian pada beberapa efek samping potensial seperti reaksi pada lokasi penggunaan, kemungkinan perpindahan sel dari tempat yang seharusnya ke tipe sel lain atau ke beberapa sel, kegagalan sel punca bekerja sebagaimana mestinya serta risiko timbulnya tumor," kata Penny kepada Media Indonesia, Rabu (29/9).
Baca juga: Penuhi Hak Informasi, Kemen PPPA Minta Pemda Bentuk Pusat Informasi Sahabat Anak
Dirinya menjelaskan setiap produk terapetik termasuk sel punca yang diregistrasikan ke Badan POM akan melalui tahap evaluasi keamanan, khasiat, dan mutu berdasarkan data saintifik dari uji preklinis dan uji klinis.
Meskipun sel punca berasal dari tubuh sendiri, namun risiko-risiko tersebut masih dapat muncul. Di samping itu, perlakuan terhadap sel sebelum digunakan juga dapat berpotensi menimbulkan kontaminasi.
"Mengingat sampai saat ini belum ada pengajuan atau pendaftaran sel punca ini ke Badan POM, maka belum ada proses evaluasi aspek efikasi dan keamanan yang dilakukan," ujar Penny.
Efikasi keamanan dilakukan dilakukan setelah ada proses pengajuan/pendaftaran/registrasi, sehingga sampai saat ini belum dapat disimpulkan keamanan sel punca untuk tujuan terapi tertentu.
Hingga kini belum ada instansi yang mengajukan emergency use authorization (EUA) terkait sel punca atau stem cell. "Sampai saat ini belum ada pengajuan pendaftaran sel punca kepada Badan POM," ungkap Penny.
Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) telah melakukan uji klinik terapi stem cell untuk covid-19 dengan derajat kritis.
"Terapi sel punca yang dikembangkan oleh Peneliti RSCM adalah bersifat alogenik bukan autologus, dan diproduksi massal, sehingga memang perlu izin edar atau EUA terlebih dahulu apabila akan digunakan untuk terapi covid-19," pungkasnya. (H-3)
Regenic merupakan pionir dalam pengembangan terapi berbasis sel di Indonesia dan menjadi fasilitas produksi stem cell pertama yang mengantongi sertifikasi CPOB.
Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Mohammad Jusuf Kalla (JK) menyampaikan apresiasi tinggi atas kiprah Deby Vinski yang berhasil mengangkat nama Indonesia di panggung medis internasional.
Sebagai Ketua Kongres, Deby didampingi Sekjen WOCPM asal Rusia Prof Svetlana Trofimova memimpin berbagai sesi ilmiah, panel diskusi, serta membuka ruang kolaborasi internasional.
UNIVERSITAS Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Jawa Tengah, menyediakan wahana pembelajaran stem cell untuk riset kanker di fakultas kedokteran perguruan tinggi itu.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan teknologi sel punca dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi dunia medis di Indonesia.
Limfoma Non-Hodgkin adalah jenis kanker yang menyerang sistem limfatik, bagian penting dari sistem kekebalan tubuh.
Vaksin tuberkulosis merupakan vaksin tuberkulosis inhalasi pertama. Vaksin ini dikembangkan dengan menggunakan tiga antigen.
Pelaksanaan uji klinis dimulai pada 3 September 2024, dan rekrutmen partisipan secara resmi telah selesai per 16 April 2025.
Dengan lebih dari 1 juta kasus baru setiap tahun, TB terus menjadi tantangan besar bagi sistem kesehatan di Indonesia.
DUA perusahaan bioteknologi AS mengatakan FDA telah mengizinkan mereka untuk melakukan uji klinis ginjal babi hasil suntingan gen untuk transplantasi manusia.
Kebanyakan protein yang dikonsumsi sering kali tidak terserap sepenuhnya oleh tubuh.
Saat ini, pengembangan vaksin tuberkulosis (Tb) di Indonesia sudah masuk uji klinis fase 3.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved