Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
TIDAK dapat dipungkiri bahwa natrium/sodium (garam) memiliki peranan penting bagi tubuh sebagai zat gizi esensial untuk mewujudkan hidup sehat, kuat, dan aktif. Kelebihan maupun kekurangan (defisiensi) natrium dapat berisiko mengalami gangguan kesehatan. Jika kelebihan, efeknya adalah muncul berbagai penyakit degeneratif seperti hipertensi, stroke, gagal jantung, dan lain lain. Sebaliknya, jika kekurangan, maka efeknya adalah gangguan fungsi otot dan saraf, gangguan kontrol gula darah, dan lain lain.
Lalu sebaiknya bagaimana menyeimbangkan dan mengendalikan asupan garam? Berangkat dari pertanyaan itu PT Ajinomoto Indonesia bekerja sama dengan PT Rumah Inovasi Natura menggelar Webinar Event: 'Peran Umami Sebagai Cara Mengatur Asupan Gizi dalam Meningkatkan Kesehatan', sebagai upaya mendukung masyarakat Indonesia agar tetap sehat dengan menyebarluaskan fakta informatif tentang Umami dan Monosodium Glutamat (MSG) di tengah pandemi covid-19.
Baca juga: Diet Rendah Garam Bisa Kendalikan Hipertensi dan Jaga Sistem ...
Webinar itu merupakan serangkaian ajang yang dilaksanakan tiga kali dimulai pada September. Salah satu pembicara pada webinar ajang kali ini adalah Dr. Ir. Annis Catur Adi, M.Si, Ahli Gizi & Dosen di Fakultas Kesehatan Masyarakat – Universitas Airlangga. Jumlah peserta webinar mencapai 491 dan sebagian besar berprofesi sebagai ahli gizi, ahli diet, dan mahasiswa/i Prodi Gizi & Kesehatan Masyarakat.
Menurut Dr. Annis, ada beberapa cara untuk mengendalikan asupan garam, yang sesuai dengan kebiasaan atau pola konsumsi masyarakat Indonesia. "Tak bisa dipungkiri, kebiasaan masyarakat Indonesia dalam membuat masakan memang banyak menggunakan bumbu dan rempah yang memiliki cita rasa tinggi, sedangkan dalam berbagai bumbu dan rempah itu juga sudah cukup banyak terkandung natrium. Nah cara yang sesuai jika masakan kita sudah banyak menggunakan berbagai bumbu rempah adalah dengan hanya manambahkan garam dapur dalam jumlah yang sedikit sekali," ujar Dr. Annis.
“Jika kita ingin makanan yang kita konsumsi memiliki cita rasa yang tinggi, namun juga ingin diet rendah garam, dengan menggunakan Bumbu Umami seperti MSG bisa dijadikan solusi. Banyak penelitian di luar negeri seperti di Jepang, menunjukkan bahwa penggunaan MSG bisa menjadi strategi diet rendah garam. Sebab, kandungan natrium dalam MSG hanya 1/3 dari kandungan natrium pada garam dapur biasa,” lanjutnya.
“Acara webinar PT Ajinomoto Indonesia kali ini diperuntukkan bagi ahli gizi, ahli diet, dan mahasiswa/i Prodi Gizi & Kesehatan Masyarakat, karena kami merasa perlu menyebarkan fakta yang benar dan informatif tentang Bumbu Umami yang akan mendukung mereka tetap sehat, terutama saat di situasi pandemi covid-19. Selain itu, Kami berharap para ahli gizi, serta mahasiswa/i sebagai calon ahli gizi masa depan Indonesia, dapat menyebarkan fakta informatif dan ilmiah tentang apa yang kami sampaikan hari ini kepada masyarakat luas,” timpal Public Relations Manager PT Ajinomoto, Katarina Larasati.
Acara Webinar dari PT Ajinomoto Indonesia akan berlanjut. Setelah ini, masih akan ada acara selanjutnya hingga November mendatang yang diperuntukkan bagi kalangan ahli gizi, ahli diet, dan mahasiswa/i gizi. (RO/A-1)
Riskesdas 2018 menunjukkan bahwa 35,4% penduduk dewasa Indonesia mengalami obesitas, dengan angka tertinggi tercatat di DKI Jakarta (43,2%).
Pemerintah Singapura telah melarang penggunaan vape karena penambahan zat berbahaya seperti Etomidate ke dalam alat penguap elektronik itu menimbulkan bahaya serius pada penggunanya.
KETUA Majelis Kehormatan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Prof Tjandra Yoga Aditama menyoroti usulan anggota DPR RI agar ada gerbong kereta api khusus untuk perokok.
Pentingnya penguatan data kesehatan, khususnya penyakit zoonosis (penyakit yang ditularkan dari hewan dan unggas) serta pemantauan malnutrisi, agar kasus serupa dapat dicegah sejak dini.
Medical Check Up menjadi layanan yang paling diminati di luar negeri, menandakan potensi besar industri kesehatan domestik yang harus dioptimalkan.
Kasus Raya, anak di Sukabumi, Jawa Barat, yang meninggal karena tubuhnya dipenuhi cacing menunjukkan standar kebersihan di masyarakat Indonesia masih tergolong rendah.
Sejak pertama kali diluncurkan pada 2022, Gembira telah menjangkau lebih dari 9.600 ibu PKK di berbagai daerah.
Direktur Penyakit Tidak Menular Kemenkes, mengatakan bahwa kandungan gula garam dan lemak pada (GGL) pada makanan yang dikonsumsi ditengarai menjadi salah satu penyebab obesitas pada anak.
Rasa utamanya adalah gurih atau asin, yang berasal dari garam dapur, kecap asin, saus, kaldu bubuk, atau bumbu penyedap.
Berdiri di atas lahan seluas 2,5 hektar di Desa Raci, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, pabrik tersebut mampu memproduksi garam 25.000 ton per tahun
Pada makanan yang dimasak di rumah, setiap porsinya dapat ditakar sesuai kebutuhan. Hal ini berbeda dengan langsung menggunakan bumbu cepat saji.
Garam banyak digunakan sebagai penyedap rasa dan pengawet makanan. Garam yang biasa digunakan sehari-hari biasanya sudah ditambahkan yodium untuk mencegah gondok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved