Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PRESIDEN Joko Widodo menerima aktivis lingkungan, Togu Simorangkir, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat (6/8) ini. Kedatangan Togu bertujuan menyampaikan secara langsung isu lingkungan dan konflik lahan di area sekitar Danau Toba, Sumatera Utara.
Sebelumnya, Togu Simorangkir bersama dua rekannya, yakni Anita Hutagalung dan Irwandi Sirait, melakukan aksi jalan kaki dari Danau Toba menuju Istana Negara. Ketiganya berjalan dari Makam Raja Sisingamangaraja XII di Soposurung, Balige, pada 14 Juni.
Lalu, mereka tiba di Jakarta pada akhir Juli, setelah menempuh perjalanan selama 44 hari. Aksi tersebut sebagai bentuk protes atas dugaan pencemaran lingkungan yang dilakukan PT Toba Pulp Lestari (TPL). Serta, respons atas bentrok PT TPL dengan masyarakat adat di wilayah Natumingka.
Baca juga: Masyarakat Adat Desak Menteri LHK Cabut Izin Konsensi PT TPL
"Tujuan dari aksi ini sebenarnya kelestarian Danau Toba untuk kesejahteraan generasi mendatang. Dengan misi ini, kita ingin mencari perhatian publik. Kita ingin mengatakan bahwa di Danau Toba, di Tanah Batak, sedang ada masalah," ujar Togu seusai diterima Presiden, Jumat (6/8).
Dalam pertemuan tersebut, pria yang mewakili Tim 11 Aliansi Gerak Tutup TPL, akhirnya mendapat komitmen dari Kepala Negara. Pemerintah diketahui akan membantu memperbaiki lingkungan yang rusak akibat operasional industri.
Baca juga: Sandiaga Godok Masterplan Pengembangan Wisata Danau Toba
"Bapak Presiden tadi mengatakan kerusakan lingkungan yang sudah terjadi, mari ditanami. Pemerintah siap memberikan bibit pohon. Bapak Presiden juga akan datang November atau Desember. Untuk melakukan penanaman bersama dengan Tim 11 dan masyarakat adat," papar Togu.
Selain itu, Kepala Negara juga menjanjikan untuk segera menyelesaikan sengketa 15 tanah adat pada bulan ini. Togu menegaskan bahwa dengan menjaga Danau Toba, generasi mendatang bisa turut menikmati keindahan dan kelestarian kekayaan alam tersebut.
"Kita berharap investasi yang di sekitar Danau Toba juga memperhatikan lingkungan hidup. Jangan hanya fokus mengeruk keuntungan, tapi mengabaikan kelestarian lingkungan," pungkasnya.(OL-11)
Audi Sitorus menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba siap mendukung hal-hal yang sifatnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pengelolaan yang baik juga bisa memberikan dampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya di sekitar kawasan.
Menara Doa Sinatapan kini dinilai menjadi destinasi wajib bagi wisatawan yang ingin menikmati pesona Danau Toba sambil mengisi ulang energi rohani.
Jelajahi sejarah, legenda, dan mitos Danau Toba, danau vulkanik terbesar di dunia. Temukan keunikan budaya dan wisata di Sumatra Utara.
Ajang berskala internasional ini akan digelar pada 17–19 Oktober 2025 mendatang di Kabupaten Samosir, dengan enam kategori lomba: 5K, 10K, 28K, 60K, dan 100K.
PT TPL mengklaim telah memberi kontribusi signifikan dengan menyerap lebih dari 9.000 tenaga kerja, serta bermitra dengan lebih dari 4.000 kelompok tani dan pelaku UMKM.
SEBANYAK 400 aktivis dari berbagai negara hadir dalam konferensi yang diselenggarakan oleh Koalisi Perempuan Asia Pasifik untuk Al Quds dan Palestina (APWCQP).
Aktivis 1998 dari berbagai kelompok dan daerah akan menggelar Sarasehan Aktivis Lintas Generasi, pada Rabu 21 Mei 2025.
Menurut Ya'qud, hukuman seumur hidup tidaklah berlebihan, mengingat imbas dampak sosial yang ada di masyarakat.
Acara yang berlangsung di Dalem Ning Hj Nur Cholisoh ini dihadiri lebih dari 100 tamu undangan, termasuk anak-anak dan para ibu, dalam suasana yang penuh kehangatan.
BELUM reda soal pengiriman paket isi kepala babi dengan kuping terpotong, media Tempo kembali mendapatkan teror dengan kiriman kotak berisi bangkai tikus yang kepalanya dipenggal.
AMNETSY International Indonesia menyoroti aksi teror, kekerasan, dan intimidasi yang dialamatkan kepada aktivis, mahasiswa, maupun jurnalis saat unjuk rasa penolakan RUU TNI
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved