Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Setiap 1 Desember diperingati sebagai hari AIDS sedunia. Virus HIV akan menyerang sistem kekebalan tubuh manusia, sehingga pasien yang terinfeksi oleh virus HIV ini akan mengalami berbagai infeksi oportunistik yang bisa mematikan penderitanya.
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Ari Fahrial Syam mengungkapkan, hasil penelitian terbaru yang dipublikasi pada Journal AIDS bulan November 2020, yang dilakukan dr. Evi Yunihastuti dari FKUI/RSCM bersama-sama dengan peneliti Indonesia lainnya dan peneliti dari Malaysia dan Thailand, mendapatkan pada kelompok men who have sex with men (MSM) dan transgender woman (TGW) dengan HIV mempunyai risiko yang tinggi untuk terjadinya infeksi human papilloma virus (HPV) yang menetap.
"Kita mengetahui bahwa HPV risiko tinggi yang menetap merupakan risiko untuk terjadinya kanker anus," kata Ari dalam keterangan resmi, Selasa (1/12).
Baca juga: LIPI Dorong Penelitian Budidaya Lobster Berkelanjutan
Saat ini data di Indonesia menyebutkan bahwa penderita HIV/AIDS mencapai hampir 650 ribu penduduk. Jawa Timur menduduki tempat pertama jumlah kasus HIV/AIDS di Indonesia. Dilanjutkan kota Jakarta.
"Ini menjadi pekerjaan rumah untuk kedua pemda agar secara serius mengurangi penyebaran penyakit ini di tengah masyarakat," ucapnya.
Tema hari AIDS dunia seperti yang dirilis oleh WHO yaitu Global Solidarity, Resilient Services, Perkuat Solidaritas Tingkatkan Kolaborasi. Pada hari AIDS sedunia ini, Ari menyatakan dirinya diingatkan kembali akan kasus HIV/AIDS yang ia temukan di ruang praktek.
Sebagian besar tidak menyangka bahwa mereka terkena HIV/AIDS. Sebagian kecil sudah merasakan kemungkinan menderita HIV/AIDS karena perilaku seks bebas yang dilakukan.
"Ada seorang anak muda yang mendapat HIV/AIDS karena setiap minggu memang mencari hiburan dengan pergi ke tempat-tempat yang memang menyediakan wanita untuk dikencani. Ada seorang bapak yang sudah beristri didapat karena setiap dinas ke luar kota menyempatkan untuk pijat dan mendapatkan pelayanan plus-plus. Ada karyawan hotel yang kadang kerja ekstra untuk melayani tamu bule sesama jenis. Umur pasien juga bervariasi. Ada yang baru berumur 25 tahun. Bahkan ada yang berumur 65 tahun," cerita Ari.
Profesinya juga macam-macam dari mulai penjaja seks sampai ibu rumah tangga. Jadi boleh dibilang bahwa HIV dapat diderita oleh siapa saja dan dari semua kalangan.
"Sebagian besar pasien datang dengan diare kronis, diare yang sudah berlangsung lebih dari 2 minggu. Sebagian besar pasien datang dengan berat badan turun," tambahnya.
Faktor risiko menjadi tidak jelas ketika pasien bukan pengguna narkoba jarum suntik, bukan pelaku seks bebas baik dengan lawan jenis maupun sesama jenis.
Gejala-gejala pertama yang muncul bisa macam-macam, ada juga pasien yang terdiagnosis setelah tindakan endoskopi ditemukan jamur pada kerongkongannya (esofagus).
Baca juga: Pilkada Sebabkan Kasus Covid-19 di Bali Meningkat
Lidah yang putih akibat jamur disertai berat badan turun juga perlu diduga disebabkan oleh virus HIV. TBC paru pada pasien dengan risiko tinggi menderita HIV/AIDS harus dievaluasi kemungkinan terinfeksi HIV.
"Pasien dengan HIV bisa juga diawalnya mengalami kelainan pada kulit, berupa kulit berwarna kehitaman. Pasien juga bisa datang dengan kejang-kejang akibat virus HIV-nya sudah mengenai otak," ungkapnya.
Dengan semakin banyak kasus HIV di tengah masyarakat, kata Ari, mestinya kemampuan dokter untuk mendeteksi kasus ini meningkat. Semakin cepat diobati semakin cepat kita mencegah komplikasi yang terjadi.
"Saat ini pasien-pasien saya yang diobati dan harus minum obat seumur hidup dan juga obatnya gratis dari pemerintah bisa hidup normal tanpa keluhan bahkan berat badan mereka sudah kembali normal seperti sebelum sakit," katanya.
Seks bebas merupakan faktor risiko utama bagaimana virus tersebut berpindah dari satu orang ke orang lain. Suami atau istri yang menderita HIV akan menularkan kepada istri atau suaminya.
Ibu penderita HIV bisa menularkan kepada anak-anak yang dilahirkan. Orang serumah atau orang sekantor atau teman sekolah dengan penderita HIV tidak akan tertular kalau hanya sekedar ngobrol atau bekerja dalam satu tim, makan bersama, berenang bersama, atau duduk dalam ruangan yang sama.
"Stigma yang menakutkan bahwa penderita HIV harus dikucilkan sebenarnya tidak perlu terjadi lagi saat ini," katanya.
Ia menyampaikan, untuk para penderita pun dengan obat anti retroviral (ARV) saat ini yang tersedia mestinya tidak perlu bersedih hati mengenai masa depannya karena dengan minum obat secara teratur dan tidak terputus kualitas hidupnya juga akan membaik.
Kasus HIV/AIDS ini bisa dicegah dan angka kejadiannya bisa ditekan dengan kesungguhan kita semua agar jumlah kasus ini tidak meningkat.
"Buat siapapun yang berisiko silakan periksa status HIV-nya untuk mengetahui apakah anda mempunyai virus HIV atau tidak. Semakin cepat dideteksi, semakin cepat diobati, semakin rendah menularkan ke orang lain," tandasnya.
PULUHAN ribu ton gula milik Petani di Jawa Timur (Jatim) tidak terserap pasar. Mereka mengancam akan mogok massal jika tidak ada solusi dari pemerintah agar gula milik petani segera terserap.
BUPATI dan Wali Kota di Jawa Timur (Jatim) diminta melakukan evaluasi jika telah mengeluarkan kebijakan menaikkan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) agar tidak memunculkan gejolak di masyarakat.
Gunung Semeru, gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa. Kenali lokasi, fakta unik, dan pesona Puncak Mahameru yang memukau.
Sejumlah gudang pabrik gula di wilayah Situbondo dan Bondowoso Jawa Timur dipenuhi tumpukan gula pasir yang belum terjual.
Surat Edaran (SE) Bersama yang mengatur penggunaan sound horeg di wilayah Jawa Timur telah terbit. Berikut aturan surat edaran sound horeg
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memimpin langsung Misi Dagang dan Investasi yang digelar di Lampung
ILUNI UI dianggap unik karena memiliki tiga stakeholder sekaligus yaitu akademisi di kampus, di dunia industri dan mahasiswa sebagai SDM masa depan.
Pemikiran Prof. Dr. Sumitro Djojohadikusumo sebagai fondasi penting dalam membentuk arah kebijakan ekonomi dan keberpihakan Presiden Prabowo Subianto terhadap rakyat kecil.
Gerakan nasional ini diluncurkan langsung Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan PKKMB UI 2025.
IKATAN Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) akan menggelar Pemilihan Langsung (Pemila) Ketua Umum ILUNI UI periode 2025–2028 pada 23–24 Agustus 2025 secara elektronik (e-vote)
Ivan meyakini setiap alumni UI layak mendapatkan dukungan yang nyata agar bisa melangkah lebih jauh.
Apabila aset UI dikelola secara produktif akan dapat membantu subsidi bagi Uang Kuliah Tunggal atau UKT bagi mahasiswa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved