Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TETAP beraktivitas secara rutin menjadi salah satu kunci hidup sehat secara fisik dan mental. Namun, kondisi serbaterbatas di kala pandemi covid-19 membuat hal itu sulit dilakukan bagi mereka yang lanjut usia (lansia) di atas 50 tahun.
“Saya biasa lari, tapi karena mungkin sudah opung (kakek), saya tidak kuat lari pakai masker. Akhirnya selama pandemi saya hanya jalan atau slow jogging,” cuit Aman B Pulungan, Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dalam akun Instagram-nya, Minggu, 22 November 2020.
Agar tetap bugar, Aman pun memilih jalan santai daripada bersepeda dan berenang. Selain karena faktor ketahanan fisik, jalan santai juga dianggap aman, tentunya dengan tetap memakai masker dan menjaga jarak.
Dengan merujuk hasil review sejumlah ahli kesehatan Kanada di Journal of Aging Research yang diterbitkan pada Mei 2020, Aman menyampaikan olahraga bagi lansia sangat penting, apa pun bentuknya. Yang penting durasi latihannya 150 menit per minggu. “Biasanya saya cicil dan saat weekend yang paling lama,” ujarnya.
Tidak diragukan lagi bahwa olahraga memiliki efek menguntungkan pada fungsi kardiovaskular dan serebrovaskular pada orang lanjut usia. Sebuah studi cross-sectional dari 165 orang dewasa yang lebih tua yang sehat menemukan bahwa mereka dengan tingkat kebugaran yang lebih tinggi memiliki volume hipokampus (bagian limbik yang berperan dalam pengolahan memori) dan kinerja memori spasial lebih baik.
Studi lain mengungkapkan bahwa pria sehat berusia 18-79 tahun dengan kebugaran aerobik yang lebih baik memiliki aliran darah otak 17% lebih tinggi.
Spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi dari Siloam Hospitals Annisa Nuhonni menyampaikan bugar ialah kemampuan tubuh untuk menghirup oksigen sehingga bisa bergerak dan beraktivitas sehari-hari tanpa lelah.Untuk mencapai tubuh bugar setiap orang bisa menentukan kapasitas dari organ tubuhnya, misalnya dengan porsi latihan yang bertahap.
“Pada umur di atas 50 tahun, berjalan 7.500 langkah saja setiap harinya bisa meningkatkan kognitif. Bahkan pada 3.500 langkah sudah meningkatkan fungsi otot, tulang, sendi, sistem pernapasan, jantung,” katanya dalam webinar, belum lama ini.
Berjalan, lanjutnya, bisa menjadi pilihan lantaran paling mudah, murah, dan juga bisa dikombinasikan dalam beragam bentuk misalnya tarian, senam, dan poco-poco. (H-2)
OLAHRAGA padel saat ini begitu viral dengan banyak kalangan yang memainkan olahraga ini. Mulai dari kalangan figur publik hingga warga umum, padel menjadi kecintaan baru.
Empat pesepakbola wanita berdarah Belanda resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) untuk memperkuat Timnas Sepak Bola Putri Indonesia.
Menpora menegaskan urgensi kerja sama multilateral untuk membangun ekosistem olahraga yang inklusif, beretika, dan berorientasi pada kemajuan bersama.
Kebiasaan duduk terlalu lama tanpa aktivitas fisik yang cukup dapat membuat otot Anda kaku.
AKTIVITAS olahraga sekaligus aksi sosial penggalangan dana untuk beasiswa bagi yang kurang mampu merupakan hal mulia.
Louise menerangkan konsep Juicy Padel lahir dari semangat menyajikan launching produk yang tidak hanya stylish, tetapi juga aspiratif dan mengangkat gaya hidup sehat modern.
Kedatangan Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti siang ke RS Pratama Yogyakarta bertujuan untuk meninjau layanan BPJS Kesehatan di Rumah Sakit (RS) Pratama Yogyakarta.
Untuk memastikan kesehatan kelompok lansia, diperlukan peningkatan layanan kesehatan dasar, program kesehatan yang terintegrasi, dan pembangunan lingkungan yang ramah bagi lansia.
Lonjakan terbaru kasus covid-19 di sejumlah negara di Asia kembali menghadirkan tantangan kesehatan masyarakat yang harus segera ditangani.
Kemudian, terdakwa menghampiri korban untuk meminta sebatang rokok dan dijawab korban tidak ada.
Kemendukbangga/BKKBN meluncurkan program Sidaya untuk mengatasi masalah kesepian guna meningkatkan kualitas hidup lansia.
MENCIPTAKAN lingkungan inklusif, aman, dan mendukung kesehatan mental warga, khususnya para lansia, dinilai sangat penting. Ini dilakukan masyarakat Jepang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved