Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
MENGINGAT semakin banyaknya bencana yang terjadi di Indonesia, Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto meminta anggaran Kementerian Sosial dapat dinaikkan agar program yang dijalankan menjadi maksimal.
Dia menilai alokasi anggaran program perlindungan sosial korban bencana alam Kementerian Sosial 2020 sebesar Rp 272 milliar masih kurang.
“Ketersediaan anggaran untuk program perlindungan sosial korban bencana alam Kemensos 2020 hanya sebesar Rp272 milliar. Kalau yang saya lihat dari paparan dan lainnya terkait semakin banyaknya bencana di Indonesia ini, wajar saja jika mereka meminta kenaikan anggaran,” kata Yandri dalam Rapat Dengar Pendapat, di Gedung DPR, Selasa (14/1).
Yandri mengatakan, kenaikan alokasi anggaran penting dilakukan karena menyangkut terhadap hal-hal penting seperti kesiapsiagaan tanggap darurat dan rehabilitasi serta rekonstruksi pascabencana yang merugikan banyak masyarakat.
“APBN program tersebut masih minim untuk tahap kesiapsiagaan tanggap darurat dan rehabilitasi pasca bencana alam yang belakangan ini sering terjadi di Indonesia,” sebutnya.
Legislator Dapil Banten II itu memaparkan alokasi anggaran BNPB 2020 sebesar Rp700 milliar juga masih kurang, walaupun terdapat dana siap pakai dan alokasi untuk program penanggulangan bencana sebesar Rp478 milliar.
“Untuk program penanggulangan bencanannya sebesar Rp478 milliar, makanya nanti kita lihat dulu kelanjutannya gimana,” imbuh Yandri.
Sementara itu, Menteri Sosial Juliari P Batubara menyebut pihaknya mengapresiasi upaya yang dilakukan Komisi VIII, sebab di Kementerian Sosial anggaran yang tersedia itu tidak terlalu banyak.
"Tentunya kami mengapresiasi, kalau memang (ditingkatkan) artinya kami berkerja tidak 100% berdasarkan anggaran," jelasnya.
Dia menambahkan, pada dasarnya, berapa pun anggaran yang telah ditetapkan tentunya pihaknya akan mengoptimalkan pengeluaran meskipun dengan segala keterbatasannya
"Anggaran berapa pun yang kami miliki, kami harus mengoptimalkan tetapi apabila ada usulan dari komisi VIII untuk kami lakukan optimalisasi nanti akan dibicarakan selanjutnya," pungkasnya.
Diketahui pada 2020, pagu anggaran Kementerian Sosial ditetapkan sebesar Rp62,77 triliun, atau meningkat dari 2019 sebesar Rp58,96 triliun. Dari pagu anggaran tersebut, Rp58,09 triliun atau sekitar 92,55% dialokasikan untuk belanja bantuan sosial (bansos). (OL-2)
ANGGOTA Komisi IX DPR RI, Irma Suryani, prihatin terhadap kasus balita asal Sukabumi, Jawa Barat, yang meninggal dunia dalam kondisi tubuhnya dipenuhi cacing.
ANGGOTA Komisi IV DPR RI, Ananda Tohpati, meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera mengatasi kenaikan harga beras agar tidak menyusahkan masyarakat.
“Semua pihak sepakat dalam dua bulan ini konsentrasi untuk selesaikan Undang-Undang Hak Cipta. Telah disepakati, delegasi penarikan royalti akan dipusatkan di LMKN,"
Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menanggapi usulan Anggota Komisi VI DPR RI Nasim Khan agar PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan gerbong khusus untuk merokok
WAKIL Ketua DPR RI, Adies Kadir, memberikan apresiasi tinggi terhadap aksi heroik Raihan Diaz Rinawi, yang memanjat tiang bendera setinggi 12 meter saat upacara HUT ke-80 RI di Lampung
KETUA DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengomentari tunjangan perumahan senilai Rp50 juta per bulan untuk anggota DPR RI
Kementerian Sosial (Kemensos) memastikan kebutuhan dasar bagi para korban gempa bumi di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, telah terpenuhi
KPK kembali mengembangkan kasus dugaan rasuah terkait penyaluran bansos di Kemensos. Surat perintah penyidikan (sprindik) diterbitkan dari Agustus 2025.
Kemensos mengirim bantuan logistik untuk korban bencana gempa di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.
Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia dipimpin Inspektur Jenderal Kemensos, Dody Sukmono, yang tampil mengenakan pakaian adat Dayak.
Kemensos menelusuri temuan penerima bansos yang terindikasi tidak wajar. Dalam data tersebut, sejumlah nama tercatat sebagai pegawai BUMN, dokter, hingga manajer perusahaan.
Selama lima hari para peserta akan dilatih mengelola sistem Dapodik dan LCMS dalam pendataan peserta didik, sarana prasarana, dan aspek pendukung lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved