Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
MENTERI Kesehatan Terawan Agus Putranto menyambangi Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) Penny K Lukito di Gedung Badan POM, Jakarta, Senin (4/11). Kedatangannya berdasarkan amanat Presiden Joko Widodo kepada Menkes untuk mengatasi mahalnya harga obat di negeri ini.
"Harga obat yang tinggi berarti ada sesuatu yang harus ditindaklanjuti," kata Menkes Terawan, kemarin.
Menurut Menkes, harga obat di pasaran akan menjadi murah apabila memperhatikan sejumlah aspek, yaitu adanya persaingan antara produsen obat, kemudahan regulasi, dan daya beli masyarakat yang tinggi. "Masalah regulasi, yang penting tidak boleh salah karena kalau salah akan berdampak ke depannya," kata Terawan.
Terawan menilai, dalam hal ini Badan POM memegang peran penting dalam regulasi pengawasan dan perlu penguatan dari Kemenkes. "Saya harus bisa membantu, baik dari regulasi maupun anggaran," ucap Terawan.
Health Economist dari Unpad Auliya A Suwantika mengatakan, produsen farmasi lokal harus didorong untuk bisa membuat sendiri obat dan tidak mengandalkan bahan baku impor. Koordinasi penguatan riset dan teknologi pembuatan obat pun menjadi penting.
"Kemenristek dan Kemenkes bisa duduk bersama membahas ini. Jadi, riset obat yang dibuat memang yang dibutuhkan dan bernilai. Jangan parasetamol lagi. Harusnya riset yang nilai advantage-nya itu obat kanker. Parasetamol kan harganya murah," ucapnya, belum lama ini.
Ketua Dewan Pengurus Indonesian Health Economics Association (InaHEA) Prof dr Hasbullah Thabrany menyampaikan, obat ialah komponen mutlak layanan kesehatan. Namun,, tidak ada yang tahu pasti berapa kebutuhan biaya obat . (Ata/Ind/H-2)
Figur yang kerap membongkar kandungan produk skincare, Doktif, kini harus menerima kenyataan, empat produk yang terafiliasi dengannya dicabut izin edarnya oleh BPOM.
Belakangan ini merebak kosmetik beredar dengan komposisi yang tidak sesuai dengan yang tercantum pada kemasan.
Ada pula produk yang dicabut izinnya karena Nomor Izin Edar (NIE) telah dibatalkan dan diproduksi berdasarkan kontrak produksi.
Ada pula produk yang dicabut izinnya karena Nomor Izin Edar (NIE) telah dibatalkan dan diproduksi berdasarkan kontrak produksi.
DARI hasil pengawasan Badan POM ditemukan 21 produk kosmetik yang diproduksi tidak sesuai dengan data yang didaftarkan
NESTLE Indonesia menerima kunjungan dari Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar beserta jajaran di Pabrik Nestlé Karawang, Jawa Barat. Produk olahan
Penelitian terbaru menemukan paparan gelombang panas berulang dapat mempercepat proses penuaan manusia.
Makanan yang menjadi tren dan digemari anak muda biasanya tinggi gula dan gorengan dengan tepung mengandung advanced glycation end products (AGEs) yang merusak kolagen.
Sektor kesehatan di Indonesia kini memasuki fase baru dengan hadirnya teknologi pemindai PET/CT Biograph Vision Quadra di RS EMC Grha Kedoya.
Dorongan untuk hidup lebih sehat, lebih lama, dan lebih baik kembali digaungkan melalui ajang AIA Vitality Live 2025.
Berdasarkan data pada 2023, terungkap Kalimantan Barat hanya memiliki dua sistem MRI dengan jumlah penduduk mencapai 5 juta jiwa.
Memperingati Hari Kanker Paru-Paru Sedunia, sebuah seminar kesehatan bertajuk Kenali Kanker Paru Sejak Dini digelar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved