Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
KETUA Gerakan Suluh Kebangsaan Mahfud MD kembali mengingatkan sikap toleransi dan saling menghormati antarsesama warga Indonesia. Sikap ini sesuai semangat konstitusi yang dipancang para pendiri bangsa.
"Sudah ditegaskan bahwa Indonesia adalah berkat Tuhan. Karena itu kita merujuk ajaran Tuhan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," ujarnya saat membuka acara 'Bincang Seru Mahfud' di Auditorium Universitas Al-Azhar, Jakarta, Jumat (12/7).
Ajaran ketuhanan yang mendasar adalah bagaimana bertoleransi terhadap pemeluk agama lain. Mahfud menjelaskan, ajaran itu terwujud dalam agama-agama.
"Agama saya Islam. Setahu saya dalam ajaran Islam yang saya pahami ini sikap toleransi sangat ditekankan. Tuhan saja sangat toleran, masak kita tidak," jelas anggota Badan Pembinaan Ideologi Pancasila itu.
Karena itu, Mahfud menegaskan, jangan ada pemaksaan atau tindakan semena-mena kehendak mayoritas.
"Jangan sampai pecah dan perang antar saudara sendiri. Cerita dari negara-negara konflik itu sangat menyedihkan dan terpuruk," katanya.
Baca juga: Konser Musik Seru di Pinggir Pantai Jakarta
Untuk mendorong nilai toleransi dan nilai-nilai lain Pancasila, kata dia, pihaknya akan terus intensif menginisiasi diskusi-diskusi kepancasilaan di berbagai kampus dan komunitas. Topik yang dibahas tentang penguatan nilai Pancasila dan pelaksanaannya.
Salah satu pembicara dalam kesempatan ini, Rektor Universitas Al-Azhar Indonesia, Asep Saefuddin, mengatakan bahwa Indonesia adalah negara percontohan dalam toleransi dan demokrasi.
"Negara-negara Timur Tengah menjadikan Indonesia sebagai percontohan bagaimana Indonesia dengan umat muslim mayoritas tetap bisa merangkul pemeluk agama lain. Mereka memuji Indonesia sebagai kodel pluralisme," katanya.
"Keragaman itu sudah fitrah, tidak bisa dipertentangkan, bukan alat perpecahan," ujarnya.
Menurut dia, potensi perpecahan sebagai imbas pemilihan umum bisa dihindari. Saat ini, sudah tidak lagi menonjol kelompok pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden 01 atau 02 tapi sudah kembali menyatu.
Sementara pembicara lain, yakni komika Ari Kriting, dengan moderator Inayah Wahid, ditutup dengan stand up jenaka Cak Lontong membuat acara lebih segar meski topiknya serius. (OL-1)
Sejarah mestinya ditulis oleh para ilmuwan, bukan oleh pemerintah, agar tidak mudah dimanipulasi sesuai kepentingan kekuasaan.
Mahfud tidak pernah mengomentari langsung perkara ijazah palsu yang kini tengah ditangani oleh MT di Pengadilan Negeri Surakarta.
Presiden Prabowo dapat melakukan tindakan darurat dengan mengeluarkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu)
Mahfud MD mengapresiasi langkah Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam menindak kasus korupsi di tubuh Pertamina.
MANTAN Menkopolhukam Mahfud Md menegaskan, langkah berani Kejaksaan Agung membongkar korupsi tata kelola minyak mentah di Pertamina telah mendapat restu Presiden Prabowo Subianto.
Salah satu materi RUU Kejaksaan yang menjadi sorotan, dijelaskan Mahfud, yakni perlunya izin Jaksa Agung sebelum memeriksa jaksa yang diduga terlibat dalam kasus tindak pidana.
ANGGOTA Komisi III DPR RI, Sarifudin Sudding mengatakan kasus intoleransi di Sukabumi disebut sebagai hal yang tidak seharusnya terjadi.
GUBERNUR Jawa Barat Dedi Mulyadi dinilai gagal mencegah adanya kasus intoleransi, salah satunya ialah pembubaran retreat pelajar Kristen di Sukabumi.
Dialog antaragama merupakan sarana yang sangat penting bagi mahasiswa untuk meningkatkan daya kritis, membangun hubungan antaragama yang baik dan bermakna.
KETUA Umum Ahlulbait Indonesia (ABI) Zahir Yahya menilai untuk menghadapi tantangan di Indonesia yang kompleks, Islam dan kebangsaan harus berjalan beriringan.
Universitas Nusa Cendana dianggap paling menarik dan terpilih menjadi role model untuk implementasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS).
Perpanjangan Operasi Madago Raya merupakan upaya Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Sulteng.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved