Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Puasa Ramadan 1440 Hijriah Mulai 6 Mei 2019

M. Ilham Ramadhan Avisena
05/5/2019 20:37
Puasa Ramadan 1440 Hijriah Mulai 6 Mei 2019
Menag bersama Komisi VIII DPR dan MUI mengumumkan hasil sidang isbat Awal ramadan 1440 H(Antara/Puspa Perwitasari)

SATU Ramadan 1440 Hijirah jatuh pada Senin (6/5) 2019 esok hari, ketetapan itu telah disepakati melalui sidang isbat yang dilakukan di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Minggu (5/5).

Penetapan itu dilandasi oleh pemaparan terkait dengan posisi ketinggian hilal yang dilaporkan oleh beberapa petugas rukiyat yang tersebar di 102 titik di 34 provinsi.

Dalam laporan itu, diketahui posisi hilal berada pada ketinggian 4 derajat 30 menit 59 detik sampai dengan 5 derajat 42 menit 59 detik. Jarak itu merupakan angka rerata dari seluruh wilayah di Indonesia.

"Semua peserta sidang isbat secara mufakat menetapkan 1 Ramadan 1440 hijriah hatuh pada esok hari 6 mei 2019," kata Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin dalam konferensi pers Sidang Isbat di kantornya.

Posisi hilal diketahui melalui dua metode, yakni hisab, dengan cara penghitungan waktu dan jarak bulan. Satu lagi lewat metode rukiyat, melihat secara langsung keberadaan hilal.

Baca juga : Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadhan 6 Mei 2019

"Hisab dan rukiyat bukanlah dua metode yang dibenturkan, keduanya adalah metode yang saling melengkapi satu sama lain. Seorang perukiyat harus menguasai hisab, begitu juga hisab, perlu dipastikan melalui metode rukiyat," terang Lukman.

Dimulainya ibadah puasa esok hari, kata Lukman, diharapkan mampu menjadi momentum untuk menjaga kebersamaan antarumat muslim di Indonesia.

"Dengan demikian, seluruh umat islam akan mengawali puasa di bulan ramadan secara bersama-sama, mudah-mudahan ini sebagai simbol bahwa kita mengawali bulan puasa secara bersama sebagai wujud kebersamaan kita sebagai anak bangsa," tuturnya.

Sementara perwakilan dari MUI, Abdullah Jaidi mengatakan, bulan Ramadan yang bertepatan pascapemilu diharapkan mampu memberikan hikmah, rahmat dan berkah kepada seluruh umat islam di Indonesia.

"Agar tetap kondusif aman, tentram dan damai sehingga dapat terwujud persaudaraan sesama muslim, sesama bangsa, agar bangsa ini lebih baik kedepannya," tandasnya. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik