Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ARTIS Ciccio Manassero, yang dulu dikenal sebagai penyanyi cilik, mengaku enggan kembali terjun ke dunia tarik suara dan memilih untuk fokus sebagai aktor.
"Aku ga bisa nyanyi. Aku suka musik tapi aku bukan orang yang musikalitasnya tinggi gitu jadi engga sih, lebih fokus ke dunia film aja
yah seni peran gitu," kata Ciccio, Rabu (22/1).
Pria yang memiliki darah keturunan Italia itu memulai kariernya sebagai penyanyi cilik yang dikenal dengan lagu Kebelet Pipis berduet
dengan Papa T. Bob.
Ia mengaku kesempatan duetnya itu datang pada saat dirinya berusia 4 tahun bertemu dengan Papa T Bob yang melihat dirinya lucu.
"Intinya mulai gimana jadi penyanyi yang aku tau ya dulu tuh lagi liburan sama keluarga ke Bali terus ketemu om Papa T Bob di sana terus dia tuh ngeliat kok lucu juga nih anak kok bule tapi ngomongnya Jawa medok kan aku lahir di Surabaya terus akhirnya mau dong mamah sama papah
keliatannya anaknya juga interest ya akhirnya jadilah album tersebut gitu," ujar dia.
Lebih lanjut Ciccio mengungkapkan pertama kali ke dunia seni peran berawal dari project saat bermain di sinetron.
Kini, dia mengaku menikmati ke seni peran dalam perfilman. Ia mengatakan senang menekuni seni peran lantaran dirinya juga sebagai penikmat film.
"Project pertamaku tuh dulu main FTV jadi dari situ sudah akting syuting terus sampai umur mungkin 11-12 tahunan terus sempat stop lama.
Baru mulai lagi tuh aku umur mungkin enam belasan tuh aku sempet main sinetron satu pendek terus sempet gamau lagi, akhirnya mau lagi main sinetron karena soal bola waktu itu," ungkap dia.
"Ya dari situ ya aku main sinetron sampe sekarang aku udah berapa tahun main film dan memang aku suka ya memang enjoy. Kebanyakan temen-temenku juga emang filmaker atau seniman, aku di rumah tuh juga menikmati nonton film, bahkan film-film yang ga ada dialognya pun aku suka kok nontonnya. Aku menganggap diriku sebagai seorang aktor sekarang aku suka apa yang aku lakukan apalagi aku emang suka film ya," lanjut Ciccio.
Selain menjadi aktor, Ciccio juga mengatakan ke depannya memiliki keinginan untuk menjadi seorang produser.
"Aku lagi belajar producing, belum ada rencana mau produce apa atau jadi produser tapi kan ga ada salahnya ya belajar, mungkin 10 tahun
lagi mungkin tahun depan mungkin 20 tahun lagi itu yang lagi aku pelajari," pungkas dia. (Ant/Z-1)
Melalui interaksi langsung dengan pasien ALS dan keluarga mereka, Vino G Bastian mendapatkan pemahaman mendalam tentang tantangan fisik dan emosional yang dihadapi pejuang ALS.
Son Suk Ku mengaku selama ini fokus untuk tampil dalam sebanyak mungkin judul drama, namun kini ia merasa saatnya untuk mengejar hal yang lebih bermakna.
MUSISI Gerry Gerardo membuktikan diri lebih dari sekadar jago bermusik, dia berhasil menunjukan bakat aktingnya dengan bermain pada musikal Lutung Kasarung
Saat audisi film Tinggal Meninggal, aktor Omara Esteghlal terlihat berbeda dengan kebiasaannya mengemut lemon, yang menurut Kristo Immanuel adalah tingkah laku yang tidak umum.
Ju Yeon Woo berperan sebagai Kim Soonchul dalam serial drama Korea Study Group.
Dalam film Tak Ingin Usai di Sini, Bryan Domani memerankan karakter bernama K yang sedang mengidap penyakit serius.
Film Hanya Namamu Dalam Doaku menandai reuni akting Vino G Bastian dan Nirina Zubir setelah 21 tahun mereka berkolaborasi dalam film 30 Hari Mencari Cinta.
Sebagian besar produksi film Pengin Hijrah dilakukan di tiga kota di Uzbekistan. Toshkent, Samarkan, dan Bukhara
Lagu Barasuara, Pancarona dan Terbuang Dalam Waktu, mengisi plot cerita baru dalam film Sore: Istri dari Masa Depan, yang disutradarai Yandy Laurens.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved