Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
SETELAH merilis dua single, HITAMPUTIH kembali dengan meluncurkan single ketiga yang berjudul Hujan Sore Itu. Single ini sekaligus menandakan semakin serius dan solidnya HITAMPUTIH dalam berkarya.
Single Hujan Sore Itu merupakan eksplorasi HITAMPUTIH dalam pemilihan sound, penggunaan lirik dan bagaimana menuangkan sebuah cerita hingga dapat diterjemahkan dalam sebuah lagu yang dapat diterima di telinga pendengar, hingga tersampaikan pesan-pesan yang ada dalam lagu tersebut.
Hujan Sore Itu merupakan adaptasi dari sebuah peristiwa yang pernah disaksikan salah satu personel HITAMPUTIH ketika hujan turun dan diilustrasikan menjadi kisah ketika bangkitnya memori seseorang di kala hujan.
Sebuah kisah yang pernah terjadi di masa lalu yang masih lekat di ingatannya. Dan seketika itu pula ia lebur dalam derasnya hujan, meluapkan semua perasaan dan larut menikmati kesendirian seperti kembali menjadi seorang anak kecil yang bahagia ketika bermain dalam derasnya hujan.
HITAMPUTIH merupakan sebuah band asal Pontianak, Kalimantan Barat yang berdiri sejak 2002 silam.
Dalam proses perjalanan bermusiknya HITAMPUTIH telah mengalami berbagai fase bermusik, mulai dari mengikuti berbagai macam ajang festival hingga menjadi home band sebuah cafe.
Sempat vakum pada 2016 selama kurang lebih tujuh tahun, setelah sempat mengalami beberapa kali pergantian personel, HITAMPUTIH, yang kini beranggotakan Fathur (vokal), Yudie Fio (gitar), Indra (bass) dan Arief Webex (drum), HITAMPUTIH kembali dengan tujuan dan komitmen awal mereka terbentuk yaitu menciptakan karya sendiri.
Berada dalam skena musik indie di genre Alternative, hingga kini HITAMPUTIH telah melahirkan tiga buah single yaitu Bintang (Oktober 2023), Hello (Februari 2024), dan Hujan Sore Itu (Oktober 2024). (Z-1)
Didirikan pada 1 Januari 2006, Disco Ethnic dikenal sebagai pengusung musik neo ethnic—perpaduan instrumen tradisi Jawa Barat dengan musik modern yang dikemas kontemporer.
Kumpulan karya Nadine Makalew bagaikan roller coaster yang mencerminkan dirinya mencari identitas dan mengarungi tantangan-tangan yang dilewati oleh Nadine ketika hidup merantau di luar.
Soulvibe menyampaikan bahwa Melewatkanmu bercerita tentang penyesalan karena melewatkan kesempatan mengungkapkan perasaan.
BAND britpop asal Bandung The Radiostar kembali merilis karya terbaru mereka yang berjudul Retorika Ilusi, single kedua menyusul kesuksesan single pertama Euforia Ego.
Banyak lagu di EP 2006 milik Lilli QueenB terinspirasi dari pengalamannya menghadapi insecurity, anxiety, dan tantangan kesehatan mental.
Lebih dari dua dekade perjalanan memperlihatkan konsistensi Muchtar P Simanjuntak dalam membangun visi besar. Ia tidak pernah berhenti menekankan pentingnya kolaborasi dan keberlanjutan.
Didirikan pada 1 Januari 2006, Disco Ethnic dikenal sebagai pengusung musik neo ethnic—perpaduan instrumen tradisi Jawa Barat dengan musik modern yang dikemas kontemporer.
Soulvibe menyampaikan bahwa Melewatkanmu bercerita tentang penyesalan karena melewatkan kesempatan mengungkapkan perasaan.
BAND britpop asal Bandung The Radiostar kembali merilis karya terbaru mereka yang berjudul Retorika Ilusi, single kedua menyusul kesuksesan single pertama Euforia Ego.
Setelah sekian lama menulis dalam senyap, Duara kembali menyapa lewat single baru Memento Mori.
Single Famous lahir di hari terakhir sesi songwriting camp yang Jordan Astra ikuti di Limoux, Prancis di sebuah ruangan dengan sebuah piano Steinway, drum vintage, dan sejumlah gitar.
Lagu See You dari Sound Of South membawakan tema universal tentang perasaan cinta yang tidak berbalas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved