Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
GRUP musik asal Tangerang, Tabraklari, merilis album penuh baru bertajuk Keluar Tumbuh Liar berkolaborasi dengan komunitas fotografi Kelas Pagi.
Menurut siaran pers, dikutip Selasa (27/8), ada 21 lagu dalam album Keluar Tumbuh Liar, yang dirilis lima tahun setelah Tabraklari merilis album Satanis Takut Hantu.
Lagu fokus dalam album baru Tabraklari meliputi Punya Mobil Ga Punya Parkiran, Gangster, Salah Jalan, Andai ku Jadi PNS, Pura-Pura Suka Kucing, Sungkem, Metallika, Udah Rapih Kebelet Berak, Jangan Hina Kuli, Dapat Yang Baik, dan ABRI.
Baca juga : Pelita Groove Rilis Album Mini Perdana
Album Keluar Tumbuh Liar menceritakan perjalanan tokoh fiksi ciptaan Tabraklari bernama Anton yang sedang menghadapi dinamika kehidupan dalam perjalanan mewujudkan mimpi.
"Anton sebagai pemuda Kabupaten Tangerang yang sedang mengerjakan skripsi di semester 14 mempunyai mimpi besar, namun ia kerap dapat batu sandungan baik dari keluarga, tetangga bahkan sampai ABRI (Abang-Abangan Ribet)," kata Odongpejjj, anggota Tabraklari.
Dengan pikiran yang penuh rasa penasaran mengenai kehidupan berkesenian, ia menuturkan, Anton tetap melaju meskipun menghadapi banyak hambatan dalam perjalanannya.
Baca juga : .Feast akan Rilis Album Membangun & Menghancurkan pada 30 Agustus
"Anton sendiri tidak pernah punya mimpi untuk mengubah setiap hal dalam lingkungannya, tapi ia selalu percaya apa yang ia jalankan dan
keluarkan sampai saat ini adalah pilihan paling tepat untuk hidupnya. Anton. saat ini, akan selalu keluar tumbuh dan liar," papar Odongpejjj.
Grup Tabraklari digawangi oleh Odongpejjj (bas), Teguh Kurniawan (drum), dan Alexunder Bryan (gitar).
Mereka menggarap album Keluar Tumbuh Liar dengan bantuan Dennis Ferdinand dari band Perunggu sebagai produser.
Baca juga : Lomba Sihir Bakal Rilis Album Baru
Tabraklari, dalam pembuatan album barunya, juga bekerja sama dengan Kelas Pagi, komunitas fotografi bentukan Anton Ismael yang fokus di bidang edukasi.
Seluruh lagu dalam album Keluar Tumbuh Liar akan disajikan dalam format video lirik yang digarap oleh anggota Kelas Pagi.
Setelah merilis album tersebut dalam format digital dan video lirik, Tabraklari berencana mengeluarkan album dalam format cakram digital serta mengadakan pameran dan tur. (Ant/Z-1)
Arah Pulang dari Orkes Bada Isya adalah lagu tentang kehilangan arah, tapi juga tentang keyakinan bahwa arah itu selalu ada.
Kata Nang, yang diambil dari Bahasa Batak, merupakan panggilan sayang untuk seorang perempuan—bentuk pendek dari Nangku yang berarti sayangku atau cintaku.
Melalui single Detik Menit, Sabarian ingin mengajak pendengarnya untuk menghargai setiap detik, menit, dan hari yang dihabiskan dengan orang tercinta.
Tonewaves memperkenalkan single terbaru berjudul Awal — lagu pembuka dari rangkaian proyek album mereka bersama Pro-M.
Dipengaruhi oleh musisi genre-bender seperti Travis Scott dan Kid Cudi, No Chill menempatkan Joony di garis depan gelombang baru hip-hop alternatif.
Bernuansa atmosferik yang menghantui, single All At Once dari Shye membahas rasa hancur sunyi yang hadir akibat patah hati.
Lagu ini memotret kisah cinta jujur Putri Habibie dan suami, yangdirilis bertepatan dengan hari pernikahan cucu Presiden ketiga RI BJ Habibie, Putri dan Rafli pada 1 Juni 2025.
Berisi tiga lagu baru, termasuk single utama Godspeed, proyek ini merupakan penghormatan terhadap gaya musik awal yang membuat House of Protection jatuh cinta dan memutuskan untuk bermusik.
MIKAIL Al Rabbdia merilis album berjudul Superego di seluruh platform musik digital, hal ini dibarengi dengan dirilisnya single ke-4 yang berjudul Dalam Perjalanan (feat. Gerald Situmorang).
Pengumuman album mini ini hanya muncul eberapa hari setelah berakhirnya tur Kang Daniel di Eropa, ACT.
Lewat permainan kata yang cerdas, lirik yang tajam, dan emosi yang terasa relatable, EP Second Self menampilkan ciri khas gaya penulisan lagu Julia Michaels.
Lewat album Aku, Dunia, dan Pikiranku, Nuranica mengeksplorasi tema-tema kehidupan sehari-hari dan emosi yang dalam, sembari menampilkan aransemennya yang semakin matang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved