Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DONALD Trump tampaknya secara keliru menyiratkan Taylor Swift mendukungnya dengan memposting gambar palsu di media sosial yang menunjukkan penyanyi tersebut dan penggemarnya mendukungnya.
Kandidat presiden dari Partai Republik itu memposting pesan "I accept!" bersama dengan gambar-gambar yang diambil dari akun media sosial lain, banyak di antaranya tampaknya dibuat menggunakan kecerdasan buatan.
Postingan tersebut memicu reaksi keras dari penggemar Swift, yang dikenal sebagai Swifties, yang menuduh Trump menyebarkan informasi yang salah. Penyanyi tersebut belum mendukung kandidat dalam pemilihan 2024, tetapi dia mendukung Demokrat pada tahun 2020 dan mengkritik Trump saat dia menjabat sebagai presiden.
Baca juga : Donald Trump Rayakan Keputusan Imunitas Presiden
Salah satu foto yang dibagikan Trump memperlihatkan penggemar Swift mengenakan kaos dengan tulisan "Swifties for Trump." Postingan itu tampaknya memiliki label "satire" dengan judul yang berbunyi: "Swifties turning to Trump after ISIS foiled Taylor Swift concert."
Baru-baru ini, Swift membatalkan tiga konser di Wina setelah adanya ancaman keamanan yang mungkin terjadi. Polisi menangkap dua orang yang dicurigai merencanakan serangan yang terinspirasi oleh kelompok ISIS.
Foto lain yang diunggah ulang Trump meniru poster perekrutan tentara AS era Perang Dunia Pertama, yang menggantikan wajah Uncle Sam dengan wajah Swift dan tulisan: "Taylor wants you to vote for Donald Trump."
Baca juga : Respon Legislator Demokrat terhadap Putusan Bersalah Donald Trump
NBC News melaporkan bahwa dua dari gambar yang diunggah ulang oleh Trump menampilkan perempuan sungguhan yang merupakan pendukung Trump.
Swift mendukung Partai Demokrat dalam pemilihan 2020 dan mengkritik Trump selama protes nasional atas pembunuhan George Floyd oleh polisi. "Setelah mengobarkan api supremasi kulit putih dan rasisme selama masa kepresidenan Anda, Anda punya keberanian untuk berpura-pura memiliki moralitas lebih tinggi sebelum mengancam kekerasan?" tulisnya di Twitter/X. "Kami akan memilih Anda keluar pada bulan November."
Awal tahun ini, BBC menemukan puluhan deepfake yang menggambarkan orang kulit hitam mendukung Trump. Tidak ada bukti yang mengaitkan gambar-gambar tersebut dengan kampanye Trump. (BBC/Z-3)
Dalam video tersebut, istri Arief Muhammad ini memperlihatkan sang suami sebagai sosok ayah dan suami yang penuh kasih sayang kepada keluarga.
Penampilan Hokky Caraka yang dianggap kurang optimal memicu ribuan komentar dari netizen di media sosial.
SAAT berada di masa sulit, sejumlah orang memilih meminta bantuan. Namun, hal itu tidak dilakukan oleh putra dari musisi Ahmad Dhani dan Maia Estianty, Dul Jaelani.
Presiden Prabowo Subianto menyoroti maraknya perilaku masyarakat yang merasa paling tahu segalanya, terutama soal isu-isu politik dan pemerintahan.
RAMAI di media sosial tentang trend (tren) baru yaitu garis merah di atas kepala atau disebut S-Line. Kemunculan tren ini diawali dengan viralnya drama Korea terbaru yang berjudul S-Line.
WARGA Desa Senteluk, Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) melakukan peningkatan keterampilan digital atau digital skill.
Travis Kelce menggunggah sejumlah foto dengan kekasihnya Taylor Swift di Instagram. Bahkan di salah satu foto tampak wallpaper mereka di ponsel Kelce.
Madame Tussauds meluncurkan 13 patung lilin baru Taylor Swift yang mengenakan kostum panggung legendaris dari tur fenomenal The Eras Tour.
Taylor Swift menulis surat emosional untuk para penggemarnya setelah berhasil membeli kembali hak kepemilikan atas enam rekaman master album pertamanya.
Taylor Swift akhirnya resmi menjadi pemegang hak atas rekaman master enam albumnya, setelah membelinya kembali dari Shamrock Capital.
Swift pun menghormati Shamrock dan mengatakan dalam proses pembelian hak rekaman master untuk enam album Swift berjalan secara transparan dan adil.
Taylor Swift dan Jack Antonoff kembali membuat heboh lewat video momen ikonik pembuatan lagu “Getaway Car”.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved