Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
AKTRIS Della Dartyan, yang mengemban peran sebagai Wati di film Sakaratul Maut, menghadapi tantangan yang luar biasa. Dalam wawancara eksklusif bersama Media Indonesia, Kamis (18/7), Della berbagi pengalamannya yang unik dan menarik selama proses syuting film yang dipenuhi dengan nuansa bahasa Jawa itu.
Della mengatakan, "Di film Sakaratul Maut ini tuh justru jadi Wati challenge-nya dua kali lipat, karena harus jago bahasa Jawa dan temponya lumayan cepet banget. Karena Wati itu hobinya marah-marah".
"Udah pakai bahasa Jawa terus harus ngerap, jadi lumayan harus berhati-hati agar engga keseleo lidahnya," tambahnya.
Baca juga : Della Dartyan Mengaku Senang dengan Perannya di Film Sakaratul Maut
Meskipun mengahadapi tantangan berupa bahasa, Della mengaku sang Ibu merupakan orang Jawa sehingga baginya bahasa Jawa sangat mudah dan tidak asing.
Baca juga : Alasan Della Dartyan Suka Mendaki dan Menyelam
"Dalam bahasa, aku sangat mudah, karena mama juga orang Jawa. Bahasa Jawa itu bisa dibilang bahasa ibu. Meskipun aku pindah ke Bali tapi mamah masih suka pakai bahasa Jawa, jadi aku masih bisa dan engga asing," ujarnya.
Di sisi lain, sebagai seorang anak tunggal yang selalu mengidamkan memiliki saudara, perannya sebagai kakak dalam film ini memberinya kesempatan untuk merasakan hubungan kakak beradik.
"Menarik jadi Wati, karena aku anak tunggal engga punya adik, engga punya kakak dan dari dulu pengen punya adik, jadi sangat senang," tutur Della.
Baca juga : Susan Sameh Butuh Satu Pekan untuk Pulihkan Tenaga Usai Syuting Pusaka
Lebih lanjut, walaupun berperan sebagai seorang kakak untuk Indah Permatasari (Retno) dalam film Sakaratul Maut, Della mengaku tidak kesulitan dan merasa cepat dalam membangun chemistry bersama Indah.
"Indah orangnya asik juga nyambung juga kita. Jadi yang paling penting kan kalau kita bekerja sama sebagai sesama aktor, kita sama-sama engga ngeblok itu yang paling penting. Jadi menyatukan chemistry nya bisa jadi cepat. Dan itu terjadi sama Indah, itu sangat memudahkan kami mendapatkan chemistry sebagai seorang kakak sama adik," jelas Della.
Film Sakaratul Maut yang akan tayang di bioskop mulai 1 Agustus 2024 ini menceritakan tentang khodam yang ada di dalam tubuh Pak Wiryo, ayah Retno dan Wati, yang membuat dirinya bertemu dengan sakaratul maut. Selain itu juga terdapat perebutan harta warisan, sehingga menimbulkan konflik antarkeluarga. (Z-1)
Film Cyberbullying menyoroti fenomena sosial bahwa perundungan di ruang digital yang tidak hanya menyasar orang dewasa, tetapi juga anak dan remaja.
Di film Superman 2025, yang disutradarai James Gunn, Lex Luthor diperankan oleh Nicholas Hoult.
Film Orang Ikan yang berdurasi 85 menit tentang makhluk-makhluk menyerupai ikan ini menyajikan cerita tentang permusuhan, persahabatan, persaudaraan, dan kemanusiaan.
Film Melati: Revenge in Blood merupakan kelanjutan dari miniseri televisi berjudul Losmen Melati yang dirilis pada 2023.
Film Bertaut Rindu: Semua Impian Berhak Dirayakan tidak hanya menyajikan kisah cinta remaja, tetapi juga menuturkan cerita tentang hubungan keluarga dan keberanian untuk mewujudkan mimpi.
Nirina berperan sebagai Hanggini, istri tokoh utama Arga (Vino G Bastian), yang didiagnosis mengidap ALS dan hanya memiliki kesempatan hidup dua sampai lima tahun.
Cinta Laura menyebut meski terlihat percaya diri dan sempurna, karakter Jessica di film Agen +62 adalah perempuan yang kesepian dan tidak percaya diri.
Cho Yi Hyun mengungkapkan ketertarikannya pada dunia spiritual menjadi alasan kuat dirinya menerima peran ini.
Sunscreen menjadi perlindungan utama untuk menjaga kesehatan kulit dalam jangka panjang, terutama saat menghadapi paparan sinar matahari dan faktor lingkungan lainnya.
Chelsea Islan menjajal menjadi produser dalam film biopik Rose Pandanwangi. Selain menjadi produser, ia juga memerankan tokoh utama yakni penyanyi seriosa.
Tissa Biani mencari wawasan langsung dari psikolog profesional. Langkah itu diambil untuk memastikan penggambaran karakternya tidak hanya akurat, tetapi juga penuh empati.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved