Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Bilal Indrajaya Sukses Menggelar Konser Solo Perdananya

Basuki Eka Purnama
10/5/2024 08:00
Bilal Indrajaya Sukses Menggelar Konser Solo Perdananya
Bilal Indrajaya saat tampil dalam konser solonya, Nelangsa Kala Purnama(MI/HO)

PADA Minggu (5/5) menjadi awal baru dalam karier bermusik Bilal Indrajaya. Setelah kurang lebih lima tahun ia bermusik sebagai solois, akhirnya Bilal Indrajaya sukses menggelar konser solo perdananya bersama keluarga besar Aksara Records. 

Bertempat di Soehana Hall, SCBD, konser yang diberi tajuk Nelangsa Kala Purnama itu menyajikan berbagai nomor dari diskografi Bilal Indrajaya, serta beberapa lagu lainnya. 

Hampir selama sekitar 120 menit, seluruh pasang mata di ruangan malam itu menyaksikan persembahan spesial yang Bilal Indrajaya sajikan. Ia membagi setnya menjadi tiga babak dengan gubahan musik yang berbeda daripada panggung-panggung lainnya.

Baca juga : Bilal Indrajaya akan Gelar Konser Tunggal Perdana, Nelangsa Kala Purnama

Total sebanyak 18 lagu dibawakan Bilal, mulai dari rilisan terdahulunya seperti Biar dan Ruang Kecil, yang pada kesempatanan itu dibawakan bersama sang produser, Vega Antares. 

Kemudian nomor-nomor di EP Purnama hingga materi dari rilisan teranyarnya, album Nelangsa Pasar Turi. 

Selain Vega Antares, turut serta beberapa kerabat yang turut meramaikan set Bilal di panggung kemarin, di antaranya lagu Yang Tercinta, yang dibawakan bersama J Alfredo, kemudian Dalam Pelukan bersama Kurosuke, dan yang menjadi salah satu highlight malam itu, kolaborasi Bilal Indrajaya membawakan single terakhirnya Dara bersama sang pencipta lagu, Ilman Ibrahim dan solois muda, Bernadya. 

Baca juga : Rindu Panggung, Para Musikus ini Ngamen di Etalase Toko

Pada kesempatan tadi malam, Bilal juga memberikan persembahan khusus untuk Alm Firza Achmar Paloh, dengan membawakan ulang lagu yang pernah dipopulerkan kembali oleh grup musik Sore, Pergi Tanpa Pesan.

Malam itu memang spesial, terasa dekat, hangat, dengan energi yang terisi penuh. Nelangsa Kala Purnama diadakan dalam jumlah penonton yang terbatas dan mendapat respon yang positif dari para penikmat musik Bilal Indrajaya. 

Terbukti dengan tiket yang habis terjual dalam kurun waktu kurang lebih satu jam saja dan euforia itu terpancar di tempat acara menjadi malam yang sakral bagi perjalanan Bilal Indrajaya

Nelangsa Kala Purnama direncanakan lanjut ke kota besar lainnya, seperti isi dari album Nelangsa Pasar Turi yang banyak menggambarkan perjalanan. (RO/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya