Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MALIQ & D'Essentials siap merilis album ke-9 mereka yang bertajuk Can Machines Fall In Love?, pada 30 Mei 2024 untuk menyambut hari ulang tahun ke-22 kelompok band itu.
"Kami nggak terlalu mikir sebenarnya dari sisi lirik album ini akan jatuh cinta, apakah akan sedih-sedihan. Kami on the spot aja semuanya, apa yang relevan di anak-anak (Maliq & D'Essentials)," kata Widi, salah satu anggota Maliq & D'Essentials, Selasa (7/5).
Dia menambahkan, hampir semua lirik itu tidak ada yang datang secara mentahan. "Pasti semua anak-anak relate sama penulisannya. Kalau dari sisi aransemen mengacu album 1-4. Kira-kira begini jenis musik Maliq."
Baca juga : Seventeen Berkolaborasi dengan Spotify Saat Luncurkan Album Baru
Di album Can Machines Fall In Love?, terdapat total tujuh lagu, termasuk dua single yang telah dirilis sebelumnya (Aduh dan Kita Bikin Romantis).
Lagu-lagu di dalam album tersebut adalah Intro, Dadidu di Dada, Aduh, Terus Terang, Kita Bikin Romantis, Begini Begitu, dan Hari Terakhir.
Menariknya, butuh waktu selama hampir satu tahun bagi Maliq & D'Essentials untuk merilis album ke-9 ini. Hal ini dilakukan untuk memberikan sentuhan khas Maliq di dalam album tersebut, serta totalitas dalam merilis sebuah karya musik.
Baca juga : Badut Jadi Judul Lagu Kelima Meiska Adinda
"Setelah 22 tahun bersama, ini format paling ideal dalam mengerjakan album," kata Widi.
Nama Can Machines Fall In Love? sendiri diambil dari pengalaman para anggota Maliq & D'Essentials selama mengerjakan album di tengah kecanggihan teknologi.
Bagi mereka, 'perasaan' adalah hal yang tidak dapat tergantikan oleh kecanggihan teknologi atau kecerdasan buatan, sehingga Maliq & D'Essentials ingin mengekspresikan 'perasaan' itu melalui album ini.
Baca juga : Indra Lesmana Berada di Sydney untuk Garap Album Jazz Terbaru
"Mungkin yang paling heboh saat ini adalah salah satunya bagaimana AI (Artificial Intelligence) bisa mempengaruhi kreativitas, cara bekerja, dan cara berproduksi," kata Widi.
Dia menambahkan dirinyatidak membenci teknologi, namun menganggap perasaan masih suatu hal yang terkuat untuk sampai ke pendengar dan dirinya belum merasakan teknologi bisa menggantikannya.
Pada 15 Mei 2024, Maliq & D'Essentials akan genap berusia 22 tahun. Untuk itu, perilisan album Can Machines Fall In Love pada 30 Mei 2024 diharapkan dapat membuat Maliq & D'Essentials lebih dikenal oleh masyarakat, dan karya musik mereka dapat terus dinikmati para pencinta musik Indonesia.
"Album Can Machines Fall In Love bisa didengar pada 30 Mei 2024 di berbagai platform streaming musik," tutup Indah, salah satu anggota Maliq & D'Essentials. (Ant/Z-1)
Penelitian menunjukkan bayi mungkin merespons emosi yang terkait dengan melodi dan tempo lagu, bukan hanya liriknya.
Menurut dia, recital kali ini bukan hanya menunjukkan kemampuan teknis, tetapi juga tentang perkembangan artistik.
Sebaiknya kamu menggunakan headphone yang dapat memblokir suara dari luar saat mendengarkan musik sehingga tidak perlu menyetel dengan volume kencang
Lebih dari sekadar pertunjukan mode, TGC dikenal sebagai acara hiburan terbesar yang memadukan fesyen, musik, budaya pop, dan selebritis dari berbagai bidang dalam satu panggung yang sama.
Penelitian itu menunjukkan bahwa pilihan kalori dan rasa makanan berhubungan dengan lingkungan eksternal, termasuk musik.
Taiwan, salah satu negara di Asia Timur yang secara luas wilayah tidak terlalu besar. Tetapi justru punya gairah yang tak terbendung terhadap musik dan seni.
EP '1' dirilis seminggu sebelum eaJ dijadwalkan tampil di Festival Jazz Prambanan sebagai headliner pada 4 dan 5 Juli 2025.
Di akun TikTok-nya, Biel terlihat berolahraga dengan menggunakan lagu terbaru Timberlake yang berjudul Selfish.
Lirik-lirik serba jenaka dinyanyikan oleh suara lembut Yaya Bey di lagu barunya yang turut dirilis dengan sebuah video klip yang disutradarai dan dikoreografikan oleh Yaya sendiri.
Sejak 2023, Krisna Trias memulai kariernya sebagai solois dan berhasil melahirkan mini album perdana yang mengandung irama puisi di dalamnya.
Lagu Doa Untuk Negeri itu merupakan salah satu lagu yang termasuk dalam album religi Nabiku Cintaku, yang seluruh lagunya diciptakan Erros Djarot.
Lagu ini cocok kamu dengar ketika kamu ingin meluapkan amarah dan dalam kondisi fokus maupun intens baik dalam kegiatan dan hal lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved