Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Melanie C Rilis Blame It On Me di Masa Karantina

Retno Hemawati
08/7/2020 17:13
Melanie C Rilis Blame It On Me di Masa Karantina
Melanie C(Dok Melanie C)

Melanie C, member Spice Girl, penyanyi, penulis lagu dan bintang TV, tampil live dengan BBC Concert Orchestra sebagai bagian dari Radio 2 House Music. Dia tampil membawakan single barunya Blame It On Me.

Single Blame It On Me secara resmi memang baru hari ini dirilis. Lagu ini mengikuti kesuksesan lagu sebelumnya yaitu Who I Am, yang masuk 10 besar di iTunes di seluruh Eropa, Amerika Selatan dan Inggris.

Selain itu, Melanie C meskipun dalam kondisi lockdown ia tetap sibuk menambahkan sentuhan akhir ke album studio barunya yang akan rilis segera. Dia juga membawa penggemar di seluruh dunia bersama-sama dalam serangkaian siaran langsung selama karantina, juga menampilkan Tanya Jawab tentang kesehatan fisik dan mental.

'Blame It On Me' adalah semburan pop modern dari Melanie C, yang menyerukan toksisitas dalam suatu hubungan dalam balutan disko sepanjang masa, musik elektronik, dan perjalanan yang terkadang panjang yang diperlukan untuk membela diri sendiri. Ini adalah kelanjutan sempurna untuk lagu 'Who I Am', lagu yang merangkul kekuatan kerentanan dan juga (dalam video yang mempengaruhi) melihat Melanie C menjelajahi masa lalu, sekarang dan masa depan Sporty Spice.

Tahun 2020 telah membuktikan Melanie C kembali ke panggung solois pop dengan syarat tersendiri. Suara vital dalam wacana modern tentang depresi, kepositifan raga, dan dukungan orang terdekatnya. Apakah dengan mem-present sahabatnya yaitu Billie Eilish pada BRIT Award, kemudian lagunya di-remix oleh pahlawan musiknya seperti Joe Goddard atau membahas perjalanannya sejauh ini pada episode baru-baru ini di Desert Island Discs, Melanie juga bekerja keras pada musiknya yang paling terkenal selama bertahun-tahun.

Single baru 'Blame It On Me' terus berevolusi pada sound yang merujuk Melanie C kembali ke akarnya: dia, setelah semua ini, dengan kesuksesannya tidak hanya di girl band terbesar di dunia, tetapi di budaya pop yang mengelilingi masa kecilnya di Widnes (tempat dia menyelinap dan menghadiri rave party Prodigy). Dengan lebih dari 100 juta rekaman terjual dan banyak BRIT, Ivor, Billboard, dan Olivier Awards yang diraihnya, albumnya yang akan datang terasa seperti tanah baru yang lebih terjamin bagi Melanie C - dan babak baru yang mulia untuk Girl Power. (OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya