Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Kurs Rupiah Hari Ini, Rabu 18 Juni 2025: Melemah Imbas Perang Iran vs Israel

Andhika Prasetyo
18/6/2025 10:02
Kurs Rupiah Hari Ini, Rabu 18 Juni 2025: Melemah Imbas Perang Iran vs Israel
Ilustrasi(Antara)

Nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu, 18 Juni 2025, dibuka melemah sebesar 13 poin atau 0,08% menjadi Rp16.303 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.290 per dolar AS. Presiden Direktur PT Doo Financial Futures Ariston Tjendra menganggap efek perang Iran vs Israel masih menjadi faktor utama pelemahan nilai tukar rupiah hari ini.

“Kita lihat pagi ini indeks dolar AS bergerak lebih tinggi dibandingkan kemarin, 98,77 versus 98,20. Ini efek dari konflik perang Iran Israel yang belum berhenti dan AS yang mulai mengintervensi membantu Israel,” ujar Ariston di Jakarta, Rabu.

Di sisi lain, pasar juga menantikan hasil rapat moneter Federal Reserve (The Fed) yang kemungkinan lebih dovish atau mendukung pelonggaran ke depan. Alasan ini didasari kondisi bahwa ekonomi AS mengalami tekanan, sehingga para pelaku pasar berekspektasi demikian.

“Kalau ini terjadi, dolar malah bisa tertekan,” imbuhnya.

Menimbang faktor tersebut, dolar AS berpotensi takkan bergerak terlalu kuat hari ini terhadap rupiah karena ada sentimen The Fed yang bisa menahan penguatan dolar AS.

“Potensi pelemahan rupiah ke arah Rp16.300, dengan support di kisaran Rp16.250,” kata Ariston.

Untuk sentimen domestik, dia memprediksi akan ada pengaruh dari keputusan suku bunga acuan (BI Rate) pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) terkait suku bunga acuan (BI-Rate). Menurutnya, suku bunga akan tetap dipertahankan.

“Apalagi sekarang ada perang baru, sehingga kecil kemungkinan suku bunga dipangkas,” tandasnya. (Ant/E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya