Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ANALIS Bank of New York (BNY) mengungkap bahwa melemahnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang sempat terjadi pada Selasa (18/3) tidak akan merembet jauh ke pasar valuta asing serta obligasi
Hal ini mengingat pasokan dolar yang melimpah serta kepemilikan asing atas surat utang pemerintah yang masih rendah.
“Saya tidak akan mengesampingkan tekanan yang moderat, tetapi masih diragukan apakah ini pasti akan menyebar lebih luas ke valuta asing dan obligasi,” ungkap Aninda Mitra, Kepala Strategi Makro Asia Pasifik Bank of New York, dikutip dari Bloomberg, Rabu (19/3).
Lebih lanjut Aninda menjelaskan, kerentanan Indonesia yang lebih luas terhadap pembalikan cepat modal asing tampak lebih rendah daripada sebelumnya.
Pertumbuhan yang melambat ditambah dengan peraturan yang lebih ketat tentang devisa hasil ekspor akan memastikan likuiditas dolar yang cukup di dalam negeri sehingga rupiah bisa lebih stabil.
Kepemilikan asing atas obligasi rupiah tetap rendah, sekitar 15% dari total keseluruhan. Angka tersebut jauh di bawah puncak pra-pandemi yang mencapai hampir 40%. Sebagian besar kepemilikan ini mungkin juga dilindungi nilai valuta asing.
Diketahui, IHSG pada Selasa (18/3) terjun bebas lantaran mengalami koreksi hampir 7%. Penurunan sedianya telah terjadi sedari sesi I perdagangan dibuka. Saat itu IHSG melemah hingga 5% dan membuat BEI menghentikan sementara perdagangan saham.
Namun pada penutupan perdagangan hari ini IHSG ditutup di zona hijau. Indeks tercatat berada di level 6.311,66, naik 1,42%. Sebanyak 368 saham naik, 225 turun, dan 364 tidak bergerak. Nilai transaksi pada perdagangan hari ini tercatat mencapai Rp13,94 triliun, melibatkan 17,45 miliar saham dalam 1,08 juta transaksi. (Mir/M-3)
Menteri Investasi sekaligus CEO Danantara Rosan Roeslani mengeklaim bahwa setelah pengumuman pengurus Danantara, IHSG kembali naik setelah sempat anjlok tadi pagi.
PERDAGANGAN saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat dihentikan pada Selasa, 18 Maret 2025 kemarin.
Fondasi ekonomi nasional saat ini tak bisa dilepaskan dari langkah-langkah mitigasi yang telah diambil oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
OJK menghendaki perusahaan yang melantai di bursa melakukan pembelian kembali saham (buyback) tanpa rapat umum pemegang saham mengingat IHSG sempat anjlok, Selasa (18/3).
KETUA Badan Anggaran DPR Said Abdullah, meminta otoritas bursa dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk tetap tenang dan tidak bereaksi berlebihan atas IHSG anjlok
KPEI mencatatkan efisiensi netting sebesar 33% sehingga kehadiran KPEI sebagai CCP terbukti mampu membuat penyelesaian transaksi PUVA menjadi lebih efisien.
BANK Indonesia bakal meluncurkan infrastruktur pasar keuangan anyar untuk mengatur dan mengawasi pasar uang dan pasar valuta asing. Itu akan dilakukan melalui Central Counterparty (CCP)
BANK Indonesia menyatakan instrumen Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) bakal dipertahankan dalam waktu yang cukup lama. Itu karena instrumen tersebut dinilai bekerja dengan efektif
Bank sentral terus mengawal agar kepercayaan pasar tetap terjaga dengan mengupayakan keseimbangan supply dan demand valuta asing di pasar.
Ekonomi Indonesia termasuk salah satu negara emerging market (EMEs) yang kuat dalam menghadapi dampak rambatan global akibat sejumlah ketidakpastian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved