Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Hari Ini, IHSG Menguat Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan dan Global

Media Indonesia
31/1/2025 11:23
Hari Ini, IHSG Menguat Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan dan Global
Ilustrasi(Dok MI)

INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (31/1) pagi bergerak naik mengikuti penguatan mayoritas bursa saham kawasan Asia dan global.

IHSG dibuka menguat 42,55 poin atau 0,60% ke posisi 7.116,03. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 7,24 poin atau 0,89% ke posisi 824,80.

"Dengan melihat pergerakan IHSG kemarin, BNI Sekuritas memproyeksikan hari ini IHSG sideways cenderung menguat," ujar Senior Analyst Retail Research BNI Sekuritas Kevin Juido.

Dari regional, bursa kawasan Asia ditutup menguat pada Kamis (30/1) setelah The Fed mempertahankan suku bunga acuan seperti yang diperkirakan.

Namun demikian, likuiditas di kawasan Asia tipis, mengingat banyak pasar saham yang tutup karena liburan Tahun Baru Imlek, investor memiliki banyak hal untuk dicerna dari sesi perdagangan Amerika Serikat (AS), namun tidak ada yang menunjukkan arah yang jelas untuk saham.

Sementara itu, pidato oleh Deputi Gubernur Bank of Japan (BOJ) Ryozo Himino menjadi fokus pelaku pasar untuk mencari tanda-tanda nada hawkish setelah BOJ menaikkan suku bunga pekan lalu.

Dari AS, indeks-indeks Wall Street melesat pada Kamis (30/1), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0,38% ke level 44.882,13, indeks S&P 500 melesat 0,53% menjadi 6.071,17 dan indeks Nasdaq Composite naik 0,25% ke level 19.681,75.

Meski sempat menguat lebih tinggi, indeks saham memangkas keuntungannya setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan rencana penerapan tarif impor sebesar 25% terhadap barang dari Kanada dan Meksiko.

Di sisi lain, Wall Street didorong laporan keuangan dari beberapa raksasa teknologi. Saham Meta Platforms melonjak 1,6%, sementara Tesla naik 2,9%, sebaliknya, saham Microsoft anjlok 6,2% setelah perusahaan memberikan proyeksi pendapatan yang lemah.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 50,21 poin atau 0,13% ke level 39.564,18, indeks Shanghai melemah 2,03 poin atau 0,06% ke posisi 3.250,60, indeks Kuala Lumpur menguat 2,59 poin atau 0,17% ke posisi 1.555,28, dan indeks Straits Times menguat 65,87 poin atau 1,73% ke 3 866,94. (Ant/J-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya