Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH optimistis target pertumbuhan ekonomi tahun ini di angka 5,2% tetap tercapai meski melambat di triwulan III 2024. Itu karena ekonomi yang melambat disebabkan oleh faktor siklus setiap tahun terjadi.
Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Selasa (5/11).
“Secara tahun berjalan ekonomi kita masih tumbuh 5,03%, jadi masih dalam range target kita di sepanjang tahun. Jadi walaupun triwulan III 2024 ini 4,95%, tetapi tahun kemarin pun triwulan III tumbuh 4,94%, tapi kita masih bisa menjaga pertumbuhan di atas sedkit dari 5% (tahun lalu),” ujarnya.
Airlangga mengatakan, pemerintah akan mengambil langkah-langkah untuk memacu perekonomian nasional hingga akhir tahun untuk mencapai target. Komponen yang akan dipacu ialah konsumsi rumah tangga dan investasi.
Itu juga selaras dengan upaya mencapai target pertumbuhan ekonomi hingga 8% oleh Presiden Prabowo Subianto. “Tentu 8% ini dipersiapkan untuk memacu seluruh sektor dan juga mengembangkan sektor yang bisa mendorong penciptaan lapangan kerja besar,” terang Airlangga.
Hal lain yang juga akan didorong untuk mendorong pertumbuhan ekonomi ialah perbaikan ICOR. Airlangga mengatakan, jika angka ICOR dapat diturunkan, maka pertumbuhan ekonomi nasional dapat terkerek di kisaran 1%-2%.
Di sisa akhir tahun ini, pemerintah juga akan mengupayakan daya beli masyarakat tetap terjaga dan tumbuh menopang perekonomian dalam negeri. “Pemerintah melihat untuk mengakselerasi pembangunan di triwulan IV hal yang penting adalah menjaga daya beli,” pungkas Airlangga. (Mir/M-4)
Pelabuhan Bitung, Pusat Pertumbuhan Ekonomi dan Akses Terpadu di Sulawesi Utara
Digitalisasi diyakini menjadi kunci bagi pertumbuhan ekonomi masa depan. Semakin masif teknologi digital diimplementasikan, semakin cepat pertumbuhan ekonomi melesat.
Di Indonesia, bisnis yang dipimpin oleh perempuan memiliki potensi ekonomi yang sangat besar
Pertumbuhan ekonomi Jawa Barat masih dapat ditingkatkan hingga akhir 2023.
Investasi Jabar masih akan tertinggi secara nasional
PEMERINTAH daerah dan kalangan pebisnis di Jawa Barat optimistis investasi yang masuk ke wilayah ini pada 2024 masih akan tinggi.
Potensi alam yang dimiliki belum optimal diberdayagunakan dalam mendukung pemerataan ekonomi masyarakat.
MEMASUKI usia ke-79 setelah merdeka, ada banyak tantangan yang harus dihadapi bangsa Indonesia.
Dari daur ulang hingga kopi, pelaku kreatif di pinggiran Jakarta mengubah keterbatasan menjadi harapan. Inilah wajah baru ekonomi kreatif dari akar rumput.
Berbagai kajian menyimpulkan peran industri kreatif cukup vital sebagai sumber pendapatan, penyerapan tenaga kerja, dan efeknya pada perekonomian negara.
Sektor UMKM di Indonesia memainkan peran penting dalam perekonomian nasional, menyumbang 61% dari Produk Domestik Bruto (PDB) atau sekitar Rp9.580 triliun dan menyerap 97% tenaga kerja.
Kepala BPOM Taruna Ikrar memprediksi nilai ekonomi dari industri farmasi berpotensi akan terus meningkat hingga dua kali lipat mencapai Rp300 triliun-Rp400 triliun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved