Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (12/8) berpeluang bergerak menguat di tengah sentimen domestik dan global. IHSG dibuka menguat 8,14 poin atau 0,35% ke posisi 7,265,14. Kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 1,13 poin atau 0,12% ke posisi 909,26.
"Pergerakan IHSG berpeluang menguat di tengah kondusifnya sentimen global dan dalam negeri," sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Senin. Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi masih meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Juli 2024 sebesar 123,4 atau sedikit lebih tinggi dibandingkan 123,3 pada bulan sebelumnya.
Pada hari ini, pelaku pasar akan mendapatkan rilis data terkait penjualan ritel oleh BI melalui laporan Survei Konsumen periode Juli dan Penjualan Eceran periode Juni 2024. Berdasarkan konsensus, penjualan ritel sepanjang Juni 2024 diperkirakan terkontraksi 1,7% dibandingkan bulan sebelumnya yang masih tumbuh 2,1%.
Baca juga : 11 Sektor Menguat, IHSG Ditutup 7.212
Dari mancanegara, Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat (AS) melaporkan bahwa klaim awal tunjangan pengangguran negara turun 17.000 menjadi 233.000 yang disesuaikan secara musiman untuk pekan yang berakhir 3 Agustus 2024. Ini menandai penurunan terbesar dalam 11 bulan dan jauh dari ekspektasi sebesar 240.000.
Sementara itu, bursa saham AS Wall Street ditutup menguat dengan indeks Nasdaq dan S&P 500 ditutup menguat lebih dari 2% setelah klaim pengangguran turun lebih dari yang diharapkan pada minggu lalu. Hal ini meredakan kekhawatiran.
Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 683,04 poin atau 1,76% menjadi 39.446,49; indeks S&P 500 menguat 119,81 poin atau 2,30% ke 5.319,31; dan indeks Nasdaq Composite naik 464,22 poin atau 2,87% ke 16.660,02.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Hang Seng melemah 39,61 poin atau 0,23% ke 17.050,53; indeks Shanghai menguat 0,45 poin atau 0,02% ke 2.862,64; dan indeks Straits Times melemah 28,56 poin atau 0,88% ke 3.233,27. Indeks Nikkei (Jepang) libur memperingati hari libur nasional negara tersebut. (Ant/Z-2)
Situasi di panggung politik global tidak bisa dianggap main-main. Tanpa militansi dukungan rakyat semesta, kekuatan Indonesia terlalu kecil saat ini.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan bahwa akan mengenakan tarif impor AS sebesar 35% terhadap Kanada, kebijakan yang mulai berlaku pada 1 Agustus 2025.
Francesca Albanese, mengungkapkan keterkejutannya setelah mengetahui bahwa dirinya dijatuhi sanksi oleh pemerintahan Presiden Donald Trump.
RATUSAN pesawat nirawak dan rudal yang diluncurkan dari berbagai arah menghantam Ibu Kota Ukraina, Kyiv, pada Rabu (9/7) malam hingga kemarin.
AMERIKA Serikat (AS) mengumumkan sanksi terhadap Pelapor Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk wilayah Palestina yang diduduki, Francesca Albanese.
Pengamat Nilai Indonesia akan Mengutamakan Market BRICS Dibanding AS
PT Merry Riana Edukasi Tbk (MERI) resmi mencatatkan saham perdana (Initial Public Offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, (10/7).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 10 Juli 2025, dibuka menguat 22,35 poin atau 0,32% ke posisi 6.966,27.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), pada Kamis 10 Juli 2025, diperkirakan bergerak menguat Penguatan bisa terjadi karena didorong sentimen global.
Pasar modal Indonesia masih menghadapi tekanan pada 2025 ditandai pelemahan indeks dan arus keluar dana asing.
Wall Street terguncang setelah Trump umumkan tarif baru hingga 40% terhadap 14 negara. Saham otomotif dan teknologi Jepang-Korea anjlok.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin, 7 Juli 2025, dibuka menguat ke level 6865.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved