Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

UKP dan MAFF Jepang Bahas Ketahanan Pangan

Budi Ernanto
11/7/2024 18:28
UKP dan MAFF Jepang Bahas Ketahanan Pangan
UKP menerima kunjungan Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan atau Ministry of Agriculture, Forestry and Fisheries (MAFF) Jepang.(DOK UKP)

KANTOR Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan menerima kunjungan Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan atau Ministry of Agriculture, Forestry and Fisheries (MAFF) Jepang, di Kantor UKP, Menteng, Jakarta Pusat.

UKP Muhamad Mardiono mengatakan, kunjungan dari MAFF kali ini diterima oleh jajaran asisten UKP. Di mana, pertemuannya untuk membahas berbagai persoalan terkait ketahanan pangan. Salah satunya soal ekspor dan impor antara Jepang-Indonesia.

“Ini merupakan tindak lanjut kunjungan ke Jepang beberapa waktu lalu, yaitu hubungan bilateral terkait ketahanan pangan,” kata Muhamad Mardiono, Rabu (10/7/2024).

Baca juga : Impor Indonesia Naik, Pengamat Sebut hanya Musiman

Mardiono menyebut, pihaknya pun terus mengupayakan soal beberapa komoditi ekspor yang akan dilakukan ke Jepang. Seperti buah mangga yang memiliki nilai lebih bagi masyarakat Jepang.

“Mangga yang cocok untuk diekspor ke Jepang adalah mangga yang dari hulu hingga hilirnya bersih. Kita (Indonesia) saat ini hanya punya satu data yang memenuhi syarat yaitu mangga gedong. Upaya kita adalah mencari data terkait jenis mangga lainnya yang memenuhi syarat,” ungkapnya.

Sementara itu, MAFF sendiri melaporkan update perkembangan pertemuan di Jepang beberapa waktu lalu. Seperti soal impor susu ke Indonesia yang telah disetujui, dan beberapa hal lainnya. Dalam pertemuan ini juga dibicarakan terkait satellite farming.

Baca juga : Ke Negeri Sakura, Mardiono Perkuat Kerja Sama Bidang Pangan Indonesia-Jepang

Sebelumnya, UKP Muhamad Mardiono telah melakukan kunjungan ke Jepang pada Mei 2024 lalu. Hubungan bilateral ini pun terus terjalin sebagai bentuk penguatan ketahanan pangan Indonesia.

Adapun perwakilan MAFF yang hadir antara lain Hagiwara Hideki Counsellor (Deputy Director-General for Environment, Export and International Affairs Bureau), Morii Hideyuka Counsellor (Deputy Director-General for Environment, Export and International Affairs Bureau), dan Koyama Minoru Deputy Director, Overseas Regulatory Affairs Division, Export and International Affairs Bureau. 

Serta perwakilan Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia Komiya Motoaki, First Secretary (Agriculture, Food Industry), Agricultural Attache of Japan. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya