Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
BANK Sentral Selandia Baru akan mengadakan pertemuan bank sentral pada Rabu (28/2) waktu setempat, dan diproyeksikan juga belum akan mengubah tingkat suku bunganya, dan bertahan di rentang 5,5%.
Alasannya beberapa pertimbangannya yaitu data inflasi Selandia Baru yang meski turun dari 5,6% menjadi 4,7% (YoY), dan dari 1,8% menjadi 0,5% (QoQ), target mereka adalah berkisar 1% - 3%.Negara tersebut masih butuh waktu untuk turunkan inflasi.
Selain itu, yang membuat inflasi dapat kembali turun, adalah Unemployment Rate Selandia Baru yang naik dari 3,9% menjadi 4%, seiring sejalan dengan penurunan upah harian dari 2% menjadi 0,5%. Hal ini yang membantu inflasi melandai, dan memberikan keyakinan bagi pasar untuk melihat Bank Sentral Selandia Baru belum akan mengubah tingkat suku bunganya.
Baca juga : The Fed Harus Sabar dalam Pertimbangkan Penurunan Suku Bunga
"Meski ada beberapa proyeksi yang mengatakan tingkat suku bunga akan dinaikkan, tapi setidaknya penurunan inflasi sudah mulai terlihat," kata Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Indonesia Maximilianus Nico Demus, Selasa (27/2).
Sehingga Bank Sentral Selandia Baru akan memberikan ruang bagi inflasi untuk dapat turun, tanpa harus kembali menaikkan tingkat suku bunga mereka.
Secara kebijakan, mereka seiring sejalan dengan Australia, Amerika, dan Inggris, dimana terlihat inflasi mulai kompak kian terkendali, tapi bukan berarti tingkat suku bunga dapat diturunkan dengan mudah.
Baca juga : Kepercayaan Konsumen AS Capai Level Tertinggi sejak Desember 2021
"Kami memandang, apabila inflasi terkendali, maka ruang kenaikan tingkat suku bunga di tahun ini mungkin akan dirasa cukup, dan mungkin baru akan ada pemangkasan tingkat suku bunga pada tahun 2025 mendatang," kata Nico.
Ini setelah melihat pertumbuhan ekonomi yang mulai melambat, sehingga kenaikan tingkat suku bunga hanya akan semakin memperburuk perekonomian, terutama ketika angka Unemployment Rate naik.
Namun semua akan tergantung, sejauh mana inflasi dapat turun yang akan membuat Bank Sentral Selandia Baru memangkas tingkat suku bunga sebanyak 25 bps.
Sejauh ini, ekspektasi proyeksi inflasi 2y telah turun penurunan dari 2,76% menjadi 2,5%, yang memberikan kenyamanan tersendiri bagi pelaku pasar dan investor terhadap inflasi. Kehati-hatian tetap yang terutama setidaknya untuk saat ini, terutama setelah pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi pada kuartal III-2023 silam.
"Sejauh ini kami bisa melihat bahwa Bank Sentral Selandia Baru mungkin akan membiarkan tingkat suku bunga di level yang ada saat ini, setidaknya hingga inflasi menunjukkan komitmennya untuk mengalami penurunan lebih lanjut," kata Nico. (Z-4)
Kakapo adalah burung beo terbesar di dunia yang tak bisa terbang dan hanya ditemukan di Selandia Baru.
Indonesia mengunci kemenangan dalam tiga set langsung, 25-14, 25-15, 25-19.
Sebuah studi terbaru mengungkap hiu rig (Mustelus lenticulatus), spesies kecil yang hidup di perairan Selandia Baru, mampu menghasilkan suara klik dengan menjentikkan giginya.
GEMPA bumi berkekuatan 6,7 magnitudo melanda Selandia Baru pada Selasa, (25/3) siang waktu setempat. Warga di kawasan pesisir selatan Indonesia khawatir akan dampak tsunami.
Minecraft Aotearoa New Zealand terbaru telah mengubah enam lokasi paling menakjubkan di Selandia Baru menjadi petualangan interaktif.
Diduga dipengaruhi alkohol, pria asal Selandia Baru loncat ke Air Mancur Trevi. Ia didenda 500 euro (sekitar Rp8,2 juta) dan dilarang mengunjungi landmark itu seumur hidup.
BADAN Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Jakarta pada Juli 2025 sebesar 0,11% (mtm), lebih rendah dari bulan sebelumnya (0,13%; mtm).
penyumbang utama inflasi Juli 2025 secara year-on-year yakni kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan andil sebesar 1,08%.
BPS melaporkan kenaikan harga beras pada Juli 2025, dengan inflasi mencapai 4,14%. Beras medium mengalami lonjakan tertinggi. Simak detail selengkapnya.
Hingga semester I 2025, pemerintah terus menjalankan peran counter cyclical untuk meredam tekanan ekonomi, serta tetap mendorong kesejahteraan masyarakat, khususnya kelompok rentan.
LAPORAN Badan Pusat Statistik (BPS) Jakarta mencatat inflasi sebesar 0,13% pada Juni 2025 dibanding bulan sebelumnya.
Badan Pusat Statistik Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat laju inflasi pada Juni 2025 di wilayah ini sebesar 0,23% (month-to-month - mtm).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved